1. Apa saja alat bantu pemilihan bahan pustaka yang digunakan di Kantor
Arsip dan Perpustakaan Umum Kab. Klaten. 2.
Apa saja kriteria dalam melakukan pemilihan bahan pustaka yang di lakukan di Kantor Arsip dan Perpustakaan Umum Kabupaten Klaten.
3. Bagaimana prosedur pemilihan bahan pustaka yang di lakukan di
Kantor Arsip dan Perpustakaan Kab. Klaten 4.
Apa saja hambatan yang dihadapi oleh Kantor Arsip dan Perpustakaan Umum Kab. Klaten dalam melakukan pemilihan bahan pustaka.
5. Bagaimana cara mengatasi hambatan pemilihan bahan pustaka yang di
lakukan di Kantor Arsip dan Perpustakaan Umum Kab. Klaten
E. Metode Penelitian
Metode yang digunakan untuk memperoleh data dalam penyusunan laporan tugas akhir ini adalah :
1. Metode Observasi Langsung
Metode observasi langsung adalah cara pengumpulan data dengan menggunakan mata tanpa ada pertolongan alat standar lain untuk
keperluan tersebut. Pengamatan baru tergolong sebagai teknik mengumpulkan data, jika pengamatan tersebut mempunyai kriteria
berikut :
a. Pengamatan digunakan untuk penelitian dan telah direncanakan
secara sistematis. b.
Pengamatan harus berkaitan dengan tujuan penelitian yang telah direncanakan.
c. Pengamatan tersebut dicatat secara sistematis dan dihubungkan
dengan proposisi umum dan bukan dipaparkan sebagai suatu set yang menarik perhatian saja.
d. Pengamatan dapat dicek dan dikontrol atas validitas dan
reliabilitasnya.
3
2. Metode Wawancara
3
Mohammad, Nazir. 2009. Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia Indonesia, hlm. 175
Wawancara adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara Tanya jawab, sambil bertatap muka antara si
penanya atau pewawancara dengan si penjawab atau responden dengan menggunakan alat yang dinamakan interview guide panduan
wawancara .
4
3. Metode Studi Pustaka
Penelitian yang dilakukan di perpustakaan dimana obyek penelitian biasanya digali lewat beragam informasi kepustakaan. buku,
ensiklopedi, jurnal ilmiah, koran, majalah, dan dokumen.Mestika Zed 2004 : 89
5
4. Metode Partisipasi
Suatu proses usaha ikut serta atau mengikutkan diri dalam suatu kegiatan. Matondang, Avena. 2007 .
6
4
Mohammad Nazir. 2009. Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia Indonesia, hlm. 175
5
Mestika, Zed. 2004. Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta : Yayasan Obor Indonesia, hlm 89
6
http:avena-matondang.blogspot.com200707krisis-metode-penelitian-antropologi.html 8 April 2010, pukul 17.00 WIB
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian
“Perpustakaan ialah sebuah ruangan, bagian sebuah gedung, ataupun gedung itu sendiri yang digunakan untuk menyimpan buku dan
terbitan lainnya yang biasanya disimpan menurut tata susunan tertentu untuk digunakan pembaca, bukan untuk dijual” Sulistyo Basuki, 1991.
7
Perpustakaan kabupaten
merupakan salah
satu contoh
perpustakaan umum. Menurut Sulistyo Basuki 1991 : 47 “yang termasuk kelompok perpustakaan umum adalah perpustakaan wilayah, perpustakaan
propinsi, perpustakaan umum kotamadya, perpustakan umum kabupaten, perpustakaan umum kecamatan, perpustakaan umum desa”.
8
“Perpustakaan umum adalah perpustakaan yang mempunyai tugas melayani seluruh lapisan masyarakat tanpa membedakan tingkat usia,
tingkat social, tingkat pendidikan” Soeatminah, 1992.
9
Perpustakaan umum adalah perpustakaan yang diselenggarakan oleh dana umum dengan tujuan melayani umum. Ciri perpustakaan umum
adalah sebagai berikut : a.
Terbuka untuk umum artinya terbuka bagi siapa saja tanpa memandang perbedaan jenis kelamin, agama, kepercayaan, ras, usia,
pandangan politik dan pekerjaan.
b. Dibiayai oleh dana umum. Dana umum ialah dana yang berasal dari
masyarakat. Biasanya dikumpulkan melalui pajak dan dikelola oleh
7
Sulistyo Basuki. 1991. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta : Gramedia, hlm. 3
8
Ibid ., hlm. 47
9
Soeatminah. 1992. Perpustakaan, Kepustakawanan, dan pustakawan. Yogyakarta : Kanisius, hlm. 34
pemerintah. Dana ini kemudian digunakan untuk mengelola perpustakaan umum. Karena dana berasal dari umum maka
perpustakaan umum harus terbuka untuk umum.
c. Jasa yang diberikan pada hakekatnya bersifat cuma-cuma. Jasa yang
diberikan mencakup jasa referal artinya jasa memberikan informasi, pinjaman, konsultasi studi sedangkan keanggotaan bersifat cuma-
cuma artinya tidak perlu membayar. Pada beberapa perpustakaan umum di Indonesia masih memungut biaya untuk menjadi anggota,
namun hal ini semata-mata karena alasan administrative belaka, bukanlah prinsip utama Sulistyo Basuki, 1991.
10
S Perpustakaan merupakan sebuah gedung atau ruangan yang
digunakan untuk menyimpan buku dan terbitan-terbitan lainnya, biasanya disimpan
menurut tata
urutan tertentu.
Perpustakaan umum
diselenggarakan oleh umum dan bertujuan untuk melayani kepentingan umum dalam menemukan dan mencari informasi, pinjaman, serta mencari
sumber referensi.
B. Pengertian Pemilihan Bahan Pustaka