LAYANAN PERPUSTAKAAN KELILING DI KANTOR ARSIP DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN KLATEN

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Dalam Memperoleh sebutan Vokasi Ahli Madya (A.Md) Dalam Bidang Ilmu Perpustakaan

Disusun oleh: DATIK RAHMAWATI (D1808055) PROGRAM STUDI DIPLOMA III PERPUSTAKAAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2011

Tugas Akhir ini telah diterima dan di sahkan oleh panitia Ujian Tugas Akhir (TA)

Dipertahankan dihadapan Tim Penguji Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik,

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Dewan Penguji

Hari

Tanggal

Penguji I

Dra. Suy atmi, M .S

NIP. 19520929 198003 2 001

Penguji II

Daryono, S.Sos

NIP. 19650329 198703 1 002

Mengesahkan

Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Dekan

P rof. D rs . P awito, P h. D

NIP. 19 5 40 80 5 19 8 50 3 1 00 2

Saya mahasiswa Program Studi Diploma III Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNS yang bertanda tangan dibawah ini,

NAMA

: Datik Rahmawati

NIM

: D1808055

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Tugas Akhir JUDUL

: Layanan Perpustakaan Keliling Di Kantor Arsip dan

Perpustakaan Kabupaten Klaten

PEMBIMBING

: Daryono S.Sos

TANGGAL DIUJI :

Menyatakan bahwa Tugas Akhir (TA) yang saya susun adalah benar-benar karya saya sendiri. Apabila kemudian terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan menyalin atau meniru tulisan orang lain seolah-olah hasil pemikiran saya sendiri, saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan yang berlaku di Fakultas termasuk pencabutan gelar Vokasi yang telah saya peroleh.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila dikemudian hari terbukti melakukan kebohongan maka saya sanggup menanggung segala konsekuensinya.

Surakarta, 13 Juni 2011

Datik Rahmawati (D1808055)

Sebagai Sivitas Akademika Universitas Sebelas Maret Surakarta, Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

NAMA

: Datik Rahmawati

NIM

: D1808055

Program Studi : Perpustakaan Fakultas

: Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Jenis Karya

: Tugas Akhir

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Sebelas Maret Surakarta Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non- exclusive Royalty Free Right) atas Tugas Akhir saya yang berjudul:

LAYANAN PERPUSTAKAAN KELILING DI KANTOR ARSIP DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN KLATEN

beserta instrument /desain/perangkat (jika ada). Berhak menyimpan, mengalihkan bentuk, mengalihmediakan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (data base), merawat, serta memublikasikan tugas akhir saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis (Autor) dan Pembimbing sebagai co Autor atau pencipta dan juga sebagai pemilik Hak Cipta.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya secara sadar tanpa paksaaan dari pihak manapun.

Surakarta, 13 Juni 2011

Datik Rahmawati

Pahlawan bukanlah orang yang berani menetakkan pedangnya ke pundak lawan, tetapi pahlawan sebenarnya ialah orang yang sanggup menguasai dirinya dikala ia marah -- Nabi Muhammad SAW --

Jangan lihat masa lampau dengan penyesalan; jangan pula lihat masa depan dengan ketakutan; tapi lihatlah sekitar kita dengan penuh kesadaran. -- J ames Thurber --

Semua orang tidak perlu menjadi malu karena pernah berbuat kesalahan,

selama ia menjadi lebih bijaksana daripada sebelumnya.

-- Alexander Pope —

Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi

bangkit kembali setiap kali kita jatuh. -- Confusius --

Karya ini ku persembahkan untuk:

1. Almarhum Bapak Saimin Harto Dimejo dan Ibu

Kustini, kedua orang tua tercintaku yang selalu merawat dan mendoakanku.

2. My Son Affa, bunda selalu

menyayangimu…….

3. Mas Son dan mbak Yani, dan mbak Nur,

keponakan-keponakanKu dan seluruh keluarga besarku yang selalu memberi dukungan untukku.

4. Almamaterku.

5. Sahabat – sahabat tercinta.

6. Dan orang” yang belum tersebutkan (maaf)

Datik Rahmawati, D1808055. LAYANAN PERPUSTAKAAN KELILING DI KANTOR ARSIP DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN KLATEN. Tugas Akhir. Prodi DIII Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Sebelas Maret

Penulisan Tugas Akhir ini merupakan laporan pengamatan salah satu layanan yang ada di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten dan layanan perpustakaan keliling menjadi fokus utamanya. Tujuan penulisan Tugas Akhir adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan Layanan Perpustakaan Keliling di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten, mengetahui kendala-kendala yang dihadapi didalam pelaksanaan dan untuk mengetahui bagaimana upaya dalam mengatasi kendala–kendala yang ada dalam layanan perpustakaan keliling di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten . P engumpulkan data-data Tugas Akhir m enggunakan metode studi pustaka, observasi, wawancara dan dokumentasi.

Layanan perpustakaan keliling merupakan ekstensi dari layanan perpustakaan umum yang mana memiliki fungsi sebagai mana yang tersirat dalam Undang-Undang Republik Indonesia Bab II Nomor 43 Pasal 5 Tahun 2007 tentang sistem “PERPUSTAKAAN’’, bahwa perpustakaan sebagai wahana belajar sepanjang hayat mengembangkan potensi masyarakat agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab dalam mendukung penyelenggaraan pendidikan nasional. Perpustakaan keliling bertugas mengunjungi tempat-tempat potensial untuk menyebarluaskan informasi sebagai penambah ilmu pengetahuan bagi masyarakat yang membutuhkan, dan diutamakan masyarakat yang tidak terjangkau perpustakaan umum. Untuk mewujudkan hal tersebut, dibutuhkan kinerja perpustakaan yang maksimal untuk mencapai hasil yang maksimal pula.

Sebagai hasil pengamatan dapat disimpulkan bahwa penyelenggaraan perpustakaan keliling di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten sudah cukup baik, namun masih mengalami beberapa kendala dalam pelaksanaan, serta kurang optimalnya dalam menguasahakan solusi-solusi dari kendala yang dihadapi. Untuk itu diperlukan adanya sarana dan prasarana yang mendukung dan tenaga pelaksana yang profesional. Serta dibutuhkan tambahan anggaran sebagai hal yang vital dalam realisasi layanan perpustakaan keliling secara maksimal.

Keyword : perpustakaan; perpustakaan keliling; layanan; potensi; masyarakat

Assalamuálaikum Wr. Wb Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul “LAYANAN PERPUSTAKAAN KELILING DI KANTOR ARSIP DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN KLATEN” ini dengan segenap kemampuan yang penulis miliki. Tugas Akhir ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada Program Studi Diploma III Perpustakaan. Penulis menyadari tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak, penulisan Tugas Akhir ini tidak dapat terselesaikan. Atas tersusunnya Tugas Akhir penulis mengucapkan terima kasih dan rasa syukur yang pertama dan utama kepada Allah SWT yang selalu memberikan rahmat dan ridho-Nya selama penyusunan Tugas Akhir ini. Serta ucapan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Drs. Pawito, Ph. D. selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Bapak Daryono S.Sos. selaku pembimbing dalam penulisan Tugas Akhir dan juga selaku Penguji II yang telah memberikan banyak bantuan dalam penyelesaian Tugas Akhir ini.

3. Ibu Dra. Suyatmi M.S. selaku Penguji I dan Pembantu Dekan III Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

pelaksanaan Kuliah Kerja PUSDOKINFO.

5. Bapak dan Ibu Dosen jurusan DIII Ilmu Perpustakaan FISIP Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan banyak ilmu dan pengetahuan kepada penulis.

6. Bapak Drs. H Sugiharjo Sapto Aji, MM. selaku Kepala Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten yang telah memberikan ijin kepada penulis untuk Kuliah Kerja PUSDOKINFO.

7. Ibu Patwiyati Solikah, S.Sos. selaku Kepala seksi Pelayanan Perpustakaan yang telah memberikan ijin dan dukungan kepada penulis untuk Kuliah Kerja PUSDOKINFO.

8. Seluruh staf dan karyawan Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten yang sedikit banyak memberi tambahan informasi dan semangat.

9. Teruntuk mBak Hartatik Puji Lestari, A.Md dan Bapak Damijan, SIP yang memberi kesan tersendiri dalam hari-hari magangku, terima kasih.

10. Untuk anak-anak teman magang dari SMK Jogonalan (Ninta, Sevi n Sita) yang menjahiliku demi memompa tenagaku agar aku tidak mengantuk.

11. Seluruh teman-teman D3 Perpustakaan FISIP UNS yang berjuang bersama selama 3 tahun ini.

12. Adek tingkat D3 Perpustakaan FISIP UNS angkatan 2010 dan 2011, yang turut menghiasi hari-hari kuliah terakhirku.

berkepentingan. Penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk kedepannya agar lebih baik lagi.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Penulis

3.9. Sarana Dan Prasarana ............................................................ 31-33

3.10. Layanan ................................................................................. 33-42

3.11. Data Statistik ......................................................................... 42-43

BAB IV PEMBAHASAN MASALAH

4.1. Analisis Masalah ..................................................................... 44-45

4.2. Sarana dan Prasarana .............................................................. 46-61

4.3. Prosedur Pelaksanaan ............................................................. 62-63

4.4. Hambatan-hambatan ............................................................... 63-65

4.5. Solusi Permasalahan ............................................................... 65-67

BAB V PENUTUP

5.1. Kesimpulan ............................................................................. 68-69

5.2. Saran ........................................................................................ 69-70

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

1. Tabel 1 Luas Gedung ............................................................................ 24

2. Tabel 2 Koleksi Menurut Jenis .............................................................. 25

3. Tabel 3 Pegawai Menurut Jabatan ........................................................ 28-29

4. Tabel 4 Pegawai Menurut Golongan .................................................... 29

5. Tabel 5 Pegawai Menurut Strata Pendidikan ....................................... 30

6. Tabel 6 Anggaran ................................................................................... 30

7. Tabel 7 Daftar Barang Inventaris .......................................................... 31-32

8. Tabel 8 Data Pengunjung....................................................................... 43

9. Tabel 9 Armada Perpustakaan Keliling ................................................ 46

10. Tabel 10 Daftar Petugas Perpustakaan Kelling .................................. 50

11. Tabel 11 Koleksi Perpusling Menurut Golongan............................... 51

1. Gambar 1 Gedung Kantor Arsip dan Perpustakaan ............................. 22

2. Gambar 2 Bagan Struktur Organisasi ................................................... 26

3. Gambar 3 Grafik Statistik Kunjungan .................................................. 43

4. Gambar 4 Mobil Operasional Perpusling ............................................. 47

5. Gambar 5 Koleksi Perpustakaan keliling ............................................. 53

6. Gambar 6 Kegiatan Layanan Perpusling ............................................. 58

Lampiran 1 Surat Permohonan Magang Lampiran 2 Surat Keterangan Mahasiswa Lampiran 3 Surat Penerimaan Permohonan Magang Lampiran 4 Surat Tugas Magang Lampiran 5 Surat Keterangan Selesai Magang Lampiran 6 Jadwal Magang PUSDOKINFO Lampiran 7 Form Penilaian Kuliah Kerja PUSDOKINFO Lampiran 8 Presensi Kuliah Kerja PUSDOKINFO Lampiran 9 Formulir Pendaftaran Anggota Lampiran 10 Kartu Anggota Perpustakaan Keliling Lampiran 11 Jadwal Operasional Perpustakaan Keliling Lampiran 12 Surat Tugas Tenaga Operasional Perpustakaan Keliling Lampiran 13 Surat Dinas Perjalanan Perpustakaan keliling Lampiran 14 Surat Pemberitahuan Operasional Perpustakaan Keliling Lampiran 15 Foto Kegiatan Layanan Perpustakaan Keliling Lampiran 16 Foto Mobil Layanan Perpustakaan Keliling Lampiran 17 Hasil Wawancara Lampiran 18 Koleksi di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

Menurut Golongan

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di era teknologi informasi saat ini, setiap orang dituntut untuk mengembangkan diri demi mengimbangi derasnya arus informasi. Perkembangan tersebut meliputi berbagai bidang, antara lain bidang politik, sosial, ekonomi, hukum, sains dan dalam bidang kehidupan yang lainnya. Untuk dapat mencapai tujuan tersebut diperlukan sarana penunjang dalam memperoleh informasi, salah satunya adalah perpustakaan. Dimana perpustakaan merupakan tempat yang memiliki kegiatan untuk mengumpulkan, mengolah, menyimpan dan menyebarluaskan informasi.

Perpustakaan merupakan perpaduan antara manusia, tempat/fasilitas dan informasi. Dikatakan perpaduan karena satu dan yang lainnya saling ketergantungan. Manusia yaitu pengelola dan penggunanya. tempat/fasilitas merupakan sarana yang digunakan manusia untuk melakukan “transaksi informasi”, sedang informasi bisa berupa buku, majalah, surat kabar dan materi yang lainnya, merupakan bahan- bahan yang harus disajikan di perpustakaan. Dengan keterpaduan tadi jelas terlihat misi yang diemban sebuah perpustakaan, salah satunya turut mencerdaskan kehidupan bangsa dengan menyediakan informasi yang diperlukan.

Dalam rangka mewujudkan salah satu misi yang diembannya, Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten sebagai Perpustakaan Umum Kabupaten merupakan sarana penunjang belajar yang menyediakan berbagai informasi / ilmu pengetahuan, teknologi dan budaya untuk memberikan dan meningkatkan wawasan bagi seluruh lapisan masyarakat secara tepat dan merata.

Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten dalam usahanya turut mencerdaskan bangsa tidak hanya terbatas pada masyarakat di sekitar lokasi Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten saja, tetapi juga masyarakat yang berada di luar jangkauan layanan, yaitu masyarakat yang berada di daerah pedesaan dan daerah-daerah terpencil. Usaha ini dimaksudkan agar masyarakat di luar jangkauan layanan juga mendapatkan informasi sabagai penambah ilmu pengetahuan mereka, karena dengan adanya sumber pengetahuan dan informasi yang memadai akan menjadikan kemajuan dalam suatu masyarakat.

Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten melakukan upaya pengembangan pelayanan dengan layanan perpustakaan keliling. Perpustakaan keliling memberikan layanan informasi dengan mengunjungi tempat tinggal masyarakat di daerah-daerah yang menjadi pos-pos tujuan layanan. Perpustakaan keliling membantu masyarakat untuk dapat mengimbangi Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten melakukan upaya pengembangan pelayanan dengan layanan perpustakaan keliling. Perpustakaan keliling memberikan layanan informasi dengan mengunjungi tempat tinggal masyarakat di daerah-daerah yang menjadi pos-pos tujuan layanan. Perpustakaan keliling membantu masyarakat untuk dapat mengimbangi

Berdasarkan pembahasan diatas, penulis tertarik untuk mengambil judul “LAYANAN PERPUSTAKAAN KELILING Di KANTOR ARSIP DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN KLATEN”. Yang mana menjadi tempat kuliah kerja pusdokinfo bagi penulis.

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah penulis gunakan untuk membatasi permasalahan yang menjadi kerangka didalam mengungkapkan persoalan. Tugas Akhir yang

berjudul “LAYANAN PERPUSTAKAAN KELILING DI KANTOR ARSIP

DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN KLATEN”, penulis berikan batasan permasalahannya sebagai berikut:

1. Bagaimana pelaksanaan layanan perpustakaan keliling di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten dilaksanakan ?

2. Hambatan-hambatan apa saja yang dihadapi dalam pelaksanaan Layanan Perpustakan keliling di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten ?

3. Upaya apakah yang ditempuh untuk mengatasi hambatan- hambatan yang ada dalam Layanan Perpustakan keliling di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten ?

1.3 Tujuan dan Manfaat Penulisan

1.3.1 Tujuan

Dalam Penulisan Tugas Akhir ini Penulis ingin mencapai beberapa tujuan, yaitu :

a. Untuk mengetahui pelaksanaan Layanan Perpustakaan Keliling di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

b. Untuk mengetahui hambatan-hambatan yang dihadapi didalam pelaksanaan Layanan Perpustakaan Keliling di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

c. Untuk mengetahui bagaimana upaya dalam mengatasi hambatan- hambatan yang ada di layanan perpustakaan keliling di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

1.3.2 Manfaat

Dalam Tugas Akhir dan pengamatan penulis ini, diharapkan dapat memberikan manfaat kepada : Dalam Tugas Akhir dan pengamatan penulis ini, diharapkan dapat memberikan manfaat kepada :

Menambah wawasan dan pengalaman penulis dalam bidang pelaksanaan Layanan Perpustakaan Keliling, yang dilaksanakan di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

b. Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

Dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi dalam rangka membenahi dan melakukan pengembangan dalam bidang Layanan Perpustakaan Keliling, agar lebih optimal dalam melayani masyarakat.

c. Program Diploma III Perpustakaan

Memberikan pandangan tentang pentingnya Layanan Perpustakaan Keliling, sebagai bahan pertimbangan untuk penambahan materi kuliah tentang Perpustakaan keliling

1.4 Metode Penulisan

1.4.1 Pelaksanaan

Praktek Kerja Pusdokinfo dilaksanakan pada tanggal 16 Februari sampai dengan 30 Maret 2011 di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten yang beralamatkan di Jalan Lombok

No.2 Kanjengan Klaten. Dengan nomor telepon (0272) 322020, kode pos 57477

Pelaksanaan Praktek Kerja Pusdokinfo di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten dilaksanakan pada:

Senin – Kamis

: 07.30 – 14.00 WIB

Jum’at

: 07.30 - 11.00 WIB

1.4.2 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan penulis didalam penulisan Tugas Akhir ini adalah :

1. Metode Studi Pustaka

Pustaka adalah salah satu metode pengumpulan data dengan mempelajari bahan-bahan yang terdapat dalam bahan

pustaka. 1 Metode ini penulis gunakan untuk mendapatkan data dengan menggunakan buku- buku yang berhubungan dengan

permasalahan yang menjadi dasar penulisan.

1 Rianto. 1991. Langkah-langkah Penelitian Sosial. Jakarta : Arcan. Hal 48

2. Observasi

Observasi adalah pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengamati dan mencatat secara sistematik gejala- gejala yang diselidiki. 2 Penulis melakukan observasi pada perpustakaan keliling dengan ikut beroperasi ke pos-pos layanan. Terjun langsung ke lapangan dan mengamati, kemudian mencatat segala yang berhubungan dengan masalah yang sedang diselidiki.

3. Metode Wawancara ( Interview )

Wawancara adalah proses tanya jawab dalam penelitian yang berlangsung secara lisan dimana dua atau lebih bertatap muka mendengarkan secara langsung. 3 Penulis menggunakan metode ini untuk melakukan tanya jawab langsung kepada tenaga pegawai divisi Perpustakaan Keliling di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten.

2 Danim, Sudarman. 2000. Metode Penelitian untuk Ilmu-ilmu Prilaku. Jakarta : P.T. Bumi Aksara. Hal 70

3 Danim, Sudarman. 2000. Metode Penelitian untuk Ilmu-ilmu Prilaku. Jakarta : P.T. Bumi Aksara. Hal

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

2.1 Tinjauan Pustaka

2.1.1 Pengertian Perpustakaan

Pengertian Perpustakaan adalah suatu unit kerja yang berupa tempat mengumpulkan, menyimpan dan memelihara koleksi bahan pustaka yang dikelola dan diatur secara sistimatis dengan cara tertentu, untuk digunakan secara kontinu oleh pemakainya sebagai sumber

informasi. 4

Perpustakaan juga dapat diartikan sebagai tempat pengumpulan bahan informasi yang terdiri dari bahan buku dan bahan non buku disusun dengan sistem tertentu diperuntukkan kepada pengguna jasa perpustakaan untuk diambil manfaatnya (dipelajari).

Tidak untuk dimiliki sebagian maupun keseluruhan. 5

2.1.2 Pengertian Perpustakaan Umum Kabupaten

Perpustakaan umum adalah perpustakaan yang dibiayai dari dana umum, baik sebagian maupun seluruhnya, terbuka untuk

4 Muljani.A.Nurhadi. 1983. Sejarah Perpustakaan dan Perkembangan di Indonesia. Yogyakarta:Andi Offset. Hal : 4

5 Lasa HS. 1990. Kamus Istilah Perpustakaan. Yogyakarta:Kanisius. Hal:48 5 Lasa HS. 1990. Kamus Istilah Perpustakaan. Yogyakarta:Kanisius. Hal:48

layanan secara cuma-cuma. 6

Sedangkan yang dimaksud perpustakaan umum Kabupaten adalah perpustakaan umum pemerintah daerah, yang didirikan dan dikelola oleh pemerintah daerah tingkat kabupaten. 7

2.1.3 Pengertian Perpustakaan Keliling

Perpustakaan keliling merupakan perpanjangan atau perluasan jangkauan layanan perpustakaan umum yang berfungsi untuk mempertemukan bahan bacaan dengan pembacanya di daerah yang relatif

atau karena situasi dan kondisi tertentu, tidak sempat datang ke perpustakaan umum. Hakekat keberadaan perpustakaan keliling adalah pelayanan bagi pembaca. Apa pun bentuk operasionalnya, yang penting bahan

bacaan dapat dimanfaatkan dan dirasakan oleh publik pembaca. 8

Perpustakaan keliling merupakan salah satu perangkat penyelenggaraan pendidikan nonformal yang berupaya untuk ikut mencerdaskan kehidupan bangsa, sebagaimana diamanatkan oleh

6 Basuki, Sulistyo. 1994. Periodisasi Perpustakaan Indonesia. Bandung:Remaja Rosdakarya. Hal:35

7 Ibid. Hal:40 8 Ibid. Hal:49

UUD 1945. Berdasarkan amanat ini, perpustakaan keliling bertugas mengumpulkan, memilih, dan menyajikan karya-karya manusia kepada pembacanya (masyarakat) yang tidak terlayani oleh

perpustakaan umum (di kota). 9

Dari pemaparan diatas penulis mengambil kesimpulan bahwa perpustakaan keliling merupakan perluasan layanan (ekstensi) dari perpustakaan umum kabupaten. Perpustakaan tersebut memberikan layanan dengan cara mengunjungi tempat tinggal atau tempat kegiatan masyarakat, dengan jadwal tertentu dan bekerjasama dengan masyarakat dan swasta.

2.1.4 Tugas dan Fungsi Layanan Perpustakaan Keliling

Pengertian yang diberikan oleh Perpustakaan Nasional (1992) bahwa penyelenggaraan perpustakaan keliling bertujuan untuk : (1) meratakan layanan informasi dan bacaan kepada masyarakat

sampai ke daerah terpencil yang belum/tidak memungkinkan adanya perpustakaan permanen;

(2) membantu perpustakaan umum dalam mengembangkan

pendidikan nonformal kepada publik luas; (3) memperkenalkan buku-buku dan bahan pustaka lainnya

kepada publik; (4) memperkenalkan jasa perpustakaan kepada publik; (5) meningkatkan minat baca dan mengembangkan cinta buku

pada masyarakat; dan

9 Hardjoprakoso. 1992. http://www.indomedia.com/poskup/2007/08/22/edisi22/opini.htm . diakses

tanggal 28 April 2011. 14.25

(6) mengadakan kerja sama dengan lembaga masyarakat sosial, pendidikan, dan pemerintah daerah dalam meningkatkan kemampuan intelektual dan kultural masyarakat. 10

Selain tujuan yang telah diungkap diatas, perpustakaan keliling juga memiliki beberapa tujuan sebagai berikut :

Membiasakan masyarakat untuk membaca, dan terutama menciptakan sikap bahwa sekarang, buku termasuk kebutuhan dasar dari setiap keluarga.

Meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan kesadaran rakyat serta melatih mereka, terutama kaum muda, baik secara intelektual, spiritual, maupun emosional menurut usia dan tingkat pendidikan yang berbeda-beda.

Mengatasi kelemahan-kelemahan spiritual dan intelektual yang diakibatkan oleh tidak adanya kemampuan finansial dalam membeli bahan bacaan terutama buku yang dibutuhkan.

Memperbaiki rendahnya minat baca yang telah parah diderita oleh masyarakat menuju berkembangnya masyarakat membaca (reading society).

Mengimbangi perkembangan arus informasi di masyarakat. 11

Fungsi layanan perpustakaan keliling adalah sebagai mana membina dan mengembangkan serta memberdayakaan dalam segala bentuk dan potensinya serta mengembangkan minat baca serta respon masyarakat untuk berkunjung dan memanfaatkan perpustakaan secara maksimal, menumbuhkan kesadaran sendiri dan bukan atas paksaaan.

10 Perpustakaan Nasional. 1992. http://www.indomedia.com/poskup/2007/08/22/edisi22/opini.htm . diakses tanggal 14 April 2011. 13.50

11 Masyarakat Literasi Indonesia. http://www.bit.lipi.go.id/masyarakat-literasi/index.php/peran- strategis-perpustakaan-keliling?showall=1 . diakses tanggal 6 Maret 2011. 13.00

Contohnya Seseorang akan tertarik tentang sesuatu apabila tahu bahwa

sesuatu itu berguna, menyenangkan bagi dirinya. 12

Perpustakaan "berpindah-pindah" ini dimaksudkan untuk mempercepat penyebaran informasi kepada masyarakat luas. Dilihat dari sejarahnya, bantuan untuk perpustakaan keliling di Indonesia sudah ada sejak tahun 1975. Pemerintah melalui proyek pembangunan Depdikbud telah mencanangkan perpustakaan keliling sebagai salah satu

Tujuan utamanya adalah mendekatkan informasi kepada masyarakat di daerah terpencil, sebab masyarakat desa sampai saat ini belum mampu mencapai

informasi semaksimal mungkin. 13

Perpustakaan yang bergerak (Mobile Library) dengan membawa bahan koleksi pustaka seperti buku–buku koleksi, majalah, surat kabar serta bahan pustaka lainnya untuk melayani masyarakat dari suatu tempat ketempat lain yang belum terjangkau oleh Perpustakaan Umum. Adapun Tugas dan fungsi perpustakaan keliling adalah sebagai berikut :

1. Melayani masyarakat yang belum terjangkau oleh layanan

perpustakaan umum.

2. Melayani masyarakat yang oleh situasi dan kondisi tertentu tidak dapat datang atau mencapai pepustakaan menetap.

12 Suwarno, Wiji. 2007. Dasar-dasar Ilmu Perpustakaan. Yogyakarta : Ar-RuzzMedia. Hal 47 13 Perpustakaan Nasional. 1992. http://www.indomedia.com/poskup/2007/08/22/edisi22/opini.htm .

diakses tanggal 14 April 2011. 13.50

3. Mempromosikan layanan perpustakaan umum kepada masyarakat yang belum mengenal perpustakaan.

4. Memberikan layanan yang bersifat sementara sampai ditempat tersebut didirikan pepustakaan menetap.

5. Sebagai sarana untuk membantu menemukan lokasi yang tepat untuk membangun perpustakaan yang menetap.

6. Menggantikan fungsi perpustakaan umum.

7. Melakukan tugas-tugas kepustakawanan, seperti mendata atau membuat koleksi secara berkala, satu sampai dua bulan sekali agar pengunjung tidak bosan dan membuat laporan kegiatan

baik bulanan, tri bulan maupun tahunan 14

Layanan perpustakaaan keliling harus dilaksanakan dengan sebaik – baiknya, sehingga kurang lebih dapat memenuhi segala permintaan pengunjung akan bahan pustaka, maka fungsi perpustakaan keliling sebagai edukasi, pusat informasi, pusat rekreasi dan pusat referensi dapat tercapai

Adapun fungsi-fungsi yang telah disebutkan diatas, perpustakaan keliling memiliki fungsi lain sebagai berikut :

1) Melakukan penelitian tentang minat baca dan mengetahui respon masyarakat yang bersangkutan kepada perpustakaan

2) Untuk melakukan promosi

3) Untuk menarik perhatian masyarakat

4) Untuk mempelajari apakah di suatu tempat tersebut sudah waktunya untuk dibangun sebuah perpustakaan cabang karena

masyarakatnya sudah membutuhkan. 15

Fungsi Layanan Perpustakaan merupakan barometer dari kemajuan Negara dan tingkat kecerdasan bangsa, kita dapat

14 Supriyanto. 2006. Aksentuasi Perpustakaan dan Pustakawan. Jakarta:Sagung Seto. Hal:108 15 Sunarno NS. 2003. Perpustakaan dan Masyarakat. Jakarta:Yayasan Obor Indonesia. Hal:35 14 Supriyanto. 2006. Aksentuasi Perpustakaan dan Pustakawan. Jakarta:Sagung Seto. Hal:108 15 Sunarno NS. 2003. Perpustakaan dan Masyarakat. Jakarta:Yayasan Obor Indonesia. Hal:35

2.1.5 Kedudukan Layanan Perpustakaan Keliling

Dapat dikatakan bahwa kedudukan perpustakaan keliling sebagai sarana perluasan layanan perpustakaan umum. Perpustakaan umum yaitu mereka yang tinggal disuatu lingkungan masyarakat tempat perpustakaan berada, walupun dapat memberikan layanan perpustakaan kepada mereka yang tidak berdomisili dilingkungan tertentu, menurut kategori tertentu dapat menjadi anggota dari suatu perpustakaan umum tidak dipandang dari segi usia, jenis kelamin, ras, agama dan sebagainya, jadi pada dasarnya sebuah perpustakaan umum harus dapat melayani anak–anak remaja dan orang tua dari berbagai tingkatan pendidikan, karena itu koleksi perpustakaan umum harus

lengkap, dari bahan yang bersifat rekreasi sampai bahan penelitian. 16 Layanan perpustakaan keliling merupakan ekstensi dari

perpustakaan umum Kabupaten Klaten yang memberikan layanan dengan cara mengunjungi sekolah-sekolah dan tempat-tempat strategis di daerah yang membutuhkan. Layanan ini dilaksanakan dengan jadwal dan waktu yang telah ditentukan sebelumnya dan bekerjasama dengan tempat-tempat yang akan dikunjungi. Selain dengan armada mobil, layanan perpustakaan keliling juga menggunakan kendaraan bermotor. Layanan motor pintar ditujukan untuk tempat yang tidak terjangkau dengan mobil atau daerahnya tidak dapat dilalui mobil operasional perpustakaan keliling

16 Karmidi,Manto Atmojo. 1999. Pelayanan Bahan Pustaka. Jakarta: Universitas Terbuka. Hal:2

2.1.6 Jenis-jenis Layanan Perpustakaan Keliling

Jenis layanan yang dapat diberikan / diusahakan oleh perpustakaan keliling menurut Supriyanto ada 5, yaitu :

a. Layanan sirkulasi

Kegiatan melayani pemakai jasa perpustakaan dalam pemesanan, peminjaman dan pengembalian bahan pustaka beserta penyelesaian administrasinya

b. Layanan membaca di tempat (service point)

Layanan yang diberikan untuk pengguna yang belum menjadi anggota agar tetap dapat memanfaatkan perpustakaan dengan membaca saja di tempat layanan

c. Layanan bercerita (story telling)

Kegiatan mendongeng yang ditujukan untuk anak-anak untuk menarik minat baca dan sebagai sarana pelestarian budaya mendongeng.

d. Pemutaran film

Kegiatan yang merupakan sarana efektif untuk menyampaikan pesan-pesan dan promosi perpustakaan, berupa pemutaran film tettang perpustakaan dan layanannya.

e. Layanan jasa informasi

Layanan yang menyediakan dan memberikan informasi yang diperlukan masyarakat pengguna. Termasuk informasi terbaru. Dengan sumber yang jelas, diakui kebenarannya, valid,

realibel, dan faktual. 17

2.1.7 Ketenagaan Perpustakaan Keliling

Kriteria ketenagaan untuk pelayanan perpustakaan keliling yang meliputi:

1. Jumlah tenaga yang diperlukan setiap satuan layanan perpustakaan keliling mempunyai petugas yang tetap terdiri dari :

17 Supriyanto. 2006. Aksentuasi Perpustakaan dan Pustakawan. Jakarta:Sagung Seto. Hal:124,125 17 Supriyanto. 2006. Aksentuasi Perpustakaan dan Pustakawan. Jakarta:Sagung Seto. Hal:124,125

b. Seorang pembimbing

c. Seorang pembantu

2. Persyaratan

a. Seorang penanggung jawab unit

1) Seorang pustakawan

2) Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan layanan

perpustakaan keliling

3) Telah mengikuti pendidikan atau pelatihan perpustakaan

4) Mengerti layanan perpustakaan secara umum

b. Seorang Pembimbing

1) Seorang pustakawan atau calon pustakawan

2) Telah mengikuti pendidikan atau pelatihan perpustakaan

3) Mengerti tentang layanan perpustakaan secara umum

c. Seorang Pembantu

1) Semua karyawan di Kantor Arsip dan Perpustakaan

Kabupaten Klaten

2) Mengerti tentang layanan perpustakaan secara umum

3) Memiliki SIM B 18

18 http://www.google//PerpustakaanNasional/layanan/perpustakaan/keliling.2011,18/08/11,11.37

Menurut Drs. Supriyanto, mengingat sifat layanan yang unik, mereka juga harus memenuhi persyaratan lainnya. Secara umum petugas Layanan Perpustakaan Keliling harus memenuhi kriteria sebagai berikut:

a) Ramah, sabar, sehingga masyarakat pengunjung mempunyai kesan menyenangkan terhadap pelayanan perpustkaan keliling.

b) Cekatan dan terampil karena waktu dan tempat layanan sangat

terbatas.

c) Mempunyai fisik sehat karena harus berpindah – pindah dari satu pos ke pos layanan berikutnya dengan membawa kendaraan yang melewati kadang – kadang kondisi jalan yang kurang baik.

d) Mampu menjalankan kerja sama dan mengadakan hubungan kerja sama dengan masyarakat mau pun sekolah – sekolah yang akan dikunjungi sehingga berjalan lancar.

e) Bertingkah laku sopan dan menghormati adat istiadat setempat, sehingga tidak menimbulkan citra buruk terhadap layanan perpustakaan keliling khususnya di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten.

f) Bersikap mandiri dan Kreatif sehingga dapat menyelesaikan masalah sendiri apabila mendapatkan kesulitan pada waktu menjalankan tugas.

g) Lebih diutamakan mengerti sedikit tentang seluk beluk mesin kendaraan yang di pakai layanan perpustakaan keliling, sehingga apa bila ada kerusakan kecil pada saat melaksanakan layanan perpustakaan keliling, dapat dilakukan perbaikan sendiri.

h) Menjaga sarana dan prasarana sebaik – baiknya agar tidak mudah terjadi kerusakan-kerusakan serta menjaga kebersihan semua fasilitas yang digunakan oleh layanan perpustakaan keliling.

i) Berseragam lengkap sesuai dengan yang telah ditentukan 19

19 Supriyanto. 2006. Aksentuasi Perpustakaan dan Pustakawan. Jakarta:Sagung Seto. Hal:130.131

2.2 Landasan Teori

Penulis menggambarkan bahwa setiap orang harus senantiasa mengoptimalkan dirinya dengan selalu belajar, menimba ilmu, menambah khasanah pengetahuan sebagai bekal dalam mengarungi kehidupan, mengimbangi laju pertumbuhan informasi dan memberikan kemajuan dalam semua bidang. Salah satu tempat untuk belajar dan menimba ilmu adalah perpustakaan.

Dalam realitanya tidak semua tempat atau wilayah terdapat sebuah perpustakaan. Bahkan untuk beberapa hal wilayah pedesaaan selalu identik dengan ketertinggalan dan keterkucilan. Sedangkan untuk mengnnjungi perpustakaan yang biasanya berada ditengah kota, masyarakat sering merasa malas mengingat jarak yang harus ditempuh. Padahal seharusnya, perpustakaan tidak lagi hanya sebagai lembaga yang mengumpul, mengelola, menyimpan dan melestarikan bahan pustaka, tetapi telah mengutamakan pada penyebaran

informasi seperti yang diungkapkan Zulfikar Zein. 20 Selain itu perpustakaan dituntut untuk memberikan layanan yang sama, merata, adil dan memuaskan

sebagaimana diungkap Sutarno NS. 21

20

Sutarno. NS. 2006. Manajemen Perpustakaan : Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta :Sagung Seto. Hal:xx

21 Sutarno. NS. 2006. Perpustakaan dan Masyarakat. Jakarta:Yayasan Obor. Hal : 37

Keadaan yang demikian membutuhkan solusi dimana perpustakaan dapat dimanfaatkan namun tidak mengurangi minat dari para pengguna dengan segala kendala-kendalanya. Menurut penulis dengan upaya menjemput bola dirasa lebih optimal dalam penyampaian informasi. Upaya ini diwujudkan dengan perpustakaan keliling. Perpustakaan keliling adalah perpustakaan yang bergerak dari satu tempat ke tempat lain dengan menggunakan kendaraan dan membawa bahan pustaka serta memberikan layanan jasa perpustakaan kepada pengguna di daerah yang tidak terjangkau oleh perpustakaan umum/menetap

seperti yang diungkapkan Sulistyo-Basuki. 22

22 Basuki, Sulistyo.1991. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta:Gramedia Pustaka Utama. Hal:47

BAB III GAMBARAN UMUM KANTOR ARSIP DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN KLATEN

3.1 Sejarah Berdirinya Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

Berdirinya Perpustakaan Umum Kabupaten Klaten bermula dari keinginan berbagai tokoh masyarakat yang menghendaki adanya tempat pusat pembelajaran bersama dan diskusi bagi masyarakat Klaten. Dari keinginan itu Lembaga Perpustakaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan menyarankan dengan Surat Nomor : 510/I.UM/1971 tanggal 27 Juli 1971 perihal saran pembentukan Dewan Perpustakaan Kota Kabupaten Klaten, sebagai Pembina Perpustakaan “Sasana Pustaka” Klaten.

Menangggapi saran dari Lembaga Perpustakaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta tersebut Bupati Klaten Soetijoso membentuk Dewan Perpustakaan Kabupaten Klaten dengan SK Nomor : II/066/S.K./Kdh/73 tanggal 20 Maret 1973 tetang Pembentukan Dewan Perpustakaan Kabupaten Klaten. Bertugas membina dan mengatur Perpustakaan Umum “Sasana Pustaka“ Kabupaten Klaten yang dijadikan perpustakaan induk Kabupaten Klaten.

Untuk menindak lanjuti keberadaan Perpustakaan Sasana Pustaka dalam menjalankan aktifitasnya kepada masyarakat, pada tanggal 28 Desember 1973 diadakan persetujuan bersama antara Bupati Klaten dengan Lembaga Perpustakaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta yang isinya adalah : Bupati Klaten menyanggupi mendirikan gedung Perpustakaan Umum milik Pemerintah Daerah yang beralamat Jalan Pramuka Nomor 3 beserta perlengkapan kantor. Sementara ini Lembaga Perpustakaan Departemen Pendidikan Jakarta akan menyediakan sejumlah buku-buku untuk koleksi diberikan 2.500 eksemplar, kemudian setiap tahun akan diberikan 20 persen dari jumlah koleksi.

Setelah terbentuknya Dewan Perpustakaan Kota Kabupaten Klaten, kemudian ditindak lanjuti oleh Bupati Klaten dengan SK Bupati Kepala Daerah Kabupaten Klaten Nomor :Ad.II/SK/KDH/078/II/75 tanggal 24 Pebruari 1975 didirikan Perpustakaan Umum “Sasana Pustaka“ berbentuk yayasan dengan akte notaris Nomor. 4 tertanggal 3 Maret 1975.

Untuk lebih memantapkan kedudukan dan fungsi Perpustakaan sebagai lembaga pendidikan non formal, maka Pemerintah Kabupaten Klaten menetapkan Perda nomor 2 tahun 1996 tentang Perpustakaan Umum. Ketika itu kelembagaan masih di Sub Bagian Organisasi dan Tata Laksana Sekretariat Daerah Tingkat II Kabupaten Klaten.

Seiring dengan perkembangan Perpustakaan yang terus meningkat, Pemerintah Kabupaten mengeluarkan Perda nomor 18 Tahun 2001 tentang kelembagaan Kantor Arsip dan Perpustakaan Umum. Dimana Perpustakaan Umum kedudukannya pada Seksi Pelayanan Perpustakaan.

Gambar 1

Gedung Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

Sumber : Dokumentasi Penulis

3.2 Visi dan Misi Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

3.2.1 Visi

Dalam rangka turut berpartisipasi melaksanakan pembangunan di masa yang akan datang dan guna memberikan motivasi kepada Dalam rangka turut berpartisipasi melaksanakan pembangunan di masa yang akan datang dan guna memberikan motivasi kepada

penyelenggaraan pemerintahan di bidang pelayanan arsip dan

perpustakaan yang efektif dan efisien”.

3.2.2 Misi

· Melayani penataan dan pengelolaan kearsipan sesuai dengan

Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. · Meningkatkan pembinaan kearsipan di seluruh Satuan Kerja

Perangkat Daerah (SKPD). · Meningkatkan pengetahuan SDM petugas arsip dan perpustakaan

serta pelaporan pelaksanaan kegiatan. · Meningkatkan pelayanan pengguna perpustakaan Kabupaten Klaten

yang profesional · Terwujudnya sarana dan prasarana yang memadai

3.3 Gedung

Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten menempati gedung bekas Kantor Dinas Kawedanan Kabupaten Klaten yang berada di Jalan Lombok No 2 Kanjengan Klaten. Dalam satu lokasi terdapat dua gedung, gedung pertama yang berada di depan digunakan sebagai gedung perpustakaan, sedangkan gedung kedua yang berada tepat di belakang gedung perpustakaan digunakan sebagai penerimaan arsip di lantai 1(satu) dan lantai dua yang masih dalam tahap renovasi direncanakan sebagai depo arsip yang baru.

Saat ini depo arsip masih menempati sebagian ruangan di dalam gedung perpustakaan. Kondisi gedung masih bisa dikatakan layak, namun butuh sedikit renovasi untuk menambah daya tarik. Adapun rincian gedung sebagai berikut :

Tabel 1 Luas Tanah / Bangunan

Di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

No

Tanah dan Bangunan

Luas

1 Luas tanah

3790 m

2 Gedung Kantor Arsip dan Perpustakaan

472 m

3 Luas ruang baca

Sumber : Data Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

3.4 Koleksi

3.4.1 Koleksi Buku Menurut Jenis

Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten sampai Bulan Desember 2010, memiliki koleksi dengan jumlah sebagai berikut:

Tabel 2

Koleksi Buku Di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

No

Jenis Buku

2 Non Fiksi

3 Koleksi Referensi

Sumber : Data Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

3.4.2 Koleksi Buku Menurut Golongan

Jumlah Koleksi menurut golongan yang dimiliki oleh Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten sampai bulan desember 2010 sesuai kelas utama (data terlampir).

3.5 Struktur Organisasi

Di bawah ini merupakan bagan struktur organisasi dari Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten :

Gambar 2

Sumber: Data Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Klaten Nomor 18 Tahun 2001 tentang Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten, Maka Struktur Organisasi Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten sebagai berikut:

A. Kepala Kantor

B. Sub. Bagian Tata Usaha

C. Seksi Pelayanan Arsip

D. Seksi Pelayanan Perpustakaan

E. Kelompok Jabatan Fungsional

3.6 Tugas dan Fungsi Perpustakaan

1. Tugas Pokok Perpustakaan

a. Melaksanakan pembinaan teknis dalam rangka pengembangan pelaksanaan untuk semua jenis perpustakaan bekerjasama dengan unit kerja terkait

b. Melaksanakan layanan perpustakaan, sosialisasi perpustakaan sebagai pusat informasi ilmu pengetahuan teknologi dan kebudayaan kepada masyarakat

c. Melaksanakan pengumpulan dan pengelolaan penyimpanan serta

melaksanakan pelestarian bahan pustaka.

2. Fungsi Perpustakaan

a. Pendidikan

b. Informasi

c. Penelitian

d. Rekreasi

e. Preservasi 23

3.7 Sumber Daya Manusia

Sumber Daya Manusia yang bekerja di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten dapat diuraikan sebagai berikut :

23 Wiji Suwarno. 2009. Dasar-dasar Ilmu Perpustakaan. Yogyakarta:Arruz Media. Hal:46

1. Jumlah Tenaga Ditinjau dari Jabatan

Berdasarkan jabatannya, tenaga yang berada di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten dapat diuraikan sebagai berikut:

Tabel 3

Jumlah Tenaga di Tinjau dari Jabatan Di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

1 Drs. H Sugiharjo Sapto Aji, MM

Kepala Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten

Klaten

2 Drs. Cih Rudy Miryanto

Kasubag Tata Usaha

3 Sumiyati, SH

Kasie Arsip

4 Patwiyati Solikah, S.Sos

Kasie Perpustakaan

5 Drs. Kristanto Nugroho

Staf

6 Muklas Modjo

Staf

7 Drs. Joko Nugroho

Staf

8 Sri Aryani

10 Damijan, SIP

Staf

11 Maryatun, SIP

Staf

12 Hj. Sarmini

15 Agus Hariyanto

Staf

16 Ratna Hidayati

Staf

17 Sri Mulyani

Staf

18 Nina Sukmanawati, A.Md

Staf

19 Agus Hudaya, A.Md

Staf

20 Samino, A.Md

24 Bambang Hari Suseno

26 Hudi Margolelono

Staf

27 Pradoto

Staf

Sumber : Data Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

2. Jumlah Tenaga Ditinjau dari Golongan

Jumlah tenaga di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten dilihat dari golongannya dapat diuraikan sebagai berikut :

Tabel 4

Jumlah Tenaga di Tinjau dari Golongan Di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

No

Golongan

A B C D Total

6 9 12 6 33 Sumber : Data Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

3. Jumlah Tenaga Ditinjau dari Strata Pendidikan

Jumlah tenaga di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten dilihat dari latar belakang pendidikan dapat diuraikan sebagai berikut :

28 Jazimah, A.Md

Staf

29 Jemino, A. Md

Staf

30 Hartatik Puji Lestari, A.Md

Staf

31 Desi Nurdiyanto, A.Md

Staf

32 Reviliana Ayu Kumalasari, A.Md

Staf

33 Agus Sujatmiko

Staf

Tabel 5

Jumlah Tenaga di Tinjau dari Tingkat Pendidikan Di Kantor Arsio dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

Sumber : Data Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

3.8 Sumber Dana

Sumber dana di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten berasal dari Anggaran Pengeluaran dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Klaten. Pada tahun 2010, anggaran dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 6 Sumber Dana

Di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

No.

Jenis Kegiatan

Jumlah

1 Program pelayanan administrasi perkantoran

2 Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur

3 Program penyelamatan dan pelestarian dokumen / arsip daerah

4 Program peningkatan kualitas pelayanan informasi

5 Program pengembangan budaya baca dan pembinaan perpustakaan

Sumber : Data Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

3.9 Sarana dan Prasarana

Proses penyelenggaraan perpustakaan membutuhkan tersedianya sarana dan prasarana serta kebutuhan perlengkapan atau perabotan serta fasilitas lainya. Yang dimaksudkan dengan adanya sarana dan prasarana perpustakaan adalah semua peralatan dana,perlengkapan pokok dan penunjang agar kegiatan

perpustakaan dapat berjalan baik dan lancar. 24

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten didukung oleh kelengkapan sarana dan prasarana yang dimiliki sampai bulan Desember 2010 sebagai berikut :

1. Daftar Barang Inventaris

Barang-barang inventaris yang dimiliki di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten secara rinci dapat dilihat dari tabel di bawah ini :

Tabel 7 Daftar Barang Inventaris

Di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

No.

Nama Barang

Jumlah

1 Bus Keliling

2 Sepeda Motor

3 Mesin Tik

4 Rak Arsip

5 Rak Buku

6 Rak Katalog

7 Rak Kartu Anggota

8 Rak Kayu

9 Filling Cabinet

10 Almari Kaca

11 Roll O Pack Arsip

12 White Board

24 Sutarno. 2003. Perpustakaan dan Masyarakat. Jakarta:Yayasan Obor Indonesia. Hal:110

13 Globe

14 Pemotong Kertas

15 Roll Banner Besar

16 Alat Pres Kertas

17 Almari Kayu

18 Meja Kerja Kayu

19 Meja Sirkulasi

20 Meja Baca Besar

21 Meja Baca Kecil

22 Meja Seleksi

23 Kursi Putar

24 Kursi Kayu

25 Kursi Lipat

26 Penghisap Debu

27 AC Split

28 Kipas Angin

29 Televisi

30 Tape Recorder

31 DVD Player

32 Tangga Alumunium

33 Dispenser

34 PC Unit

39 Meja Tamu

40 LCD Proyektor

45 Layar Tripod

1 Sumber : Data Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten

2. Kendaraan Roda Empat dan Roda Dua

Kendaraan roda empat dan roda dua yang digunakan untuk operasional Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten, serta operasional Perpustakaan Keliling terdiri dari :

a. Mobil Operasional Untuk Kantor sebagai berikut :

1) 1 mobil Avanza untuk Kepala Kantor Arsip dan Perpustakaan

Kabupaten Klaten

2) 10 sepeda motor untuk para staf Kantor Arsip dan Perpustakaan

Kabupaten Klaten

b. Mobil operasional untuk perpustakaan keliling :

1) 1 mobil Daihatsu yang berasal dari Pemda

2) 1 mobil Toyota/BU yang berasal dari Pemda

3) 2 mobil Toyota/ Dyna berasal dari Pemda

4) 1 mobil Toyota/Hillux yang berasal dari bantuan Perpustakaan

Nasional

5) 1 mobil Mitsubishi yang berasal dari bantuan SIKIB

3.10 Jenis – jenis Layanan

3.10.1 Sistem Layanan

Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten menerapkan sistem layanan terbuka (open access). Membebaskan pengunjung ketempat koleksi perpustakaan dengan melihat-lihat dan Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten menerapkan sistem layanan terbuka (open access). Membebaskan pengunjung ketempat koleksi perpustakaan dengan melihat-lihat dan

3.10.2 Macam Layanan Perpustakaan

Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten menyediakan beberapa layanan sebagai berikut :

a. Layanan Keanggotaan

Layanan ini berada di ruangan sirkulasi, yang merupakan layanan paling depan dan berhubungan langsung dengan pengguna perpustakaan. Bentuk layanan yang diberikan yaitu :

1) Pendaftaran Anggota

Untuk menjadi anggota perpustakaan harus mendaftar terlebih dahulu kepada petugas keanggotaan, dengan persyaratan sebagai berikut :

a) Warga Kabupaten Klaten dan sekitarnya.

b) Mengisi formulir pendaftaran disertai dengan persetujuan dari ketua RT / kepala desa anggota dan tidak diperbolehkan untuk diwakilkan.

c) Melampirkan foto kopi tanda pengenal diri yang sah KTP atau Karmas (untuk mahasiswa), KTP (untuk Pegawai dan Umum) dan OSIS (untuk anak Sekolah).

d) Melampirkan 3 foto ukuran 3 x 4 cm.

e) Kartu Anggota Perpustakaan tersebut berlaku satu tahun

2) Perpanjangan Kartu Anggota

Kartu anggota yang telah habis masa berlakunya dapat diperpanjang dengan ketentuan sebagai berikut :

a) Melampirkan fotokopi tanda pengenal diri (KTP) yang

sah dan masih berlaku

b) Apabila dalam persyaratan terdahulu tanda pengenal diri masih berlaku, cukup memberitahukan kepada petugas untuk meminta kartu anggota baru

b. Layanan Referensi (Rujukan)