Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

51 4. Identifikasi dan Perhitungan Cost Driver Mengidentifikasi activity driver, misalnya jam penggunaan ruang, luas gedung dan ruangan, jumlah siswa, pemakaian daya dan jasa untuk setiap aktivitas yang menyerap biaya penuh untuk menghubungkan aktivitas ke cost object yang dikonsumsinya. Kemudian membebankan biaya ke cost object secara penuh sesuai besarnya biaya yang dikonsumsi melalui activity driver, sehingga diperoleh tarif per unit cost driver. Tarif per unit cost driver = � � � � � � 5. Penentuan Unit Cost Siswa Per Tingkat Per Paket Keahlian Berdasarkan Activity Based Costing Pada tahapan ini, seluruh biaya yang telah dikumpulkan berdasarkan aktivitas yang telah ditelaah dan dikonstruksi serta dikelompokkan akan dialokasikan untuk menghasilkan besaran biaya yang dikeluarkan oleh masing-masing paket keahlian dengan menggunakan cost driver yang telah dihitung sebelumnya. Selanjutnya, jumlah biaya yang telah terkumpul untuk tiap paket keahlian akan digunakan untuk menghitung jumlah unit cost siswa per tingkat dan paket keahlian di SMK Negeri 1 Wonosari. 52

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Data Umum SMK Negeri 1 Wonosari

1. Profil SMK Negeri 1 Wonosari SMK Negeri 1 Wonosari merupakan lembaga pendidikan menengah kejuruan yang terletak di pusat kota Wonosari, tepatnya di Jalan Veteran Wonosari Gunungkidul. SMK Negeri 1 Wonosari merupakan lembaga pendidikan kejuruan yang menjadi unggulan di wilayah kabupaten Gunungkidul dan sudah mempunyai standar internasional berupa ISO. SMK ini didirikan pada tanggal 1 Agustus pada tahun 1963 sesuai dengan SK No.: 294B.3Kej tertanggal 1 Agustus 1964. SMK Negeri 1 Wonosari dalam upaya menciptakan dan mengembangkan perserta didik yang berkarakter dan berkualitas memiliki visi dan misi sebagai berikut: a. Visi: Menjadi lembaga pendidikan kejuruan yang berkualitas serta menghasilkan tamatan yang unggul dan berakhlak mulia. b. Misi: 1 Meningkatkan kualitas tenaga pendidik dan tenaga kependidikan untuk mendukung tercapainya tujuan sekolah. 2 Memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana sekolah untuk memberikan pelayanan pendidikan yang maksimal kepada masyarakat.