- Preservasi, yaitu perbaikan kualitas dan kuantitas hasil bumi
- Restorasi, pemeliharaan sumber-sumber biotik dengan mencegah
penyakit tanaman dan hewan. -
Benefisiasi, memelihara kelangsungan fungsi sumber-sumber alam. -
Reklamasi, penambahan hasil pertanian dengan mengubah tanah improduktif menjadi produktif.
Usaha-usaha yang dilakuakan kebijaksanaan kependudukan: -
Ekstensifikasi pertanian, yaitu memperluas arela pertanian dengan forest clearing
Intensifikasi pertanian yaitu, pemupukan, pengairan, bibit unggul, terasering, rotasi tanaman dan lain-lain. Intensifikasi dilakuakan pada
daerah yang tidak memungkinkan terjangkaunya perluasan pertanian. Contoh di Jawa, Madura dan Bali.
- Transmigrasi, pemindahan penduduk dari daerah padat ke daerah yang
tidak atau kurang padat. Macam-macam transmigrasi yaitu transmigrasi umum, spontan, sektoral, bedol desa.
- Penyebaran industrialisasi, yaitu pembangunan industri yang menyebar
keseluruh wilayah Indonesia desentralisasi industri sehingga mendorong pembangunan masing-masing daerah.
- Keluarga berencana, tujuannya adalah untuk
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat terutama ibu dan anak mengurangi laju pertambahan penduduk sehingga seimbang antara
jumlah penduduk dengan produksi nasional. Usaha KB meliputi: menjarangkan kelahiran, pengobatan kemandulan,
nasihat perkawinan. -
Pendidikan kependudukan, yaitu memperluas pendidikan baik formal maupun non formal dengan memanfaatkan secara efisien dan efektif
semua jenis komunkasi dan mass media yang ada. Tujuannya adalah mengubah cara berpikir dari tradisional statis menuju cara berpikir
yang rasional dinamis.
g. Migrasi
Adalah perpindahan penduduk yang melintasi batas administrasi misal kelurahan, kabupaten, kota, negara. Teori migrasi :
1. Teori gravitasi oleh Revenstein, hukum-hukumnya adalah: a. Semakin jauh jarak, semakin berkurang volume migran
b. Setiap arus migran yang benar akan menimbulkan arus baliksebagai gantinya.
3
c. Perbedaan desa dengan kota yang menyebabkan timbulnya migrasi d. Wanita cenderung bermigrasi ke daerah-daerah yang dekat letaknya
e. Kemajuan teknologi akan mengakibatkan intensitas migrasi f. Motif utama migrasi adalah ekonomi
2. Teori dorong tarik push-pull theory oleh Everret S. Lee-1966, mengemukakan 4 faktor yang berpengaruh pada seseorang untuk
bermigrasi a. Faktor-faktor yang terdapat di daerah asal
b. Faktor-faktor yang terdapat di daerah tujuan c. Faktor-faktor rintangan
d. Faktor pribadi Migrasi internal terjadi antara dua unit geografis dalam satu negara atau
pengirimMigrasi internasional, terjadi antar negara yang kemudian dikenal konsep Emigrasi dan Imigrasi.
Emigrasi adalah migrasi internasional dipandang dari negara asal atau pengirim. Imigrasi adalah migrasi internasional dipandang dari negara
penerima atau negara tujuan.
Rumus tingkat migrasi : jumlah migrasi dalam 1th x 1000 Jumlah penduduk
Contoh: negara Indonesia pada tahun 2000 jumlah penduduk 650.000, terdapat perpindahan penduduk ke Singapura sebesar 650.000 orang
650.000 ___ x 1000 =1 650.000.000
II. PEMBAGIAN KERJA DALAM MASYARAKAT
Masalah utama pembagian kerja dalam masyarakat adalah kurangnya kesempatan kerja. Sebabnya adalah laju pertumbuhan penduduk dan lambatnya perkembangan
dalam bidang pertanian karena sebagian besar tenaga kerja masyarakat Indonesia adalah dalam bidang pertanian.
Akibat kurangnya kesempatan kerja adalah pengangguran dan arus urbanisasi yang meningkat, maka dibutuhkan penciptaan kesempatan kerja yang lebih bervariasi.
Ketimpangan-ketimpangan yang mempengaruhi usaha perluasan tenaga kerja adalah: a. Pola pemukiman penduduk antara pulau jawa dan luar jawa
b. Ketimpangan pembangunan antar daerah c. Ketidakserasian laju pembangunan daerah kota dan pedesaan
d. Kurang berkembangnya informasi pasar tenaga kerja, sehingga terjadi kesenjangan
permintaan dan penawaran kerja. e. Kurang terdapatnya penyesuaian antara program pendidikan dengan arah
pembangunan f. Ketimpangan koordinasi dalam pemilikan investasi padat modal dan padat karya
4
g. Ketimpangan tingkat produktivitas antara sektor pertanian dan non pertanian h. Kekurangserasian perkembangan antara sektor formal dan non formal
i. Masalah pengangguran terbuka dan pengangguran terselubung.
III. PERKEMBANGAN KEBUDAYAAN
a. Kebudayaan sansekerta=budhayah, bentuk jamak dari budhi akal