0.96 Penentuan Mutu Mangga Arumanis (Mangifera Indica L.) Secara Nondestruktif Menggunakan Nir Spectroscopy.

36 10.50. Mlček et al. 2006 menyatakan koefisien varian dapat dinyatakan berdasarkan SD persamaan kalibrasi dan dugaan. Persamaan dikatakan handal jika CV 10 . Namun nilai CV yang dihasilkan masih sedikit lebih dari 10. Dalam menentukan model kalibrasi penentuan nilai konsistensi mempengaruhi hasil kalibrasi. Konsistensi persamaan dikatakan baik jika rasio SECSEP berada pada kisaran 80-110 Tiaprasit dan Sangpithukwong 2010. Nilai konsistensi yang digunakan untuk model kalibrasi pendugaan total padatan terlarut sebesar 86.24. Hasil kalibrasi dan validasi pendugaan kandungan total padatan terlarut ditunjukkan pada Gambar 24. Delwiche et al. 2009 telah memprediksi TPT dengan PLS yang menghasilkan nilai R 2 , SEC, dan SEP sebesar 0.88, 0.56 o Brix, dan 0.94 o Brix. Dari penelitian ini nilai R 2 lebih baik dari nilai R 2 Delwiche et al. 2009. Namun nilai RPD dan SEC lebih baik karena standar deviasi dari data referensi lebih kecil yaitu 2.57 sedangkan standar deviasi untuk TPT pada penelitian ini 3.63. Model kalibrasi yang terbaik diperoleh dengan menggunakan pengolahan kombinasi sa3 dan dg1 Tabel 3. Penentuan pengolahan spektra setiap parameter berbeda-beda. Menurut Mouazen et al. 2005 pemilihan pengolahan spektra untuk mengembangkan model kalibrasi tergantung jenis bahan dan kandungan kimia. Penggunaan pengolahan sa3 dan dg1 disebabkan karena spektra yang menandakan informasi total padatan masih banyak informasi lain yang menutupi informasi TPT dan adanya noise. Kadar Air Model pendugaan sebelumnya masih banyak terdapat background, informasi lain, dan noise yang menyebabkan model pendugaan belum akurat. Untuk itu dilakukan pengolahan data spektra NIR untuk memperoleh model yang akurat. Hasil kalibrasi yang terbaik diperoleh dengan menggunkan pengolahan sa3. Spektra gelombang yang memiliki banyak informasi yang saling berinteraksi, noise, dan informasi yang tidak dibutuhkan sehingga dilakukan pengolahan sa3. Gambar 25a menunjukkan rentang data yang dihasilkan merata antara 77 hingga 88. Meskipun nilai-nilai parameter uji statistik yang dihasilkan tidak sebaik kandungan pati maupun total padatan terlarut, model yang sudah dibangun masih dapat digunakan untuk memprediksi kadar air. Gambar 25 memperlihatkan plot data spektra NIR dan data kimia uji laboratorium kadar air. Hasil kalibrasi pendugaan kadar air mengan metode PLS diperoleh nilai R 2 pada kadar air sebesar 0.78. rendanhnya nilai R 2 pada kadar air disebabkan karena rentang nilai kadar air sangat kecil yaitu dari 77 sampai 89. Menurut Karoui et al. 2006, nilai R 2 berkisar 0.66 dan 0.81 menunjukkan dugaan kuantitatif. Berdasarkan selisih nilai antara SEC dengan SEP dan nilai RPD, model yang dikembangkan berpotensi untuk menduga kadar air. Selisih nilai SEC dan SEP sebesar 0.001 . Menurut Karoui et al. 2006, menyatakan bahwa model kalibrasi yang baik memiliki nilai RPD lebih dari 2, dimana hasil penelitian ini menunjukkan nilai RPD sebesar 2.11 dan nilai koefisien varian CV sebesar 1.04 . Mlček et al. 2006 melanjutkan bahwa koefisien varian dapat dinyatakan berdasarkan SD persamaan kalibrasi dan dugaan. Persamaan dikatakan handal jika CV 10 , dan nilai konsistensi sebesar 99.74 . Konsistensi persamaan dikatakan baik jika rasio SECSEP berada pada kisaran 80-110