Dioda Transistor Perancangan Keyboard Decoder Sebagai Penampil Karakter Pada Display Matriks Berbasis Microkontroler AT89C2051

2. Elektrolistis, dibentuk dengan mengoksidasi salah satu plat aluminium dengan menggantikan medium dielektriknya dengan elektrolit basah, sehingga namanya menjadi elektrolisis.

2.5 Dioda

Dioda adalah komponen elektronika yang paling sederhana dari kelurga semikonduktor, dari simbolnya menunjukkan arah arus dan ini merupakan sifat dioda, bahwa dioda hanya mengalirkan arus pada satu arah maju forward sedangkan pada arah sebaliknya reverse arus tidak mengalir, arus hanya mengalir dari kutub katoda. Satu sisi dioda disebut anoda untuk pencatuan positif +, dan sisi lainnya disebut katoda untuk pencatuan negatif -, yang di dalam pemasangannya tidak boleh terbalik. Secara fisik bentuk dioda seperti selinder kecil dan biasanya diberi tanda berupa lingkaran warna putih yang menandakan posisi kaki katoda. Jenis-jenis dari dioda diantaranya : dioda zener, led, infrared, photodioda dan sebagainya. Dioda zener biasanya dipasang pada suatu rangkaian elektronika sebagai pembatas tegangan pada nilai tertentu. Led light emitting diode yaitu dioda yang dapat memancarkan sinar, bisa digunakan sebagai lampu indikator dengan kelebihan yaitu umur aktifnya sangat lama jika dibandingkan dengan lampu pijar. Infrared bentuk fidiknya sama seperti led, perbedaan terdapat pada outputnya, dimana infrared hanya memancarkan sinar infra merah yang pancaranya tidak dapat terlihat oleh mata. Universitas Sumatera Utara Gambar 2.5 Simbol dioda

2.6 Transistor

Transistor adalah suatu bahan semi konduktor yang merupakan hasil perkembangan dari dioda semikonduktor. Transisitor dapat berubah sifatnya dari setengah penghantar menjadi bahan penghantar. Setelah diketahui sifat baru dari dioda semikonduktor, yaitu bahwa arus penghantar dari dioda dapat dikontrol oleh suatu elektroda yang ditambahkan pada pertemuan PN dioda. Dengan penambahan elektroda pengontrol ini, maka dioda semikonduktor dapat dianggap dua buah dioda yang mempunyai elektroda bersama dan bentuk penghubung semacam ini disebut transistor bipolar. Adapun penambahan elektroda pengontrol terhadap dioda semikonduktor, sehingga menghasilkan transistor bipolar yang dilakukan dengan cara mempertemukan dua buah dioda yang titik pertemuannya harus dengan elektroda.

2.6.1 Simbol transistor

Karena susunan dioda-dioda transistor yang sedemikian rupa, maka simbol transistor ini perlu kita ketahui, berhubungan kalau kita merakit suatu rangkaian yang mengandung komponen transistor tentu tidak bisa diabaikan. Adapun simbol-simbol tansistor ini diperlihatkan seperti gambar dibawah ini : Universitas Sumatera Utara Gambar 2.6 Simbol transistor

2.7 Bahasa assembly