Langkah terakhir dari penerapan kolaborasi model pembelajaran CORE dengan Team Quiz adalah guru memberi ulasan terhadap seluruh jawaban yang
diberikan siswa. Selanjutnya guru bersama-sama dengan siswa merumuskan kesimpulan dan memberikan penghargaan kepada kelompok yang mendapatkan
skor tertinggi. Kemudian guru memberikan tugas pada siswa untuk dikerjakan di rumah dan menyampaikan salam penutup.
Penerapan kolaborasi model pembelajaran CORE dengan Team Quiz ini diharapkan dapat meningkatkan aktivitas siswa dalam berpikir, menjawab soal,
bekerjasama, memberikan pendapat dalam kelompok untuk memahami materi pelajaran maupun dalam menyelesaikan soal. Selain meningkatkan aktivitas
melalui penerapan kolaborasi model pembelajaran CORE dengan Team Quiz, siswa akan lebih memahami materi pelajaran yang diajarkan, karena siswa
diharuskan untuk bekerja sama dengan baik dalam kelompoknya dan memastikan semua anggota kelompoknya telah memahami materi pelajaran yang diajarkan,
kemudian menjawab soal kuis dengan cepat dan benar sehingga hasil belajar akuntansi siswa juga dapat meningkat.
Dari uraian diatas diharapkan dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran CORE dengan model pembelajaran Team Quiz dapat meningkatkan
aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi di SMA RK Serdang Murni Lubuk Pakam Tahun Ajaran 20132014.
1.5 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas maka tujuan penulisan ini adalah : 1.
Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XI IPS 1 SMA RK Serdang Murni Lubuk Pakam T.P 20132014 melalui penerapan
kolaborasi model pembelajaran CORE dengan Team Quiz. 2.
Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS 1 SMA RK Serdang Murni Lubuk Pakam T.P 20132014 melalui penerapan
kolaborasi model pembelajaran CORE dengan Team Quiz. 3.
Untuk mengetahui perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi siswa antar siklus.
1.6 Manfaat Penelitian
Dengan dilakukannya penulisan ini, maka diharapkan dapat memberikan
manfaat sebagai berikut :
1 Menambah wawasan, pengetahuan dan kemampuan penulis mengenai
penerapan kolaborasi model pembelajaran CORE dengan Team Quizuntuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi
di SMA RK Serdang Murni Lubuk Pakam, mengingat penulis adalah calon pendidik.
2. Sebagai masukan kepada sekolah khususnya guru bidang studi akuntansi
dalam menentukan model pembelajaran yang tepat dan dapat dijadikan alternatif yaitu salah satunya degan penerapan kolaborasi model pembelajaran
CORE dengan Team Quiz disamping model-model lain yang biasa digunakan
dalam pelajaran akuntansi di SMA RK Serdang Murni Lubuk Pakam untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar.
3. Sebagai bahan referensi dan masukan bagi civitas akademik UNIMED dan
pihak lain yang melakukan penulisan sejenis.
77
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa: 1.
Aktivitas belajar siswa setelah diterapkan diterapkan kolaborasi model pembelajaran CORE dan Team Quiz mengalami peningkatan. pada siklus I
sebesar 23,68. Pada siklus II sebesar 76,31 naik sebesar 52,63. Hal ini telah memenuhi kriteria penilaian 71,87 dengan skor perolehan
minimal 23. 2.
Hasil belajar siswa setelah diterapkan diterapkan kolaborasi model pembelajaran CORE dan Team Quiz mengalami peningkatan. pada siklus
I ketuntasan belajar siswa sebesar 52,63. Pada siklus II ketuntasan belajar siswa sebesar 92,1 naik sebesar 39,47 dengan Kriteria
Ketuntasan Minimal KKM secara klasikal yaitu 90 siswa harus memperoleh nilai ≥75.
3. Ada peningkatan yang positif hasil belajar dari post test siklus I ke post
test siklus II yang dapat dilihat dari uji t dengan dk = 38 – 1 = 37 pada α =
0,05. Dari hasil perhitungan diperoleh t
hitung
= 10,17 dan t
tabel
= 2,02. Sehingga t
hitung
t
tabel
yaitu 10,17 2,02. Dengan kata lain peningkatan hasil belajar signifikan.