Desain Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

Kristalistianto, 2014 Perbandingan Motivasi Belajar D alam Pembelajaran Penjas Antara Siswa Yang Mengikuti Kegiatan Ekstrakurikuler Bulutangkis D engan Bola Voli D i Sman 11 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Desain Penelitian Bagan 3.1 Pegangan dalam pelaksanaan penelitian sangat diperlukan. Untuk memberikan gambaran mengenai desain penelitian dan agar penelitian yang dilakukan arahnya jelas serta terencana. Maka disusunlah langkah penelitian sebagai rencana kerja. Adapun langkah-langkah penelitian dalam bentuk bagan dibawah ini: Siswa yang mengikuti ekstrakurikuler bulutangkis X1 Siswa yang mengikuti ekstrakurikuler bola voli X2 Motivasi belajar siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler bulutangkis dengan bola voli Y Populasi Sampel Kelompok A Siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler bulutangkis Kelompok B Siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler bola voli Kristalistianto, 2014 Perbandingan Motivasi Belajar D alam Pembelajaran Penjas Antara Siswa Yang Mengikuti Kegiatan Ekstrakurikuler Bulutangkis D engan Bola Voli D i Sman 11 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Langkah-Langkah Penelitian Bagan 3.2

D. Instrumen Penelitian

Sebagaimana layaknya penelitian, maka diperlukan data sebagai penunjang terhadap masalah yang akan diteliti. Untuk memperoleh data yang sesuai dengan yang diharapkan, yaitu data mengenai motivasi belajar penjas siswa yang mengikuti ekstrakurikuler bulutangkis dan ekstrakurikuler bola voli, penulis menggunakan angket. Untuk menyusun instrument penelitian, maka titik tolak penyusunannya adalah variabel-variabel penelitian yang ditetapkan untuk diteliti. Dari variabel tersebut dijabarkan indikator-indikator, dari indikator tersebut dijabarkan kembali menjadi pernyataan-pernyataan yang merupakan gambaran tentang motivasi belajar siswa. Bentuk angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket tertutup. Dari penjelasan diatas maka indikator-indikator yang digunakan untuk mengukur Pengambilan data dengan menggunakan angket Pengolahan data Analisis data Kesimpulan Hasil tes kelompok A Siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler bulutangkis Hasil tes kelompok B Siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler bola voli Kristalistianto, 2014 Perbandingan Motivasi Belajar D alam Pembelajaran Penjas Antara Siswa Yang Mengikuti Kegiatan Ekstrakurikuler Bulutangkis D engan Bola Voli D i Sman 11 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu motivasi dalam penelitian ini adalah semangat, percaya diri, ulet, tekun, berani, berusaha untuk unggul, tanggung jawab, yakin, kreatif, dan mandiri. Indikator- indikator tersebut diambil dari pendapat beberapa para ahli, yaitu Freud dalam sadirman; 2011:83 dan Mc. Clelland, dkk 1976 dan Abdullah Azwar:1999 dalam Hidayat; 2009:69. Untuk mempermudah penyusunan butir-butir pernyataan dan alternatif jawaban, maka responden hanya diperbolehkan menjawab salah satu dari alternatif jawaban yang ada. Berikut ini adalah langkah-langkah penyusunan angket, yaitu: 1. Melakukan spesifikasi data Dibagian ini penulis menjabarkan ruang lingkup masalah yang akan diukur, untuk mempermudah penyusunan, penulis menyusunnya dalam bentuk kisi-kisi atau indikator angket. Seperti yang telah diterangkan bahwa bulutangkis dan bola voli memiliki banyak nilai-nilai sosial yang sangat dibutuhkan oleh siswa dalam berinteraksi di dalam kehidupan sehari-harinya. Selain itu indikator-indikator ini dibuat untuk mempermudah penulis dalam menyusun butir-butir pernyataan angket. Indikator-indikator tersebut terdiri dari semangat, percaya diri, tekun, ulet, berani, berusaha untuk unggul, tanggung jawab, yakin pada pendapat sendiri, kreatif, dan mandiri. 2. Penyusunan angket Apabila semua indikator yang telah dirumuskan selesai, selanjutnya dijadikan bahan untuk membuat pernyataan-pernyataan angket dengan jawaban yang telah tersedia. Dalam hal ini penulis menggunakan skala sikap yakni skala Likert untuk jawaban alternatif angket. Penulis menetapkan kategori pemberian skor untuk alternatif jawaban dalam angket sebagai berikut:

Dokumen yang terkait

MOTIVASI SISWA DALAM MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI DI SMA NEGERI SE KOTA PEKALONGAN TAHUN 2013

0 28 135

PERBANDINGAN TINGKAT DISIPLIN SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS DAN KARATE DALAM PEMBELAJARAN PENJAS DI SMPN 9 BANDUNG.

0 0 47

PERBANDINGAN PERILAKU SOSIAL SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI DENGAN SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER PRAMUKA PADA SISWA SMA NEGERI SE-KOTA SUKABUMI.

0 3 37

PERBANDINGAN TINGKAT KEDISIPLINAN SISWA ANTARA SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER TAEKWONDO DAN BULUTANGKIS DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI.

0 2 39

PERBANDINGAN TINGKAT DISIPLIN SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLA TANGAN DAN KARATE DALAM PELAJARAN PENJAS DI SMAN 24 BANDUNG.

0 1 39

MOTIVASI SISWA DALAM MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI DI SMK NEGERI 1 KENDAL.

0 10 130

PERBANDINGAN TINGKAT KAPASITAS VITAL PARU SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS DAN EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI DI SMA NEGERI 1 SEDAYU.

0 4 95

PERBANDINGAN TINGKAT DISIPLIN SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS DAN KARATE DALAM PEMBELAJARAN PENJAS DI SMPN 9 BANDUNG. - repository UPI S JKR 1103623 Title

0 0 3

PERBANDINGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLA BASKET DENGAN SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI DI SMAN19 BANDUNG - repository UPI S JKR 1203766 Title

0 0 3

PERBEDAAN TINGKAT KESEGARAN JASMANI SISWA MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLA BASKET DENGAN SISWA MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI

0 1 10