Ana Dewi Susilawati, 2014 HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TIK OLEH GURU DENGAN
MOTIVASI BELAJAR SISWA Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
B. DesainPenelitian
“Desain penelitian merupakan rancangan bagaimana penelitian tersebut dilaksanakan” Syaodih 2010, hlm. 287. Penelitian ini terdiri dari dua variabel,
yaitu variabel bebas X dan variabel terikat Y. Dimana dalam penelitian ini variabel bebas independen X yaitu Optimalisasi penggunaan media
pembelajaran berbasis TIK oleh guru, sedangkan variabel terikatnya dependen Y adalah motivasi Belajar Siswa yang terdiri dari: cognitive motives Y
1
, self expression Y
2
, dan self enchancement Y
3
. Adapun hubungan antara variabel X dan Y dapat kita gambarkan dalam tabel berikut ini
Tabel 3.1 Hubungan Antar Variabel
X
Y Peggunaan media pembelajaran
berbasis TIK oleh guru X
Motivasi belajar siswa cognitive motives Y
1
XY
1
Motivasi belajar siswa self expression Y
2
XY
2
Motivasi belajar siswa self enchancement Y
3
XY
3
C. Metode Penelitian
Berdasarkan judul yang saya ambil, maka penelitian yang saya lakukan adalah jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian
deskriptif. “Penelitian deskriptif pada umumnya dilakukan dengan tujuan utama,
yaitu menggambarkan secara sistematis fakta dan karakteristik objek atau subjek yang diteliti secara t
epat” Darmadi 2011, hlm. 145.
Menurut Sumarto dalam Suryana dan priatna 2008, hlm. 87 ada beberapa hal yang dipandang sebagai ciri pokok metode deskriptif, yaitu:
Ana Dewi Susilawati, 2014 HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TIK OLEH GURU DENGAN
MOTIVASI BELAJAR SISWA Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
1. Memusatkan diri pada pemecahan masalah- masalah yang ada pada masa
sekarang, pada masalah yang aktual; 2.
Data yang dikumpulkan mula- mula disusun, dijelaskan dan kemudian dianalisa karena metode ini sering juga disebut metode analitik.
Menurut Darmadi 2011, hlm. 146 penelitian deskriptif mempunyai keunikan seperti berikut:
1. Penelitian deskriptif menggunakan kuesioner dan wawancara, seringkali
memperoleh responder yang sangat sedikit, akibatnya bias dalam membuat kesimpulan.
2. Penelitian deskriptif yang menggunakan observasi, kadangkala dalam
pengumpulan data tidak memperoleh data yang memadai. Untuk itu diperlukan para observer yang terlatih dalam observasi, dan jika perlu
membuat check list lebih dahulu tentang objek yang perlu dilihat, sehingga peneliti memperoleh data yang diinginkan secara objektif dan realibel.
3. Penelitian deskriptif juga memerlukan permasalahan yang harus diidentifikasi
dan dirumuskan secara jelas, agar dilapangan, peneliti tidak mengalami kesulitan dalam menjaring data yang diperlukan.
D. Definisi Operasional
Menurut Arifin 2011, hlm. 190 “definisi operasional adalah definisi
khusus yang didasarkan atas sifa-sifat yang didefinisikan, dapat diamati dan dilaksanakan oleh peneliti lain.
” Ada tiga macam cara yang dilakukan untuk menyusun definisi operasional yaitu : 1 menekankan pada kegiatan apa yang
perlu dilakukan, 2 menekankan pada bagaimana kegiatan itu dilakukan, dan 3 menekankan pada sifat- sifat statis dari hal yang didefinisikan.
1. Media Pembelajaran Berbasis TIK
Media pembelajaran berbasis TIK adalah alat bantu yang digunakan oleh guru dan sangat mendukung proses pembelajaran, karena dengan bantuan media,
informasi yang disampaikan guru kepada siswa menjadi lebih efektif.
Ana Dewi Susilawati, 2014 HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TIK OLEH GURU DENGAN
MOTIVASI BELAJAR SISWA Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Teknologi Informasi merupakan suatu alat yang di dalamnya terjadi proses pengolahan informasi, sedangkan teknologi komunikasi yaitu alat yang berguna
untuk menyampaikan informasi. Teknologi informasi dan Komunikasi TIK adalah alat yang dapat membantu proses pengolahan informasi sampai
penyampaian informasi. Media pembelajaran Berbasis TIK yang paling sering digunakan yaitu
komputer dan jaringan internet. Namun media pembelajaran berbasis TIK tidak hanya berupa Komputer dan Internet saja. Ada media pelajaran yang dapat
digunakan pada saat tatap muka di dalam kelas seperti perangkat komputer, OHP, slide, film, audio, dan CDVCD, maupun di gunakan sebagai alat atau media
komunikasi antara guru dan siswa diluar kelas seperti, telepon, komputer, Website, internet maupun email. Dengan media tersebut, guru dapat memfasilitasi
siswa secara online tanpa harus bertatap muka.
2. Guru
Pengertian guru menurut PP no. 74 tahun 2008 pasal 1 tentang guru. “Guru
adalah pendidik professional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik
pada pendidikan anak usia dini, jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan
menengah.”
3. Motivasi Belajar Siswa
Istilah motivasi berasal dari bahasa Latin yaitu movere yang dalam bahasa inggris berarti to move adalah kata kerja yang berarti menggerakan. Motivasi
sendiri dalam bahasa inggris adalah motivation yaitu sebuah kata benda yang berarti penggerakan. Sedangkan belajar adalah perubahan tingkah laku yang
tadinya tidak bisa menjadi bisa, yang tadinya tidak tahu menjadi tahu.
E. Instrumen Penelitian
Instrumen atau alat penelitian merupakan alat bantu yang digunakan dalam penelitian. Instrumen dapat mempengaruhi hasil penelitian, karena penelitian yang
baik tergantung kepada kualitas instrumennya. Instrumen penelitian harus bersifat valid dan reliabel oleh karena itu harus ada pengujian validitas dan reabilitas pada
Ana Dewi Susilawati, 2014 HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TIK OLEH GURU DENGAN
MOTIVASI BELAJAR SISWA Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
instrumen penelitian. Menurut Sugiono 2012, hlm. 148 Alat ukur dalam
penelitian biasanya dinamakan instrumen penelitian. Jadi instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan mengukur fenomena alam maupun sosial yang
diamati.”
Instrumen yang digunakan pada penelitian deskriptif kuantitatif adalah angket atau kuisioner. Menurut Arikunto 2010, hlm.
194 “kuisioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari
responden dalam arti laporan tentang pribadinya, atau hal- hal yang ia ketahui.”
Dalam penelitian ini, pengumpulan data yang paling adalah pengumpulan data melalui angket. Dimana angket memungkinkan dalam mengumpulkan data dalam
waktu yang bersamaan dan dengan populasi cukup besar. Jenis angket yang digunakan adalah angket tertutup dengan skala Likert.
Dimana jawaban pada angket kemudian dibuat menjadi skala likert untuk menghasilkan nilai.
“Bentuk jawaban tertutup closed form atau pre-coded, yakni angket yang pada setiap itemnya sudah tersedia berbagai alternat
if jawaban.” Selain itu, penggunaan kuisioner tertutup ini juga memudahkan peneliti dalam
melakukan analisis data. Instrumen angket pada penelitian ini digunakan untuk memperoleh dan
mengungkapkan data atau kondisi variabel X dan Y. Angket yang digunakan merupakan angket tertutup yang menyediakan beberapa kemungkinan jawaban,
responden hanya menjawab pertanyaan dengan cara memilih salah satu alternatif jawaban yang telah disediakan. Skala yang digunakan adalah skala likert, dengan
pertanyaan positif dan negatif berupa alternatif jawaban seperti: sangat setuju SS, setuju S, ragu- ragu R, tidak setuju TS, dan sangat tidak setuju STS.
Pemberian bobot untuk pernyataan positif adalah SS= 5, S= 4, R= 3, TS= 2, dan STS= 1. Sedangkan pemberian bobot nilai untuk pernyataan negatif adalah SS= 1,
S= 2, R= 3, TS= 4, dan STS= 5.
Ana Dewi Susilawati, 2014 HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TIK OLEH GURU DENGAN
MOTIVASI BELAJAR SISWA Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Tabel 3.2 Bobot Nilai Angket Skala Likert
Pernyataan SS
S R
TS STS
Positif 5
4 3
2 1
Negatif 1
2 3
4 5
F. Teknik Uji Instrumen