Menuju Kesinambungan Pemanfaatan Sumberdaya Perairan Peran Strategis Data Dan Informasi Sumberdaya Perairan Darat Dalam Pembangunan

Warta L imnologi – N o. 45 Tahun XXIII D esember 2010 2

1. Menuju Kesinambungan Pemanfaatan Sumberdaya Perairan

Tema ini merupakan tema pada Seminar Limnologi ke I tanggal 22 April tahun 2002, yang dipilih dengan pertimbangan bahwa kita harus mempunyai tujuan dan harapan ke depan agar perairan darat di Indonesia dapat tetap dimanf aatkan terus menerus atau berkesinambungan. Pemanf aatan sumberdaya perairan diperkirakan akan semakin meningkat di masa-masa mendatang dalam menunjang pembangunan ekonomi nasional. Kecenderungan tersebut sejalan dengan pertumbuhan penduduk sebesar 1,8 per tahun. Hal ini menimbulkan berbagai dampak lingkungan yang terjadi pada kawasan perairan darat akibat dari dampak yang ditimbulkan oleh kegiatan pembangunan yang dilakukan di daratan, seperti pertanian, perkebunan, kehutanan, industri, permukiman dan sebagainya. Demikian pula dengan kegiatan yang dilakukan di perairan dan sekitarnya. Penanggulangan pencemaran yang diakibatkan oleh berbagai aktivitas pembangunan tersebut tidak dapat dilakukan hanya di kawasan perairan darat saja, tetapi harus dilakukan mulai dari sumber dampaknya yang ada di daratan. Kebijakan pengelolaan harus menggabungkan antara aspek konservasi dan aspek pemanf aatan. Konsep pengelolaan wilayah perairan darat secara terpadu merupakan salah satu syarat untuk mencapai pembangunan yang optimal dan berkelanjutan.

2. Peran Strategis Data Dan Informasi Sumberdaya Perairan Darat Dalam Pembangunan

Nasional Sebagai tema pada Seminar Limnologi ke II tanggal 28 Juli 2004, yaitu Data dan Informasi Sumberdaya Perairan Darat Indonesia menjadi fokus utama. Mengingat sudah banyaknya data dan inf ormasi mengenai perairan darat di Indonesia yang tersebar di berbagai instansi dan bahkan pada individu-individu. Sistem data dan inf ormasi yang akurat, lengkap dan terkini sangat diperlukan sebagai pendukung pengambilan keputusan Decision Support System baik yang terkait langsung dengan pembangunan perairan darat maupun untuk menunjang pembangunan nasional secara umum. Pernyataan Rio de Janeiro tahun 1992 dalam KTT Bumi menekankan perlunya inf ormasi yang akurat untuk mendukung pengambilan keputusan dalam pengelolaan sumberdaya air. Pusat Penelitian Limnologi-LIPI telah merintis Pengembangan Sistem Inf ormasi Limnologi sejak tahun 1996 dengan dibentuk secara khusus Kegiatan Tolok Ukur Pengembangan Sistem Inf ormasi Perairan Darat, dan sejak itu pula kelengkapan untuk mendukung terwujudnya suatu sistem pengelolaan data limnologi terus menerus diupayakan dan menjadikan kegiatan Pengembangan Sistem Inf ormasi Perairan Darat sebagai salah satu Program Utama Pusat Penelitian Limnologi-LIPI. Dengan adanya Sistem basis data Limnologi ini maka data, inf ormasi dan pengetahuan yang didapatkan dari penelitian-penelitian baik oleh Pusat Penelitian Limnologi maupun instansi lain dapat diakses dengan mudah oleh para pengguna baik itu masyarakat ilmiah, para pengambil keputusan maupun masyarakat luas. Yang dapat diakses dalam hal pemanf aatan potensi dan mengatasi berbagai masalah yang dihadapi lingkungan perairan darat sehingga pengelolaan perairan darat Indonesia dapat berjalan sesuai visi pembangunan yang berkelanjutan. Keterbatasan dukungan data dan inf ormasi dalam pemanf aatan suatu sumberdaya disebabkan berbagai. Faktor-faktor tersebut antara lain sistem pengelolaan data yang tidak terpadu, sehingga data dan inf ormasi yang tersedia tersebar di berbagai instansi dan bersif at sektoral sehingga tidak terjangkau oleh masyarakat luas sebagai pengguna. Persoalan pengelolaan data dan inf ormasi meliputi akses, pemanf aatan dan ketersediaan data itu sendiri. Warta L imnologi – N o. 45 Tahun XXIII D esember 2010 3 Adanya perkembangan teknologi yang memungkinkan pengelolaan data secara akurat dan bersif at kekinian akan semakin mempermudah penyusunan berbagai kebijakan nasional dan daerah dalam pengelolaan sumberdaya yang berbasis data ilmiah. Kebijakan pengelolaan sumberdaya lingkungan yang berbasis data ilmiah seyogyanya menjadi perhatian kita semua sehingga lingkungan perairan darat dapat memberikan kesejahteraan bagi kehidupan.

3. Pengelolaan Sumberdaya Perairan Darat Secara Terpadu di Indonesia