Mikrokontroler Atmega8 TINJAUAN PUSTAKA

29 menyalurkan daya yang besar maka penyearah silikon sangat luas digunakan sebagai catu daya industri untuk pengisian baterai, proses – proses elektrokimia, pengatur kecepatan motor variabel, dan pemakaian lainnya yang dulunya menggunakan generator dc.

2.8 Mikrokontroler Atmega8

Atmega8 termasuk mikrokontroler dengan lebar jalur data 8 bit, hemat energi dan memiliki kinerja tinggi 1 mega instruksi per detik. Frekuensi kerjanya dapat mencapai 16MHz. Memori untuk menyimpan program PEROM berkapasitas 8 kilobyte.Memori untuk menyimpan data sementara SRAM berkapasitas 1 kilobyte.Adapun memori untuk menyimpan data permanen EEPROM berkapasitas 512 byte.Memori PEROM dapat dihapus tulis hingga 10.000 kali sedangkan memori EEPROM hingga 100.000 kali [8]. Modul modul internal Atmega8 meliputi: dua buah TimerCounter 8 bit, satu buah TimerCounter 16 bit, RTC dengan sumber clock terpisah, 3 channel PWM, 6 channel ADC, sebuah TWI atau I2C, USART, SPI, Watchdog timer dan analog comparator. Fitur khusus Atmega8 meliputi power on reset, brown out detector, osilator RC internal, sumber interupsi internal – eksternal dan lima buah mode sleep. Atmega8 memiliki 23 pin IO input-output yang dikemas dalam tiga macam bentuk IC yaitu 28 pin PDIP, 32 pin TQFP dan 32 pin QFNMLF. Kemasan yang paling mudah digunakan adalah model PDIP. Diagram pin – pin Atmega8 model PDIP dtunjukkan dalam Gambar 2.13. Universitas Sumatera Utara 30 Gambar 2.15 Kemasan PDIP Atmega8 Terlihat dalam gambar tersebut bahwa setiap pin IO dilengkapi fungsi alternatif. Sebagai contoh, pin 23 berlabelkan PC0ADC0, selain dapat difungsikan sebagai pin input – output PC0, juga dapat difungsikan sebagai channel ADC ke 0. Contoh lain, pin 3 yang berlabelkan TXDPD1, selain dapat digunakan sebagai pin input – output PD1, juga dapat digunakan untuk mengirim data secara serial asinkron melalui modul USART. Fungsi mana yang akan digunakan oleh sebuah pin IO dapat dipilih dengan cara mengeset register – register AVR lewat program yang dibuat. Dan berikut adalah gambar yang menunjukkan arsitektur dari mikrokontroler Atmega8 [8]. Universitas Sumatera Utara 31 Gambar 2.16 Arsitektur AVR Atmega8. Universitas Sumatera Utara 1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Motor induksi sudah tidak asing lagi bagi masyarakat umum dan motor induksi tiga fasa banyak digunakan oleh dunia industri karena memiliki beberapa keuntungan. Keuntungan yang dapat diperleh dalam pengendalian motor-motor induksi tiga fasa yaitu, struktur motor induksi tiga fasa lebih ringan,dibandingkan dengan motor arus searah DC untuk daya yang sama, harga satuan relatif lebih murah, dan perawatan motor induksi tiga fasa lebih hemat, maka dari itu motor induksi tiga fasa lebih mudah ditemukan dipasaran dibandingkan motor lainnya. Pengereman yang digunakan sekarang pada motor induksi tiga fasa, secara umum masih menggunakan metoda yang sederhana, dengan cara pengereman mekanik dimana torsi pengereman dihasilkan peralatan yang berupa sepatu rem dan drum yang terpasang pada poros rotor. Pada pengereman ini energi putar dari rotor dikurangi dengan cara menekan poros rotor menggunakan sepatu rem. Serta pengereman secara elektrik tanpa kendali secara otomatis. Pengereman secara mekanis membutuhkan jadwal pemeliharan teratur karena terdapat rugi – rugi mekanis seperti gesekan yang menimbulkan panas dan menghasilkan debu akibat sisa pengereman. Pengereman untuk menghentikan putaran motor induksi tiga fasa dapat dilakukan secara dinamik dan terkontrol, yaitu dengan menggunakan sistem pengereman yang dilakukan dengan membuat medan magnetik stasioner pada motor. Universitas Sumatera Utara