Manfaat Penelitian Hipotesis Tindakan

Adika Argaripta, 2014 Penerapan model predict observe and explain untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa pada pembelajran IPA materi daur air Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 1. Untuk mendeskripsikan perencanaan pembelajaran pada mata pelajaran IPA melalui penerapan model Predict Observe and Explain tentang materi daur air di kelas V SDN Cibogo IV. 2. Untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran pada mata pelajaran IPA melalui penerapan model Predict Observe and Explain tentang materi daur air di kelas V SDN Cibogo IV. 3. Untuk mendeskripsikan penigkatan keterampilan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran IPA melalui penerapan model Predict Observe and Explain di kelas V SDN Cibogo IV.

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi Siswa Siswa dapat memperoleh pengalaman belajar mengenai materi-materi pembelajaran daur air melalui model Predict Observe and Explain.

2. Bagi Guru

Memberikan informasi dan wawasan mengenai cara membelajarkan materi daur air dengan menerapkan model Predict Observe and Explain agar kualitas serta kinerja guru dalam mengajar dapat meningkat. 3. Bagi Sekolah Meningkatkan kualitas pendidikan di SDN Cibogo IV khususnya pada mata pelajaran IPA materi Daur Air di kelas V. 4. Bagi Peneliti Memperoleh ilmu dan pengalaman baru dalam keterampilan belajar mengajar di sekolah, khususya pada pembelajaran melalui model Predict Observe and Explain. Adika Argaripta, 2014 Penerapan model predict observe and explain untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa pada pembelajran IPA materi daur air Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

E. Definisi Operasional

1. Model Predict Observe and Explain

Model Predict Observe and Explain merupakan model pembelajaran yang dapat menstimulus seluruh indera untuk mampu berpikir reflektif dalam memecahkan sebuah masalah. Diawali dengan melihat, mendengar, menjamah, membau, dan merasakan tentang sesuatu masalah, yaitu melakukan dugaan prediction tentang masalah daur air, melakukan observasi observation, serta memberikan penjelasan explanation.

2. Keterampilan Berpikir Kritis

Keterampilan berpikir kritis adalahproses sadar dan sengaja yang dilakukan untuk menemukan keabsahan sebuah fakta secara sistematis yang dipadukan dengan sikap reflektif terhadap penemuan tersebut. Indikator keterampilan berpikir kritisnya adalah memberikan penjelasan dasar, membangun keterampilan dasar, menyimpulkan, memberikan penjelasan lanjutan, dan mengatur strategi taktik.

3. Pembelajaran IPA Pokok Bahasan Daur Air

Pembelajaran IPA yang dimaksud dalam penelitian ini adalah Pembelajaran IPA mengenai pokok bahasan daur air di kelas V semester II dengan Standar Kompetensi : 7.Memahami perubahan yang terjadi di dalam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam. Dan Kompetensi dasar : 7.4 Mendeskripsikan proses daur air dan kegiatan manusia dapat mempengaruhinya. Pembelajaran IPA yang dimaksud tersebut bertujuan untuk mengembangkan keterampilan siswa dalam merumuskan prediksi dalam percobaan yang dilakukan dalam pembuktian proses Adika Argaripta, 2014 Penerapan model predict observe and explain untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa pada pembelajran IPA materi daur air Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu daur air, menyusun pertanyaan guna mengamati percobaan yang dilakukan, menjawab pertanyaan sesuai hasil pengamatan dari percobaan yang dilakukan dalam pembuktian proses daur air, dan menjelaskan secara sistematis hasil percobaan pembuktian proses daur air yang dilakukannya.

F. Hipotesis Tindakan

Penerapan Model Predict Observe and Explain dapat Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa pada Pembelajaran IPA Materi Daur Air di Kelas V SDN Cibogo IV Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat. Adika Argaripta, 2014 Penerapan model predict observe and explain untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa pada pembelajran IPA materi daur air Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Penelitian Tindakan Kelas PTK. Penelitian Tindakan Kelas merupakan salah satu jenis penelitian yang dapat dilakukan oleh guru atau pengajar sebagai pengelola pendidikan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan memperbaiki kinerjanya. Di dalamnya, guru maupun pengajar lainnya berlaku sebagai peneliti juga sebagai pelaksana proses pembelajaran yang berlangsung di dalam kelas. Penelitian Tindakan Kelas PTK Kemmis dan Mc. Taggart Kunandar 2008:42 Penelitian Tindakan Kelas adalah suatu bentuk Self-Inquiry kolektif yang dilakukan oleh para partisipan di dalam situasi sosial untuk meningkatkan rasionalitas dan keadilan dari praktik sosial atau pendidikan yang mereka lakukan, serta mempertinggi pemahaman mereka terhadap praktik dan situasi di mana praktik itu dilaksanakan. Menurut pengertian di atas, dapat diketahui bahwa Penelitian Tindakan Kelas ini bersifat objektif. Dimana guru sebagai seorang peneliti bertujuan untuk memperbaiki permasalahan yang terdapat di dalam kelas yang memang dia tangani. Guru tidak mencari masalah lain ataupun menghadirkan masalah lain ke dalam kelas, namun menemukan masalah di dalam kelas untuk diteliti dan ditemukan solusinya.

B. Model Penelitian

Model Penelitian Tindakan Kelas yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas model spiral dari Kemmis dan Taggart 1998. Kemmis dan Taggart menjelaskan mengenai tahap-tahap Penelitian Tindakan Kelas yang dilakukannya. Dalam tahap awal pengamatan menunjukkan bahwa siswa belajar sains dengan menghafal, bukan dalam proses seharusnya pembelajaran sains. Maka, fokus penelitian ditujukan kepada strategi

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARANPOE (PREDICT OBSERVE EXPLAIN) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN KOGNITIF FISIKA SMP

0 14 152

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN POE ( PREDICT – OBSERVE – EXPLAIN) BERBANTUAN LKS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA

6 37 168

Analisis keterampilan proses sains siswa pada model pembelajaran predict, observe, explain (poe) pada materi asam basa

3 12 218

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PREDICT-OBSERVE-EXPLAIN (POE) PADA MATERI KOLOID UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA.

1 25 156

PENERAPAN STRATEGI “POE” (PREDICT-OBSERVE-EXPLAIN) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPA MATERI SIFAT-SIFAT CAHAYA.

0 0 37

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PREDICT-OBSERVE-EXPLAIN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN MEMFASILITASI PERUBAHAN KONSEPTUAL SISWA SEKOLAH DASAR.

0 1 33

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN POE (PREDICT-OBSERVE-EXPLAIN) UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DANKETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA SUBKONSEP PENCEMARAN AIR.

0 7 36

Model Pembelajaran Predict-Observe-Explain-Write (POEW) untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Kalor dan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SMA.

0 1 33

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PREDICT-OBSERVE-EXPLAIN (POE) PADA MATERI KOLOID UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA - repository UPI T IPA 1103987 Title

0 0 2

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN POE (PREDICT-OBSERVE-EXPLAIN) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI LARUTAN PENYANGGA

0 0 8