Hubungan persepsi siswa terhadap disiplin guru dengan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan agama islam

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TERHADAP DISIPLIN GURU
DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN
PENDIDlKAN AGAMA ISLAM
(Studi Kasus di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Kelas II
Tambun Selatan Bekasi )

SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk Memenuhi Syarat
Mencapai Gelar Sarjana Strata Satu (S 1)

Oleh:

SHOLAHUDDIN
NIM: 102011023471

JURVSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UIN SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2006


PENGESAHAN PANITIA UJIAN
Skripsi yang berjudul "Hubungan Persepsi Siswa terhadap Disiplin
Guru dengan Motivasi Balajar Siswa pada Mata Pelajaran Pendidikan
Agama Islam: Studi Kasus di SMP Negeri 1 Kelas II Tambun Selatan
Bekasi" telah diujikan dalam sidang Munaqosah Fakultas lImu Tarbiyah dan
Keguruan DIN Syarif Hidayatullah Jakarta Pada Tanggal 16 NOVelllber 2006.
Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat untukmemperoleh gelar
sarjana Program Strata (SI) pada Jurusan Pendidikan AglunaIslam.

Jakarta, 16 November 2006

Sidang Munaqosah
Sekreta.risMeniIlgkap Anggota

Ketua Merangkap Anggota

Prof. Dr.
NIP. 150

amGセ


NIP. 150202343

Anggota

Penguji I

• Penguji II

rof. Dr. H. A z Fahrurrozi M.A.
NIP. 150202343

PENGESAHAN PANITIA UJIAN

Skripsi yang berjudul "Hubungan Persepsi Siswa terhadap Disipliu

Guru dengan Motivasi Balajar Siswa pada Mata Pelajaran Pendidikan
Agama Islam: Studi Kasus di SMP Negeri 1 Kelas II Tambun Selatan
Bekasi" telah diujikan dalam sidang Munaqosah Fakultas Ilmu Tarbiyah dan
Keguruan urN Syarif Hidayatullah Jakarta Pada Tanggal 16 November 2006.

Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
sarjana Program Strata (S 1) pada Jurusan Pendidikan Agama Islam.

Jakarta, 16 November 2006
Sidang Munaqosah
Sekretaris Merangkap Anggota

Ketua Merangkap Anggota

Anggota
Penguji II

Penguji 1

M.A.

セB[Gma

NIP. 150202343


KATAPENGANTAR

Ahamdulillah, segala puji syukur penulis panjatkan ke Hadirat Allah SWT

atas nikmat yang telah diberikan serta taufik dan hidayahNya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini. Shalawat dan salam tetap senantiasa dilimpahkan kepada
junjungan Nabi Besar Muhanunad yang telah membawa umatnya dari alam
kegelapan menuju kealam ilmu pengetahuan hingga sampai saat sekarang ini.
Selama pembuatan skripsi ini tidak sedikit kesulitan dan hambatan yang
dialami oleh penulis. Namun berkat do'a dan kesungguhan hati serta kerja keras maka
segala kesulitan dan hambatan dapat diatasi dengan sebaik-baiknya sehingga skripsi
ini dapat .iiselesaikan.
Penulis sepenunhya menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak akan selesai
lanpa adanya bimbingan dan dukungan penuh ketulusan, baik seeara moriil maupun
materiil dari semua pihak. Sebab itu dalam kesempatan ini penulis mengueapkan
terimakasih kepada :
1. Bapak Pwf.

Dr.


Dede

Rosyada,

MA., Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan

Keguruan Universitas Islam Negeri SjarifHidayatullah Jakarta.
. 2. Bapak Drs. H. A. Fallah Wibisono, M.Ag., Ketua Jurusan Pendidikan 'Agama
Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta.
3. Bapak Drs. Safiudin Shidik, MA., Sekretaris Jurusan Fakultas !lmu Tarbiyah dan
Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakmia.

4. Bapak Drs. H. Aminudin Ya'qub, M.Ag., Dosen Penasehat Akademik
5. Bapak Prof.

Dr.

Dede


Rosyada,

MA., Dosen Pembimbing I yang telah

merelakan waktu, tenaga, dan pikirannya untuk selalu memberikan bimbingan
dan arahan yang amat berharga bagi penulis dalam menyelesaikan skripsi.
6. Bapak Drs. H. Aminudin Ya'qub, M.Ag., Dosen Pembimbing II yang juga telah
merelakan waktu, tenaga, dan pikirannya untuk selalu memberikan bimbingan
dan arahan yang amat berharga bagi penulis dalam menyelesaikan skripsi.
7. Seganap Dosen Fakultas llmu Tarbiyah dan Keguman yang telah memberikan
bekal pengetahuan kepada penulis selama berada di bangku kuliah.
8. Kepala dan Staf perpustakaan UIN Syarif Hidayatullah yang telah membantu
penulis menyediakan berbagai literatur yang sangat dibutuhkan dalam pembuatan
skripsi ini.

9. Bapak H. Isam Suharsa S. Pd., selaku kepala sekolah SMPN I Tanlbun Selatan
Bekasi, yang telah memberikan izin kepada penulis untuk mengadakan penelitian
di sekolah yang berada di bawah tanggung jawabnya, serta telah bersedia untuk di
wawancarai dan Ibu Marnah Salamah, AMD., gum Pendidikan Agama Islam,
yang telah 'lle\uangkan waktunya untuk menjawab beberapa pertanyaan dari

penulis dan membantu dalam mengumpulkan data penelitian serta segenap gum
di SMPN I Tambun Selatan Bckasi.

10. Ayahanda H. laelani dan Ibunda Hj. Nihaya, serta kakak-kakaku yang tumt
mendo'akan dan mernberikan-l11otivasi kepada penulis dalal11 pel11b'uatan skripsi
ini.

II. Teman-temanku PAI-A angkatan 2002 Abdurrahman, Mukri, Wastoni, Usman,
Rohman pakot, Joko yang telah memberikan beraneka warna dalam menjalani
perkuliahan selama ini.

Dan semua pihak yang tidak disebutkan namanya yang telah memberikan
sumbangsih untuk kelancaran penelitian ini. Semoga jasa dan segala amal kebaikan
yang telah diberikan akan mendapatkan balasan yang layak dari Allah SWT.
Akhimya penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis dan
umumnya kepada pembaca.

Jakarta, 6 November 2006

Penulis


DAFTARISI

KATA PENGANTAR

..

DAFTAR lSI........................................

Iv

DAFTAR TABEL

vii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah

.


B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

6

C. Tujuan dan Manfaat PeneHtian

6

D. Sistematika Penyusunan

7

BAB II KERANGKA TEORITIS
A. Persepsi Siswa

I. Pengenian Persepsi

. 2. Fal..'tor-faktor yang mempengaruhi Persepsi
B. Disiplin Guru


9
9
,......... 10
12

I. Pengenian Disiplin Guru

12

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi Disiplin Guru

15

3. Indokator Disiplin Guru

17

C. Hakikat Persepsi Siswa Terhadap Disiplin Guru..

i8


D. Motivasi Belajar

J9

I. Pengertian Motivasi Belajar

19

2. Macam-macam Motivasi Belajar

21

3. Faktor-faktor yang mempengaruhi Motivasi Belajar

21

4. Ciri Motivasi Belajar Siswa baik.......................................... 22

E. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam.:

23

I. Pengertian Pendidikan Agama Islam

23

2. Ruang Lingkup Pendidikan Agama Islam

24

3. Tujuan Pendidikan Agama Islanl

26

F. Hakikat Motivasi Belajar Siswa Pada Pelajaran
Pendidikan Agama Islam

27

G. Kerangka Berpikir

28

H. Hipotesis Penelitian

30

BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian

31

B. Variabel Penelitian

,

31

C. Populasi dan Sampel

33

D. !nstrumen Pengumpulan Data

33

E. Teknik Analisis Data

;

36

BAB IV BASIL PENELITIAN
A. Gambaran U111um SMPN I Tambun Selatan-Bekasi

38

I. Sejarah Berdirinya SMPN 1 Tamblln Selman

38

2. Struktur Organisasi
3. Keadaan Guru dan Siswa

39
,

39

4. Keadaan Pegawai

43

5. Keadaan Sarana dan Prasarana

43

B. Deskripsi Data

44

C. Analisis Data

52

D. Interpretasi Data.............................................................. 62

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
A. Kesimpulan

66

B. Implikasi

66

C. Sarar:

68

DAFTAR PUSTAKA................................
LAMPIRAN-LAMPIRAN

69

DAFTAR TABEL
Halaman

Nomor
1. Varabel Penelitian

,.

30

2. Kisi-kisi Instrumen

33

3. Keadaan Guru dan Siswa

37

4. Keadaan Pegawai

41

5. Keadaan Sarana d::m Prasarana

41

6. Sampel Penelitian

42

7. Data Rekapitulasi persepsi Siswa terhadap Disiplin Guru

43

8. Data Aspek Motivasi Belajar Siswa

46

9. Data Persepsi Siswa terhadap Disiplin Guru dan Motivasi Belajar セゥウキ。

48

10. Data kriteria Persepsi Siswa terhadap Disiplin Guru..

51

II. Rekapitulasi Data Persepsi Siswa terhadap Disiplin Guru

54

12. Data Kriteria Motivasi Belajar Siswa

55

13. Rekapitulasi Data Motivasi Belaj:rr Siswa

58

- -......セ

SYARIF

hGゥエ^セEt|j N BG

JAKARTA

I!LJ.;.J,.I'-

BABI
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan hal yang sangat penting karena itu merupakan

kebutuhan manusia yang esensial. Pendidikan dapat mengembangkan potensi yang
ada pada diri manusia, baik potensi jasmani maupun rahani. Hal tersebut sesuai
yang diungkapkan oleh Ramayulis bahwa tujuan umum pendidikan harus diarahkan
untuk mencapai pertumbuhan, keseimbangan, kepribadian, manusia menyeluruh,
melalui latihan jiwa intelek, jiwa rasional, perasaan dan penghayatan lahir.

1

Dan

hal ini sejalan dengan tujuan umum pendidikan Islam menurut Nahlawy (1963) yang
dikutif oleh Hasan Lagulung, yaitu :
1. Pendidikan

akal

dan

persiapan

fIkiran,

Allah

menyuruh

manhSia

merenungkan kejadian langit dan bumi agar beriman kepada Allah.
2. Menumbuhkan potensi-potensi dan bakat assl pada anak-anak.
3. Menaruh perhatian pada kekuatan dan potensi generasi muda dan mendidik
mereka sebaik-baiknya, baik laki-laki ataupun perempuan.
4. Berusaha untuk menyeimbangkan segala pOlensi-poten,;i dan bakat-bakat
.

manusla.

52

2

I

H. Ramayulis.

:2

Hasan Lagulung, Alanusia dan Pendidikan (Jakarta: I"'T. J"ustaka AI Husna Bartl. 2(04). h.

[/11111

Pendidikan Islalll (Jak""" : Kalam Mulia, 2002), h.69

2

Pendidikan Nasional sebagaimana yang tereantum dalam Undang-undang
Sistem Pendidikan Nasional No.20 Tahun 2003 Bab II Pasal 3 berbunyi :
Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat daJam rangka
meneerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi
peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, eakap, kreatif,
mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung
.
b3
Jawa.

Untuk me,-,ujudkan pendidikan nasional tersebut diperlukan adanya lembaga
pendidikan,' baik- formal ataupun non fonnal. Sekolah merupakan lembaga
pendidikan formal yang mempunyai pengaruh eukup besar terhadap perkembangan
dan pembentukan kepribadian siswa, karena di lembaga inilah para siswa menerima
pengetahuan yang bertujllan untuk mendewasakan siswa.
Motivasi mempllnyai peranan yang sangat penting dalam kegIatan belajar
mengajar untuk mem0&ngkitkan semangat belajar siswa. Agar kegiatan belajar
mengaJar itu memberikan hasil yang efektif maka perlu adanya usaha untuk
membangkitkannya. Dalam hal ini seorang guru dituntut mampu menciptakan situasi
belajar yang dapat merangsang dan mendorong siswa untuk aktif dan kreatif dalam
belajar.
Dalam proses belajar mengajar selain mcnyampaikan materi pelajaran guru
juga harus bcrusaha membangkitkan semangat siswa agar mendapatkan hasil yang
optimal. Men:Jrut Muhaimin motivasi dapat dibagi mer.jadi dua yaitu: motivasi
3 SISDIKNAS, Undang-undang Sisdiknas Rf No. 20 Tallun 2003 (Bandung: Fokus Med;d,
2003). h. 6

3

Instrintik, yaitu motivasi yang datang dari dalam diri peserta didik diantaranya
perasaan menyenangi materi dan kebutuhan siswa terhadap materi, dan motivasi
ekstrintik, yaitu motivasi yang datang dari lingkungan di luar peserta didik seperti
keteladan guru, peraturan sekolah, ternan, dan guru. 4
Berdasarkan pendapat di atas terlihat bahwa selain motivasi instrintik yang
dimiJiki siswa, motivasi ekstrintik perlu dikondisiksn oJeh sekolah karena pengajaran
di sekolah tidak semua menarik bagi anak didik dalam belaj ar. Disiplin kuat yang
dimiliki guru, merupakan salah satu hal penting. Guru yang datang tepat waktu dan
tidak meninggalkan kelas sebelum pelajaran berakhir adalah salah satu contoh yang
dapat membangkitkan motivasi siswa dalam belajar.
Tantangan dunia pendidikan pada zaman sekarang ini adalah

エセQャ 。ョァ

bagi

guru di dalam berhubungan dengan siswa dalam proses belajar mengajar. Disini
guru diharapkan dapat membangkitkan motivasi belajar, hasrat ingin tahu, dan
minat yang kuat pad a siswanya untuk mengikuti pelajaran di sekolah dan partisipasi
aktif di dalamnya. Sebab semakin banyak yang aktif tennotiv2si ur.tuk beJajar maka
semakin tinggi prestasi belajar yang diperolehnya.
Untuk menjamin terpeliharanya tata tertib dan kelancaran pelaksanaan tugas
. dalam mencapai tujuan sekolah, maka diperlukan guru yang penuh kesetiaan dan
ketaatan pada peraturan yang berlaku dan sadar akan tanggul.g jawabnya untuk
menyelenggarakan tujuan sekolah. Dengan kata lain kedisiplinan para guru sangat
diperlukan dalam meningkatkan tujuan sekolah.
4

Muhaimin, Paradigm a Pendidikan/slam (Jakarta: Rem,\ja Rosda l