Nursovia, 2014 Penerapan Aktivitas Handball Like Games Dalam Pembelajaran Penjas Untuk Meningkatkan
Kemampuan Gerak Dasar Manipulatif Siswa Kelas V Di SDN Nengkelan Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
PTK dimulai dengan melaksanakan siklus pertama yang terdiri dari empat kegiatan, yaitu a Perencanaan; b Tindakan; c Pengamatan dan d refleksi untuk mengetahui
hasil belajar siswa serta melihat kekurangan dan hambatan yang terjadi selama pembelajaran siklus satu.
Apabila sudah diketahui letak keberhasilan dan hambatan dari tindakan yang dilakukan pada siklus pertama tersebut maka peneliti menentukan rencana kegiatan
untuk siklus kedua. Kegiatan pada siklus kedua tidak jauh berbeda dengan kegiatan siklus pertama, akan tetapi pada kegiatan disiklus dua diberikan beberapa tambahan
perbaikan dari tingkat terdahulu yang bertujuan untuk memperbaiki berbagai hambatan atau kesulitan yang ditemukan pada siklus pertama. Jika pada siklus kedua
masih terdapat permasalahan, maka dilanjutkan ke siklus tiga, agar peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat apakah siswa telah mengalami peningkatan yang signifikan
dalam hasil pembelajaran.
C. Subjek Penelitian
Penelitian tindakan kelas yang akan dilaksanakan di kelas V SDN Nengkelan, Desa Sukawening, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung. Subjek penelitian
adalah siswa kelas V sekolah dasar yang berjumlah 33 siswa, yang diantaranya 14 siswa perempuan dan 19 siswa laki-laki.
Tabel 3.1 Daftar Absen Kelas V SDNNengkelan
No Nama Siswa
PL 1 Aal Sutisna
L 2 Adni Siti Maryam
P 3 Agisni Fitria Rahman
P 4 Ahmad Faisal
L 5 Ahmad Riansyah
L 6 Aspia Hikmawati
P 7 Cepi Rustandi
L 8 Deni Hamdani
L
Nursovia, 2014 Penerapan Aktivitas Handball Like Games Dalam Pembelajaran Penjas Untuk Meningkatkan
Kemampuan Gerak Dasar Manipulatif Siswa Kelas V Di SDN Nengkelan Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
9 Dian Hadianti P
10 Fikri Fani Halim L
11 Fredi L
12 Habib Roi M Asvkaf L
13 Hani Fitria Insani P
14 Hanip InsanPermana L
15 Iis Siti Nurholisoh P
16 Ilham Nur Ridwan Yusuf L
17 Isma Febrianti P
18 Kiki Ramdani L
19 Linda Fitria P
20 Muhamad Aripin L
21 Nesa Dwi Rahmatika P
22 Ridwan Afandi L
23 Ridwan Sopian Faturohman L
24 Rika Sari Mulyani P
25 Rika Sara Mulyana P
26 Rio Agustian L
27 Rizal Kamil L
28 Rosa Rosaliana P
29 Santi Nurbayanti P
30 Sherliana Nurlita Sari P
31 Sinta Nurbayanah P
32 Yayan Ginanjar L
33 Zein M Kaelani L
D. Variabel Penelitian
Variabel adalah gejala yang dijadikan objek pengamatan dalam penelitian. Dalam PTK ada 3 variabel yang akan dikaji yaitu variabel input, variabel proses dan
variabel output. 1.
Variabel input dari penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Nengkelan. 2.
Variabel proses dalam penelitian ini adalah pembelajaran aktivitas handball like games.
Nursovia, 2014 Penerapan Aktivitas Handball Like Games Dalam Pembelajaran Penjas Untuk Meningkatkan
Kemampuan Gerak Dasar Manipulatif Siswa Kelas V Di SDN Nengkelan Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
3. Variabel output dari penelitian ini adalah peningkatan kemampuan gerak dasar
manipulatif lempar dan tangkap.
E. Faktor yang Diteliti
Penelitian Tindakan Kelas dalam penelitian ini ingin mengamati beberapa faktor. Faktor yang ingin di amati yaitu:
1. Faktor siswa, kurangnya siswa kelas V SDN Nengkelan dalam melakukan
gerak dasar lempar tangkap. 2.
Faktor pembelajaran, dengan melihat kemampuan siswa kelas V SDN Nengkelan dalam pembelajaran gerak dasarlempar tangkap dengan
menggunakan penerapan aktivitas handball like games, maka siswa tersebut akan mengalami perubahan terencana, terbimbing dan terarah sesuai dengan
pemahaman dan kemampuan siswa dalam penguasaan lempar tangkap. 3.
Faktor guru, melihat cara guru memberikan materi serta menggunakan metode yang tepat dalam pembelajaran gerak dasarlempar tangkap, apakah sudah
sesuai dan mencakup materi pembelajaran untuk mencapai tujuan yang diinginkan dan disesuaikan dengan tingkat kemampuan siswa.
F. Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Kelas PTK atau class room action research sebagai cara untuk menjawab
permasalahan yang ada. Penelitian tindakan Action Research merupakan salah satu perspektif baru dalam penelitian pendidikan yang mencoba menjebatani antara
praktik dan teori dalam bidang pendidikan Dimyati, 2000: 171-172. Penelitian tindakan Action research bertujuan untuk mengembangkan
keterampilan atau pendekatan baru dan untuk memecahkan masalah-masalah melalui