B. Perumusan Masalah
Berdasarkan Latarbelakang, adapun perumusan masalah yang akan di uraikan dalam penulisan ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana Pelaksanaan Pengawasan Inspektorat dalam Pembangunan.
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk Mengetahui Pelaksanaan Pengawasan dari lembaga Inspektorat dalam Pembangunan secara utuh.
D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini di harapkan dapat memberikan kontribusi pemikiran bagi pemerintah daerah kabupaten pulau morotai lebih kusus lembaga inspektorat yang
positif ke arah pengembangan pelaksanaan pengawasan dalam pembangunan.serta terselenggaranya pemerintahan yang baik Good Governance berdasarkan dasar
undang-undang yang jelas tentang pelaksanaan fungsi pengasan inspektorat dalam pembangunan.
BAB II KERANGKA KONSEPTUAL
A. Konsep Pelaksanaan
Pelaksanaan dalam kajian ilmu administrasi dan manajemen secara umum di artikan sebagai realisasi dari suatu perencanaan. Aspek pelaksanaan ada dua
unsur yang tidak dapat di pisahkan yaitu antara pelayanan dan yang di layani.Pelayanan timbul karena adanya budaya kepentingan di dalam
mansyarakat.Menurut Sanusi pelaksanaan adalah suatu definisi yang amat sederhana, ambil pekerjaan dan laksanakan.
B. Konsep Pengawasan
Pengawasan adalah aktivitas yang mengusahakan agar pekerjaan- pekerjaan dapat terlaksana sesuai dengan rencana yang di tetapkan dan atau yang
di kehendaki Ranupandojo 1990: 109. Menurut Herbert G. Hicks dan Ulbert silalahi1992 : 175 mengatakan bahwa pengawasan adalah berhubungan dengan
sebagai berikut : 1. Perbandingan kejadian-kejadian dengan rencana-rencana
2. Melakukan tindakan-tindakan korektif yang perlu terhadap kejadian- kejadian yang menyimpang dari rencana-rencana.
Tujuan utama dari pengawasan ialah mengusahakan agar apa yang di rencanakan menjadi kenyataan. Tujuan Pengawasan antara lain :
1. Untuk mengetahui apakah suatu kegiatan sudah berjalan sesuai dengan rencana
2. Untuk mengetahui apakah suatu kegiatan sudah sesuai dengan instruksi 3. Untuk mengetahui kegiatan berjalan dengan efisien
4. Untuk mengetahui kesulitan-kesulitan dan kelemahan-kelemahan dalam kegiatan
5. Untuk mencari jalan keluar bila ada kesulitan,kelemahan atau kegagalan ke arah perbaikan.
Bentuk-bentuk atau tipe pengawasan menurut Hamdan Mansoer antara lain sebagai berikut:
1. Pengawasan Pra kerja 2. Pengawasan semasa kerja
3. Pengawasan pasca kerja Sebelum kegiatan pengawasan itu di laksanakan perlu ada standar atau
ukuran pen gawasan Manullang 2004:186-187 menggolongkan jenis-jenis standart pengawasan kedalam tiga golongan besar yaitu :
1. Standart dalam bentuk Fisik Physical standard 2. Standart dalam bentuk uang
3. Standart Intagible Pengawasan adalah suatu kegiatan atau aktivitas yang mengusahakan agar
suatu pekerjaan bisa terlaksana sesuai dengan hasil yang di kehendaki.
C. Konsep Pembangunan