5
memang ajaib karena dapat menyebar dan menjaring pelanggan hingga berlipat-lipat. Oleh karena itu, siapkan diri Anda untuk membuat pelanggan lebih nyaman berbisnis
dengan Anda. Pelanggan yang merasa puas dengan produk Anda akan menjadi pelanggan loyal yang dapat menarik pelanggan baru.
Metode mulut-ke-mulut menjadi media yang paling kuat dalam mengomunikasikan produk atau jasa kepada dua atau lebih konsumen. Program rekomendasi antarpribadi
telah menunjukkan hasilnya, dari lima juta orang telah membuat tujuh belas juta rekomendasi terhadap setengah juta produk. Perkembangan rekomendasi menunjukkan
variasi perilaku pemakai produk di dalam masyarakat sebagai akibat yang ditimbulkan oleh jaringan rekomendasi. Pembelian produk menjadi tergantung pada kuat tidaknya
rekomendasi itu sendiri. Jaringan rekomendasi tumbuh dari waktu ke waktu, dan bagaimana efektivitas penerimaan prospek dari sudut pandang pengirim rekomendasi.
Rata-rata
power rekomendasi word of mouth sangat efektif dalam mempengaruhi perilaku pembelian khususnya yang berkaitan dengan kualitas produk dan harga. Saat ini, beberapa
konsumen memperlihatkan adanya peningkatan menolak format iklan melalui surat kabar atau TV yang sejenisnya. Sudah banyak
marketer yang mulai mengubah program dan strategi pemasarannya inovatif dan kreatif dengan model
word of mouth marketing atau mulut-ke-mulut pemasaran.
4. Metode Marketing mix-7P Bauran Pemasaran Jasa pendidikan
Salah satu strategi yang berhubungan dengan kegiatan pemasaran perusahaan adalah marketing mix strategy yang didefinisikan oleh Kotler dan Armstrong 1997 yang
menyatakan bahwa marketing mix as the set of controllable marketing variables that the
firm bleads to produce the response it wants in the target market”. Dari definisi diatas dapat diartikan bahwa bauran pemasaran merupakan variable-variabel
terkendali yang digabungkan untuk menghasilkan tanggapan yang diharapkan dari pasarsasaran. Dan untuk usaha jasa pendidikan pada Lembaga kursus dan Pelatihan
terdapat 7 unsur marketing mix Marketing Mix-7p yaitu: Produk, Price, Promotion, Place, Partisipant, Proses, Dan Physical Evidence.
a.
Product produk Produk merupakan elemen penting dalam sebuah program pemasaran. Strategi produk
dapat mempengaruhi strategi pemasaran lainnya. Pembelian sebuah produk bukan hanya sekedar untuk memiliki produk tersebut tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan dan
keinginan konsumen. Produk pada lembaga kursus dan pelatihan harus bisa menyesuaikan dengan keinginan konsumen atau pelanggan karena dalam kursus tidak ada order yang
berulang kecuali pembelian produk lain yang bisa mendukung produk pilihan yang pertama contohnya orang ingin kursus komputer yang mereka sudah kursus komputer Profesional
Office, mereka tidak akan mengulang lagi setelah selesai, tetapi mereka akan menambah program kursus yang lain yang mendukung untuk meningkatkan kompetensi dirinya,
misalnya dengan ikut program AUTOCAD. MYOB, Desain Grafis dan lainnya.
b.
Price Harga Menurut Monroe 2005 menyatakan bahwa harga merupakan pengorbanan ekonomis
yang dilakukan pelanggan untuk memperoleh produk atau jasa. Selain itu harga salah satu faktor penting konsumen dalam mengambil keputusan untuk melakukan transaksi atau
tidak Engel, Blackwell dan Miniard, 1996. Harga dikatakan mahal, murah atau biasa-biasa saja dari setiap individu tidaklah harus
sama, karena tergantung dari persepsi individu yang dilatar belakangi oleh lingkungan kehidupan dan kondisi individu Schifman and Kanuk, 2001 contoh penentuan harga
kursus bisa di sesuaikan dengan harga kompetisi, artinya berapa besar harga kursus dilembaga lain di sini kita menetapkan harga yang bersaing, karena strategi harga pada
lembaga kursus dibuat harga tinggi masyarakat biasanya sangat mempertimbangkan sekali dan banyak lembaga yang tutup karena mereka membuat harga yang tinggi dengan
6
harapan bisa menutup operasional, harga bersaing diharapkan lembaga kursus akan banyak yang ingin kursus sehingga pendapatan lembaga akan naik.
c.
Promotion promosi Promosi adalah kegiatan mengkomunikasikan informasi dari penjual kepada konsumen
atau pihak lain dalam saluran penjualan untuk mempengaruhi sikap dan perilaku. Melalui periklanan suatu perusahaan mengarahkan komunikasi persuasif pada pembeli sasaran
dan masyarakat melalui media-media yang disebut dengan media massa seperti Koran, majalah, tabloid, radio, televise dan direct mail Baker, 2000: 7.
Media promosi yang dapat digunakan pada bisnis ini antara lain 1 Periklanan, 2 Promosi penjualan, 3 Publisitas dan hubungan masyarakat, dan 4 Pemasaran langsung.
Penentuan media promosi yang akan digunakan didasarkan pada jenis dan bentuk produk itu sendiri.
1. Advert ising iklan
Usaha apa pun, ikan sangat diperlukan. I kan bisa dalam bent uk brosur, spanduk, ikan di media cet ak, radio, dan lain-lain. Papan nama Lembaga kursus yang baik sudah
merupakan iklan. Membuat ikan yang baik membut uhkan biaya. Banyak penj ual mobil bekas, rent al mobil, dan biro j asa pembuat an izin usaha bisa sukses dengan memasang
iklan baris. Brosur yang biasa disebar di perempat an j alan at au t empat keramaian lainnya j uga bisa efekt if asal dikelola dengan cermat .
2. Sales promot ionpromosi penjualan
Anda tentu sering melihat bagaimana gencarnya supermarket menawarkan produk dengan harga diskonpada hari-hari tertentu, seperti lebaran, tahun baru, agustusan, dan lain-
lain.Lembaga kursus skala kecil, mini market, usaha sedot WC, servis AC, atau usaha skala rumah tangga lain pun sudah terbiasa melakan penjualan dengan harga diskon. Buatlah
dengan harga diskon yang sensasional.
3. Public relat ion kegiatan hubungan masyarakat humas
Bagi perusahaan skala besar, PR public relat ion merupakan kegiatan penting yang harus
dilakukan karena citra perusahaan sangat penting bagi kemajuan perusahaan. Kegiatan PR biasa dilakukan oleh perusahaan-perusahaan besar dengan mengundang para pejabat,
tokoh masyarakat, wartawan berkunjung ke pabrik, melakukan kegiatan khitanan masal, pembagian sembakou untuk korban bencana alam dan lain-lain. Bagaimana dengan
kegiatan skala kecil? Usaha skala k e c i l , seperti warung makan di kompleks perumahan, tetap memerlukan kegiatan PR. Bayangkan, jika warung Anda dicap sebagai warung pelit
karena tidak pernah ikut berpartisipasi dalam kegiatan sosial dilingkungan perumahan, tentu akan berpengaruh pada kemajuan usaha anda.
4. Publication publikasi
Bisakah usaha kecil melakukan publikasi di media cetak dan elektronik? Jawabnya bisa asal dikemas dengan cara yang cerdik. Sudah barang tentu, kegiatan publikasi harus sesuai
dengan target utama konsumen. Hal-hal yang bisa dipublikasikan adalah apabila usaha Anda mendapat prestasi luar biasa, misalnya mendapat juara dalam lomba tertentu atau
Anda mendapat penghargaan dan prestasi. penghargaan sebagai pengusaha terbaik di wilayah Anda. Untuk itu, ikutlah dalam berbagai lomba yang terkait dengan usaha Anda.
Jika mendapat penghargaan dan dipublikasikan, tempelkan berita prestasi Anda di kantor Anda, agar konsumen ikut mengetahuinya. Radio di wilayah Anda bisa menjadi media yang
tepat untuk publikasi. Pada acara t ersebut kadang kala pengusaha kecil diundang unt uk berbicara t ent ang pengalaman usahanya t anpa dipungut biaya.
5. Direct selling penjualan langsung
Pada hakekat nya menj ual secara langsung ke konsumen adalah mengenalkan produk kepada mereka yang berart i mempromosikan produk yang dijual. Penjualan langsung
sangat efektif untuk produk-produk industri karena umumnya produk industri
7
membutuhkan penjelasan mengenai manfaat produk, cara penggunaan, cara penyimpanan, atau cara pemeliharaan, serta hal terkait lainnya.
d.
Place Saluran Distribusi Kotler 2000: 96 menyatakan bahwa “Saluran distribusi terdiri dari seperangkat lembaga
yang melakukan segala kegiatan Fungsi yang digunakan untuk menyalurkan produk dan status pemiliknya dari produsen ke konsumen”. Dari definisi diatas dapat diartikan bahwa
saluran distribusi suatu barang adalah keseluruhan kegiatan atau fungsi untuk memindahkan produk disertai dengan hak pemiliknya dari produsen ke konsumen akhir
atau pemakaiindustri. Distribusi berkaitan dengan kemudahan memperoleh produk di pasar dan tersedia saat
konsumen mencarinya. Distribusi memperlihatkan berbagai kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk menjadikan produk atau jasa diperoleh dan tersedia bagi konsumen
sasaran.
e.
People Partisipan Yang dimaksud partisipan disini adalah karyawan penyedia jasa layanan maupun
penjualan, atau orang-orang yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung dalam proses layanan itu sendiri, misalnya dalam jasa kecantikan :diantaranya adalah para
reception, dokter, dan beauty therapis.
f.
Process Proses Proses adalah kegiatan yang menunjukkan bagaimana pelayanan diberikan kepada
konsumen selama melakukan pembelian barang. Pengelola usaha melalui front liner sering menawarkan berbagai macam bentuk pelayanan untuk tujuan menarik konsumen. Fasilitas
jasa konsultasi gratis, pengiriman produk, credit card, card member dan fasilitas layanan yang berpengaruh pada image perusahaan.
g.
Physical evidence Lingkungan fisik Lingkungan fisik adalah keadaan atau kondisi yang di dalamnya juga termasuk suasana.
Karakteristik lingkungan fisik merupakan segi paling nampak dalam kaitannya dengan situasi. Yang dimaksud dengan situasi ini adalah situasi dan kondisi geografi dan
lingkungan institusi, dekorasi, ruangan, suara, aroma, cahaya, cuaca, pelatakan dan layout yang nampak atau lingkungan yang penting sebagai obyek stimuli Belk 1974 dalam Assael
1992. Dari ketujuh elemen marketing mix tersebut yang merupakan kunci sukses bagi sebuah
usaha jasa diantaranya adalah kelengkapan produk layanan yang siap ditawarkan one stop service, lokasi yang strategis, keramahan dan efektivitas pelayanan, tempat parkir
yang memadai, dan fasilitas lain pendukung kenyamanan konsumen.
5 . Cara Memasarkan Produk Lembaga kursus dan pelat ihan
Nyawa dari suat u usaha adalah pemasaran. Sebagus apa pun produk yang akan Anda pasarkan, j ika produk it u t idak laku, t idak ada art inya bagi lembaga Anda. Saya
melihat banyak lulusan perguruan t inggi yang pemahamannya t idak ut uh t ent ang pemasaran. Mereka mengira semakin rumit t eknologi semakin banyak unt ung yang
diperoleh.
Ket ika int ernet makin populer di akhir t ahun 1990-an, banyak orang merasa bangga punya usaha I T
informat ion t echnology . Mereka menawarkan jasa pembuat an websit e ke berbagai perusahaan, sampai akhirnya frust asi karena wakt u
it u perusahaan belum banyak yang siap menerapkan t eknologi t ersebut . Sebagian hanya but uh alamat email saj a.
Anda boleh bangga dengan bisnis yang serba bert eknologi. Masalahnya, apakah Anda sudah membukt ikan t eknologi t ersebut diminat i pasar? I de-ide bagus belum
t ent u menj adi kenyat aan yang bagus. Terkadang lebih baik menj ual produk yang sederhana, t et api dengan cara yang lebih baik.
8
Jika Anda ditawari berjualan komputer, apakah anda memilih kios yang sempit di Glodok Pusat perdagangan komputer dan elektronik di Jakarta atau memilih membuka
toko komputer di kompleks perdagangan pakaian di Tanah Abang? Hampir semua akan menjawab memilih di Glodok. Dengan cerita sederhana ini, mereka menyadari berjualan
di tempat yang belum ada pesaingnya sangat mungkin, malah tidak laku. Anda bahkan perlu mencari tempat-tempat usaha yang banyak pesaingnya karena pada umumnya di
sanalah pembeli sangat banyak.
Keuntungan lain
.
dari mencari tempat banyak persaingan adalah Anda bisa bekerj a sama dengan para pesaing. Benar, bekerja sama dengan pesaing. Di lokasi
berkumpulnya warung makan di tempat wisata, jika satu warung kedatangan tamu banyak dan persediaan nasi tidak mencukupi maka warung itu akan pinjam nasi ke
warung pesaingnya yang lokasinya paling dekat. Nah, Anda harus bersaing dengan warung makan lain, tetapi Anda harus tetap berhubungan baik dengan mereka, lalu
bagaimana cara menjual produk kursus dan pelatihan yang kita miliki agar laku di pasar atau diminati oleh pembeli:
a. Kenali Calon Pembeli