13
merupakan unsur dasar kehidupan manusia dan tidak dapat dilenyapkan dari kehidupan budaya. Manusia dapat mengubah sarana, objek, asas-asas, atau
pendukung-pendukungnya, tetapi tidak dapat membuang konflik itu sendiri. Konflik terletak pada dasar integrasi sosial maupun perubahan sosial. Hal ini terlihat paling
nyata dalam politik dan dalam persaingan ekonomi. Max Weber adalah seorang ilmuwan yang produktif dan berhasil menulis sejumlah buku. Salah satu bukunya
yang terkenal adalah The Protestant Ethic and the Spirit of Capitalism.
14
Nama Kelompok Diskusi Kelompok LKS Hal 16-17 X IIS 2
1. 2.
3. 4.
5.
Azzam Adinda Anisa Auliana Luna Erik Ilham
Ervinianti Dinda
Muhti Ferisha Radivan Rafii
Iqbal Johan Nadindra Nazla Taufik Syifa Afifah
Riska Dita Seva
Kholiq
Langkah-Langkah Kelompok Belajar menggunakan metode Jigsaw
1. Pilihlah materi belajar yang bisa dipecah menjadi beberapa bagian a. Kelompok 1 : Enile Durkheim
b. Kelompok 2 : Max Weber c. Kelompok 3 : Wright Mills
d. Kelompok 4 : Pittirim A. Sorokin e. Kelompok 5 : Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi
2. Hitunglah jumlah yang hendak dipelajari dan jumlah siswa. Bagikan secara adil berbagai tugas kepada berbagai kelompok. Kemudian perintahkan tiap konkrit
atau “kelompok belajar” untuk membaca, mendiskusikan, dan mempelajari materi yang mereka terima.
3. Setelah waktu belajar selesai, bentuklah kelompok-kelompok “belajar ala jigsaw” kelompok tersebut terdiri dari perwakilan tiap “kelompok belajar” dikelas.
4. Perintahkan anggota kelompok “jigsaw” untuk mengajarkan satu sama lain apa yang telah mereka pelajari.
5. Perintahkan siswa untuk kembali ke posisi semula dalam rangka membahas pertanyaan yang masih tersisa guna memastikan pemahaman yang akurat.
1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP
Nama Satuan Pendidikan : SMA N 1 SLEMAN
Mata pelajaran : SOSIOLOGI
KelasSemester : XGASAL
Materi Pokok : SOSIOLOGI SEBAGAI ILMU YANG MENGKAJI
FENOMENA SOSIAL Alokasi Waktu
: 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan belajar ini, siswa dapat menjelaskan kedudukan sosiologi diantara ilmu-ilmu lainnya.
B. Kompetensi Inti KI
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli gotong royong, kerjasama, toleran, damai, santun, responsif dan proaktif, dan menunjukan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3
: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. KI 4
: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
C. Kompetensi Dasar
1.1. Memperdalam nilai agama yang dianutnya dan menghormati agama lain. 2.1. Mensyukuri keberadaan diri dan keberagaman social sebagai anugrah