Teknik Pemilihan Sampel Cara Kerja Penelitian

Chi-Square disertai dengan penghitungan risiko relatif RR dan interval kepercayaannya.

3.10 Etika Penelitian

Penelitian ini mendapatkan persetujuan ethical approval dari komite etik penelitian kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Rumah Sakit Dr.Cipto Mangunkusumo no.186H2.F1ETIK2014 dan persetujuan izin penelitian dari bagian penelitian RSUPN Dr.Cipto Mangunkusumo. Semua data yang didapat dari rekam medis yang dipergunakan akan dijaga kerahasiaannya. 27

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Karakteristik Subjek Penelitian dan Analisis Univariat Hasil penelitian pendataan rekam medik pasien sindrom koroner akut SKA yang dirawat di ICCU RSUPN Cipto Mangunkusumo selama 3 tahun terakhir yang dimulai dari Januari 2011 sampai dengan Desember 2013 dengan memenuhi syarat kriteria penelitian. Selama kurun waktu 3 tahun, terdapat 13 pasien yang dieksklusi dikarenakan data yang dimiliki tidak lengkap, sehingga jumlah pasien SKA yang termasuk dalam kriteria inklusi terdapat 732 pasien SKA dengan data usia, jenis kelamin dan riwayat keluarga penyakit jantung koroner. Analisis univariat dilakukan untuk melihat gambaran distribusi frekuensi pada variabel dependen maupun variabel independen yang telah diteliti. Adapun karakteristik subyek dan analisis univariat pada penelitian ini yang ditampilkan dalam tabel 4.1 Tabel 4.1 Karakteristik Subyek Penelitian Variabel Total subyek n=732 Jenis Kelamin Perempuan 253 34,6 Laki-Laki 479 65,4 Usia Kategori Usia 65 tahun 524 71,6 65 tahun 208 28,4 Riwayat keluarga PJK Positif 117 16,0 Negatif 615 84,0 MACE Ya 7710,5 Tidak 655 89,5 Dalam penelitian ini, jenis kelamin dikategorikan menjadi 2 kategori, yaitu: perempuan yang berjumlah 253 orang 34,6 dan laki- laki yang berjumlah 479 orang 65,4. Usia dikategorikan menjadi 2 kategori, yaitu usia 65 tahun berjumlah 524orang 71,6 dan usia 65 tahun berjumlah 208 orang 28,4. Riwayat keluarga penyakit jantung koroner dikategorikan menjadi 2 kategori, yaitu positif yang berjumlah 117 orang 16,0 dan negatif 615 orang 84,0. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini bahwa kejadian MACE pada pasien sindrom koroner akut yang dirawat di ICCU RSUPN Cipto Mangunkusumo selama 3 tahun terakhir yang dimulai dari Januari 2011 sampai dengan Desember 2013 terjadi pada 77 pasien 10,5.

4.1.2 Analisis Bivariat antara usia, jenis kelamin dan riwayat keluarga penyakit jantung koroner

Analisis bivariat dilakukan untuk mengetahui hubungan antara masing-masing variabel dengan metode Chi-Square hasil akan bermakna jika p0,05 dengan interval kepercayaan 95. Tabel 4.2 Hubungan antara kelompok usia yang di peroleh dengan Chi- square MACE P RR IK 95 Iya Tidak n n Kelompok Usia 65 tahun 30 14,4 178 85,6 0,03 1,60 1,04- 2,64 65 tahun 47 9,0 477 91,0 Pada analisis bivariat usia dikategorikan menjadi 2 yaitu usia 65 tahun dan usia 65 tahun. Kejadian MACE tertinggi berada pada kategori usia 65tahun. Pada uji kemaknaan statistik dengan menggunakan Chi- square untuk kategori usia 65tahun dengan kejadian MACE didapatkan