34
II.7.5. Vektor Group
Selain dibagi atas berbagai hubungan diatas, hubungan tersebut masih dibagi lagi menjadi beberapa jenis, sesuai dengan besarnya pergeseran phasa, yang dikenal
sebagai bilangan jam. Adapun pembagian grupkelompoknya adalah berdasarkan penunjukan jarum jam dari vektornya, contoh pegelompokannya dapat dilihat pada
gambar berikut:
12 1
2 11
10 9
3
6 7
8 5
4 150
Dy5 Yd5
Yz5 Kelompok jam 5 150
Beda sudut fasa = 5 x 30 = 150
Gambar 2.30 Bilangan jam Ketentuan-ketentuan dalam penetuan angka jam vektor grup transformator antara
lain: 1. ............................................................................................. Ketiga phasa
tegangan dianggap berselisih 120
o
. 2. ............................................................................................. Setiap belitan
pada kaki transformator yang sama dianggap mempunyai arah belitan yang sama.
35 3. ............................................................................................. Tegangan
belitan tegangan tinggi vektornya dianggap merupakan jarum panjang dan tegangan rendah merupakan jarum pendek dari sebuah jam.
4. ............................................................................................. Pembacaan angka jam harus dari penamaan serupa.
Bilamana kita meninjau hubungan belitan transformator tiga phasa maka akan dapat digambarkan diagram vektornya seperti gambar 2.30 dan gambar 2.31 berikut
ini.
t s
r T
S R
R
S T
r s
t R
S s
r
Gambar 2.31 Vektor group Dyn
5
36
t s
r T
S R
R
S T
r
1
s
2
s
1
t
1
t
2
r
2
t
s
r R
S T
Gambar 2.32 Vektor group Yzn5
37
BAB III TAPPING
3.1. Umum
Peralatan modern yang menggunakan energi listrik didisain untuk beroperasi dengan memuaskan pada level tegangan tertentu. Oleh karena itu, yang terpenting
menjaga tegangan terminal konsumen sampai pada batas yang ditentukan. Tegangan keluaran atau tegangan terminal konsumen dapat dikendalikan dengan pemasangan
tapping pada sisi primer atau pada sisi sekunder. Perubahan posisi tapping dikendalikan oleh tap changer. Tap changer atau pengubah tapping adalah suatu alat
pengubah tegangan dengan mengubah rasio perbandingan belitan transformator untuk mendapatkan tegangan operasi sekunder akibat adanya perubahan tegangan
pada sisi primer.
3.2 Prinsip Kerja Tapping
Prinsip pengaturan tegangan sekunder berdasarkan perubahan jumlah belitan pirmer atau sekunder. V
1
,N
1
dan V
2
,N
2
adalah parameter primer dan sekunder.
................................................................. 3.1 Dimana: V
1
= Tegangan Primer N
1
= Belitan primer V
2
= Tegangan sekunder