Proyeksi Jumlah Penduduk
4.1 Proyeksi Jumlah Penduduk
Proyeksi jumlah penduduk merupakan perkiraan jumlah penduduk di masa datang. Perhitungan proyeksi jumlah penduduk sangat penting dilakukan untuk memprediksikan kebutuhan air minum suatu wilayah dalam periode perencanaan. Dalam melakukan perhitungan harus memperhatikan perkembangan jumlah penduduk masa lampau, kecenderungannya, arah tata guna lahan, dan ketersediaan lahan untuk menampung perkembangan jumlah penduduk.
Berikut ini beberapa metode statistik yang dapat digunakan untuk memprediksi laju pertumbuhan penduduk:
1. Metode Aritmatik
2. Metode Geometrik
3. Metode Eksponensial
4. Metode Logaritmik
4.1.1 Metode Aritmatika
Metode ini didasarkan pada angka kenaikan penduduk rata-rata setiap tahunnya. Metode ini digunakan jika data berkala menunjukan jumlah penambahan yang relatif sama setiap tahunnya. Untuk lebih jelasnya perhitungan penduduk di kelurahan Tanah Enam Ratus Kecamatan Medan Marelan dengan mengunakan metode aritmatika dapat dilihat Tabel 4.1.
Proyeksi Penduduk dengan
Metode Aritmatika
Penduduk Awal 15000
Linear (penduduk awal) 10000
Gambar 4.1 Grafik Proyeksi Penduduk dengan Metode Aritmatika
Tabel 4.1 Proyeksi Penduduk Kelurahan Tanah Enam Ratus dengan Metode Aritmatika Penduduk
Yrata-
2 Xi 2 Tahun Xi Xi.Yi Y' (Yi - Y') (Yi -Y' ) (Yi-Yrata) (Yi-Yrata) S R
Sumber : Data dan Perhitungan Tugas Besar PPBPAM, 2016
a = 15700
b = 991,49 Y = 15700 + 991,49 Xi
Samuel Mangihut (120407043) Irmayanti (130407014) IV-2 Widya Winanda (130407008) Dhia Darin Silfi (130407028)
IV - 2
4.1.2 Metode Geometri
Metode ini didasarkan pada rasio pertambahan penduduk rata-rata tahunan. Sering digunakan untuk memperkirakan data yang perkembangan melaju sangat cepat. Untuk lebih jelasnya perhitungan penduduk di kelurahan Tanah Enam Ratus dengan mengunakan geometri dapat dilihat pada tabel 4.2.
Proyeksi Penduduk dengan Metode Geometri
35000 30000 25000
Penduduk Awal 20000 Linear (penduduk
Gambar 4.2 Grafik Proyeksi Penduduk dengan Metode Geometri
Tabel 4.2 Proyeksi Penduduk Kelurahan Tanah Enam Ratus dengan Metode Geometri
Penduduk
Xi 2 Tahun ln Xi ln Xi ln Yi ln Xi ln Yi Y' (Yi - Y' ) (Yi - Y') (Yi-Yrata) S R (Yi)
Sumber : Data dan Perhitungan Tugas Besar PPBPAM, 2016
a = 9,6470
b = 0,2183 Y = EXP(9,6470+(0,2183 x ln Xi))
Samuel Mangihut (120407043) Irmayanti (130407014) IV-4 Widya Winanda (130407008) Dhia Darin Silfi (130407028)
IV - 4
4.1.3 Metode Eskponensial
Untuk lebih jelasnya perhitungan penduduk di kelurahan Tanah Enam Ratus dengan mengunakan metode eksponensial pada Tabel 4.3.
Proyeksi Penduduk dengan Metode Eksponensial
35000 30000 25000
Penduduk Awal 20000 Linear (penduduk
Gambar 4.3 Grafik Proyeksi Penduduk dengan Metode Eksponensial
Tabel 4.3 Proyeksi Penduduk Kelurahan Tanah Enam Ratus dengan Metode Eksponensial
Penduduk
Xi 2 Tahun Xi ln Yi Xi ln Yi Y' (Yi -Y' ) (Yi -Y' ) Yi rata-rata (Yi -Yrata) (Yi -Yrata) S R
Sumber : Data dan Perhitungan Tugas Besar PPBPAM, 2016
a = 9,718
b = 0,0418 Y = EXP(9,718+(0,0418x Xi))
Samuel Mangihut (120407043) Irmayanti (130407014) IV-6 Widya Winanda (130407008) Dhia Darin Silfi (130407028)
IV - 6
4.1.4 Metode Logaritma
Untuk lebih jelasnya perhitungan penduduk di Kelurahan Tanah Enam Ratus dengan mengunakan metode logaritma dapat dilihat pada Tabel 4.4
Proyeksi Penduduk dengan Metode Logaritma
35000 30000 25000
Penduduk Awal 20000
15000 Linear (penduduk awal)
10000 5000
Gambar 4.4 Grafik Proyeksi Penduduk dengan Metode Logaritma
Tabel 4.4 Proyeksi Penduduk Kelurahan Tanah Enam Ratus dengan Metode Logaritma
Penduduk
2 Xi 2 Tahun ln Xi ln Xi Yi ln Xi Y' (Yi-Y') (Yi-Y') Yrata-rata (Yi-Yrata) (Yi-Yrata) S R
Sumber : Data dan Perhitungan Tugas Besar PPBPAM, 2016
a = 14203
b = 5069,89 Y = 14203+(5069,89 x ln Xi)
Samuel Mangihut (120407043) Irmayanti (130407014) IV-8 Widya Winanda (130407008) Dhia Darin Silfi (130407028)
IV - 8
4.1.5 Perbandingan Metode Proyeksi Penduduk Kelurahan Tanah Enam Ratus
Perhitungan proyeksi penduduk akan diuraikan dalam keempat metode, yang akan dibandingkan satu sama lainnya untuk memperoleh metode yang terbaik untuk memproyeksikan penduduk. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada Tabel 4.5
Tabel 4.5 Proyeksi Penduduk Kelurahan Tanah Enam Ratus
Proyeksi Penduduk
No Tahun
Eksponensial Logaritma
Sumber : Data dan Perhitungan Tugas Besar PPBPAM, 2016
Proyeksi Penduduk Kelurahan Tanah Enam Ratus
20000 EKSPONENSIAL LOGARITMA
Gambar 4.5 Grafik Proyeksi Penduduk Kelurahan Tanah Enam Ratus
4.1.6 Pemilihan Metode Proyeksi Penduduk Kelurahan Tanah Enam Ratus
Metode proyeksi yang dipilih adalah metode eksponensial. Untuk lebih jelasnya, nilai koefisien korelasi (R) dan nilai standar deviasi (S) masing-masing metode proyeksi penduduk Kelurahan Tanah Enam Ratus dapat dilihat pada Tabel 4.6.
Tabel 4.6 Pemilihan Metode Proyeksi
Metode Proyeksi
Nilai S
Nilai R
Sumber : Data dan Perhitungan Tugas Besar PPBPAM, 2016
Proyeksi jumlah penduduk dari keempat metode yang dipakai dapat dilihat bahwa metode eksponensial memiliki nilai R yang paling mendekati 1 yaitu 0,97