- Katering (sesuai order)

- Katering (sesuai order)

Minggu, 17 Maret 2013

PATROLI PATROLI

Hukum dan Keadilan

Rakyat Kalbar Rakyat Kalbar

La ng g a na n : 0561768677 (Hunting ) La ng g a na n : 0561768677 (Hunting ) 081345479786 (Sa nto ) 081345479786 (Sa nto )

P UTUSSIBAU -RK. Kapores Kapuas Hulu AKBP Dhani Kristianto SIK memerintahkan jajarannya agar menindak tegas para pelaku pembakaran lahan dan hutan di wilayah hukum- nya. Sebab kebakaran lahan dan hutan banyak menimbul- kan kerugian.

Dijelaskan Kapolres, bagi pelaku pembakaran lahan dan hutan ada sanksi hukumnya. Hal ini mengacu pada Undang- Undang Nomor 41 tahun 1999 tentang kehutanan. Dimana pelaku dapat diancam dengan pidana paling lama 15 tahun dan denda paling banyak Rp 5 Milyar. Selain itu Undang-Un- dang Nomor 18 Tahun 2004 tentang Perkebunan. Apa- bila dilakukan dengan sengaja diancam pidana penjara pal- ing lama 10 tahun dan denda paling banyak Rp10 miliar. Sementara apabila karena kel- alaian, pelaku diancam pidana penjara paling lama tiga tahun dan dendan Rp3 miliar. Kemu- dian ada juga Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup serta Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumberdaya Alam Hayati dan Ekosistemnya, tegas Dhani, Sabtu (16/3) kepada Harian Rakyat Kalbar.

Tindakan tegas ini akan dilakukan karena Kapolres merasa prihatin dengan masih maraknya kebakaran lahan dan hutan yang terjadi di wilayah Kalbar. Sehingga Kapolres men- ganggap perlu upaya-upaya antisipasi, agar tidak terjadi di Kabupaten Kapuas Hulu. Sebab pembakaran lahan dan hutan akan mengakibatkan kerugian yang cukup banyak. Selain dapat menggangu kelancaran transportasi udara, darat dan laut, kebakaran lahan akan ber- dampak pada kesehatan, khu- susnya gangguan pernapasan atau ISPA.

Untuk mengantispasi ber- bagai dampak tersebut, kita merasa perlu melakukan antisi- pasi, agar kebakaran lahan dan hutan tidak terjadi di Kabupat- en Kapuas Hulu, katanya.

Dijelaskan Kapolres, adapun upaya-upaya yang telah di- lakukan yaitu memerintahkan Kapolsek-Kapolsek se-Kapuas Hulu untuk memberikan so- sialisasi mengenai larangan membakar lahan dan hutan. Sosialisasi ini menggandeng se- luruh elemen masyarakat, baik tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda dan elemen masyara- kat lainnya.

Dalam sosialisasi ini kita mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama mengan- tisipasi dan menjaga, agar tidak terjadi kebakaran lahan dan hutan, ujar Kapolres.

Upaya lain yang dilakukan, bersama-sama dengan in- stansi terkait turun langsung ke lapangan untuk memantau kawasan yang dianggap rawan kebakaran. Sehingga apabila ada kobaran api di lahan dan hutan tersebut, dapat segera dipadamkan, agar tidak mel- uas merambat kemana-mana. Dhani mengajak masyara- kat agar dapat memantau wilayahnya masing-masing supaya tidak terjadi kebakaran lahan dan hutan. Apabila ada lahan dan hutan yang terba- kar agar segera menghubungi Kapolres Kapuas Hulu dengan nomor 085348149494, Kabag Ops di nomor 08125712380, Kasat Reskrim di nomor 081357882004 atau masyarakat dapat melaporkan ke Polsek terdekat. (aRm)

P ONTAIANK -RK. Hanya sebulan meng- hindar dari kejaran polisi, akhirnya DS,

28, diringkus Satuan Reskrim Polsek Kota di kediamannya, Jumat (15/3). Ibu rumah tangga (IRT) ini merupakan pelaku pencurian yang terekam di CCTV Toko CMC pada 19 Januari 2013 lalu.

Setelah pemilik toko melakukan pengecekan di CCTV, tenyata seorang wanita melakukan pencurian. Korban langsung membuat laporan polisi dan langsung dilakukan penyelidikan. Na- mun pelakunya baru tertangkap seka- rang, ungkap Kompol Puji Prayetno, Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Sabtu (16/3).

Puji mengatakan, jajarannya terus melakukan pengembangan terhadap DS. Diduga sering melakukan aksinya.

Ada beberapa barang bukti yang dia- manakan polisi yang diduga diambil pelaku di dalam toko itu. Tapi ma- salah kerugian masih belum diketahui. Namun pelaku diduga sudah sering mencuri, hingga sampai menjadi target polisi, ungkap Puji.

DS ditangkap ketika polisi melakukan Operasi Panah Kapuas. Dengan modah rekaman CCTV, polisi berhasil menang- kapnya. Pelaku melakukan aksinya, diduga tidak sendirian dan ada orang lain yang terlibat, jelas Puji seraya mengatakan DS dijerat pasal 362 den- gan ancaman lima tahun penjara. (sul)

Sebulan Buron, Akhirnya Dibekuk

IBU RUM A H TA N G G A M EN C URI

Mencuri Besi untuk Beli Obat Anjing Gila

Ha rus