Pertumbuhan Ekonomi Menurut Teori Ekonomi Klasik

4. Berkembangnya Semangat Kebangsaan

Semangat kebangsaan yang biasanya muncul sebagai reaksi terhadap intervensi dan dominasi asing, berfungsi sebagai kekuatan potensial dalam melahirkan masa transisi tersebut.

Di Jepang, misalnya bukan hasrat untuk mendapatkan keuntungan besar atau barang-barang pabrik baru yang mendorong diambilnya keputusan melakukan modernisasi, tetapi karena pengaruh Perang Candu Di Jepang, misalnya bukan hasrat untuk mendapatkan keuntungan besar atau barang-barang pabrik baru yang mendorong diambilnya keputusan melakukan modernisasi, tetapi karena pengaruh Perang Candu

Di Indonesia yang sejak awal abad XVII mulai dijajah oleh Belanda, pada abad ke XIX mulai muncul berbagai gerakan kebangsaan untuk menentang kekuasaan Belanda. Pada awal abad XX gerakan kemerdekaan tersebut semakin terorganisir dan terarah dan semakin intensif masa penjajahan Jepang (1942-1945) berakhir. Cita-cita perjuangan kemerdekaan itu kemudian dirumuskan sedemikian rupa dengan tujuan akhirnya adalah untuk mewujudkan suatu masyarakat yang adil dan makmur.

3. Periode Take-off

Menurut Rostow waktu yang diperlukan dalam periode ini berkisar antara 20 sampai dengan 30 tahun. Untuk take off suatu negara harus memenuhi tiga syarat (karakteristik) berikut.

a. Investasi Netto meningkat sekitar dua kali lipa hingga menjadi di atas

10 persen dari GNP atau pendapatan nasional.

b. Berkembangnya satu atau beberapa sektor (industri) manufaktur penting dengan laju pertumbuhan yang tinggi.

c. Hadirnya secara cepat suatu kerangka politik, sosial dan organisasi yang menampung hasrat ekspansi di sektor modern dan menumbuhkan daya dorong kepada pertumbuhan

Ketiga syarat tersebut satu sama lainnya saling berkaitan dan selanjutnya akan dibahas satu per satu.

1. Tingkat Investasi Netto melebihi 10 persen dari GNP

Untuk take off suatu perekonomian memerlukan tingkat investasi yang relatif tinggi yaitu minimal 10,5 persen dari pendapatan bersih nasional (Net National Income = NNI). Laju pertumbuhan investasi yang tinggi ini memungkinkan laju pertumbuhan pendapatan nasional melampaui laju pertumbuhan penduduk sehingga pendapatan per kapita masyarakat akan meningkat. Untuk lebih jelasnya perhatikan ilustrasi berikut:

Diketahui:

1. ICOR pada tahap awal pembangunan 3,5

2. Laju pertumbuhan penduduk:

a. Skenerio 1 = 1,0 %

b. Skenerio 2 = 1,5 %

c. Skenerio 3 = 2,0 % Pertanyaan: Berapa investasi yang diperlukan setiap tahunnya untuk:

A. Mempertahankan pendapatan per kapita

B. Meningkatkan pendapatan per kapita:

a. 2 % per-tahun

b. 5 % per- tahun Solusi:

7 ICOR = ΔK/ΔY ………………….(1) Karena ΔK = I, maka, ICOR = I/ ΔY …………………….(2) atau

I = ICOR ( ΔY) …………………..(3) Dimana ΔY adalah tambahan income secara absolut. Sedangkan tambahan

income dalam bentuk persentase dapat diekspresikan dengan persamaan berikut: ΔY /Y = y …………………………(4)

dimana y adalah laju pertumbuhan laju pertumbuhan ekonomi.

Bila persamaan (4) diintegrasikan kepada persamaan (3) maka diperoleh: