Status dan Keanekaragaman Jenis Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) di Bawah Tegakan Kebun Benih Klonal (Kbk) Jati (Tectona Grandis L. F.) Padangan

-t( fA rf'\\
:2.oe,J·
ol&1.·
STATUS DAN KEANEKARAGAMAN JENIS CENDAWAN MIKORIZA
ARBUSKULA (CMA) DI BAWAH TEGAKAN KEBUN BENIH KLONAL
(KBK) JATI (Tectona grandis L. f.) PADANGAN

Oleh
FERI MARYADI
E01496029

JURUSAN MANAJEMEN HUTAN
FAKULTASKEHUTANAN
INSTITUT PERTANlAN BOGOR
2001

sヲuオセYNァョL|Gmエ、。k@

セヲuエ。ᆱMャNG@

セャQN。サ」カ@


apaRifa- セュキ@

5CvvjarutlJlarv ᆪォaャZj。GvVNMuiセオェエmSヲイ@

w。ヲカVa^NLセサlゥM

au. ndw セュオjNᆱMr。ャカ@
( J.U.lL.t"WW WLU4alv)
(UILUMttlr

ya-n9' rMIt)

YIᆪlヲGpエHuセTNM{ャLAイ。jオュk「ョキvw@

Teriring rasa syukur kepada Robbku yang mal,a besar
Ku persemballkan karya keciJ ini untuk orang iua
dan keJuargaku iercinla.

RINGKASAN

Feri Maryadi. E01496029. Status dan Keanekaragaman Jenis Cendawan Mikoriza Arbuskula
(CMA) di Bawah Tegakan Kebun Benih Klonal (KBK) Jati (Tectolla gralldis L.f.) Padangan .
Pembimbing : Dr. Jr. Ulfah Juoiarti MAgr, Dr. Jr. Yadi Setiadi MSc, dan Jr. Corry Two MSi.
Beberapa penelitian menyebutkan bahwa cendawan mikoriza arbuskula (CMA) dapat
meningkatkan pertumbuhan anakan jati di persemaian. Namun demikian CMA yang berasosiasi
dengan jati di lapangan belum pemah di teliti. Perbedaan sile dan Rhizosfer menyebabkan perbedaan
keanekaragaman spesies dan populasi cendawan mikoriza arbuskula.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status dan keanekaragaman jenis cendawan
mikoriza arbuskula di bawah tegakan Kebun Benih Klonal (KBK) jati (Tectona grandis L.f.)
Padangan, juga untuk melihat tampakan tanaman jati, dan mempelajari kemungkinan hubungan antara
CMA dengan tampakan tanaman. Diharapkan informasi keanekaragaman CMA di bawah tegakan
KBKjati dapat digunakan untuk mengembangkan teknologi mikoriza pada tan am an jati.
Penelitian ini dilakukan dari bulan Maret - Juni 2000 (± 4 bulan). Pengambilan eontoh tanah
dan akar tanaman, pengukuran diameter dan tinggi dilakukan di KBK Padangan, sedangkan
identifikasi CMA dan observasi kolonisasi CMA pada akar tanaman dilakukan di Laboratorium Pusat
Penelitian Bioteknologi IPB. Untuk analisa tanah dilakukan di BIOTROP.
Analisis data untukjumlah spora, infeksi CMA pada akar tanaman (%) dan pertumbuhan klon
jati menggunakan Raneangan Acak Lengkap (RAL) dengan 10 periakuan. Sedangkan untuk melihat
keanekaragaman spora, dilakukan dengan eara menghitung indeks keanekaragaman Shannon-Weiner.
Di bawah tegakan jati (Tectona grandis) keanekaragaman CMA tinggi, dapat dilihat dengan

ditemukannya 13 tipe morfologi spora yang dapat dikelompokkan kedalam 3 genus, yaitu genus
Glomus, Scleroeystis dan Aeaulospora. Diantara ketiga genus ini genus Glomus dan genus
Sclerocystis yang paling mendominasi, sedangkan genus Acaulospora hanya ditemukan pada 4 site
dari 10 site yang diamati. Penyebaran genus CMA dan populasi spora sangat dipengaruhi oleh site. Hal
ini diketahui dari komposisi genus CMA dan populasi spora yang berbeda pad a setiap site. Pada setiap

sile jumlah spora CMA mempunyai keeendrungan naik turun (oei/alory). Cendawan mikoriza
arbuskula masih ditemukan pada tanaman jati umur 17 tahun (site 10), yaitu dengan infeksi sebesar
79.7% . Hal ini menunjukkan bahwa asosiasi mikoriza arbuskula memiliki peran yang sangat penting
pada akar tanaman jati. Kandungan pH tanah, P tersedia dan tekstur tanah (pasir, debu dan liat) di
lokasi penelitian tidak mempengaruhi keanekaragaman spora, jumlah spora dan infeksi CMA pada
akar tanaman jati. Keragaman diameter tanaman klon jati tidak dipengaruhi oleh site, sedangkan
keragaman tinggi tanaman klon jati dipengaruhi oleh sile. Keanekaragaman spora, jumlah spora dan

infeksi CMA pada akar tidak berkorelasi dengan keragaman diameter dan keragaman tinggi tanaman
klan jati diatasnya, hal ini terlihat dari nilai korelasinya yang kecil.
Kesimpuian yang dapat diambil dari penelitian ini adalah. I) Hasil identifikasi spora CMA di
bawah tegakan KBK jati Padangan menunjukkan adanya 3 genus CMA, yaitu Glomus, Sclerocystis
dan Acaulospora. 2) Penyebaran spora CMA dan tinggi tanaman jati di KBK Padangan dipengaruhi
oleh site. 3) Keanekaragaman jenis CMA, jumlah spora dan infeksi CMA pada akar tidak dipengaruhi

keragaman tinggi dan diameter tanaman jati.

STATUS DAN KEANEKARAGAMAN JENIS CENDAWAN MIKORIZA ARBUSKULA
(CMA) DI BAWAIl TEGAKAN KEBUN BENm KLONAL (KBK)
JATI (Tectona grandis L. f.) PADANGAN

Karya IImiah
sebagai salah satu syarat untuk
Memperoleh gelar Sarjana Kehutanan
Pada Fakultas Kehutanan
Institut Pertanian Bogor

Oleh
FERI MARYAD!
E01496029

JURUSAN MANAJEMEN RUTAN
FAKULTASKERUTANAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2001


Status dan Keanekaragaman Jenis Cendawan Mikoriza Arbllskllia (CMA)

Judu! Penelitian

Di Bawah Tegaknn Kebull Benih Klollal (KBK) .Inti (Tectono grallt/is L.I)
Padallgan

Nama Mahasiswa

F eri Maryadi

Nomor Pokok

EOl496029

Menyetujui :

Desen Pembimbing J,


brIr U!fah luniarti MAgr
NIP. J 31.289.336

Dosen Pembimbing II,

Dc',

LNセ@

,""

NIP. ]30.813.800

Desen Pembimbing IiI,

Ir. Corryanti Twn MSi
NIP. 700.006.860

°tut Pertanian Bogar


Tanggal Lulus : 30 Juli 200 J

RIWAYATHIDUP

Penulis di lahirkan di Kota Baru Batuhampar, Kecamatan Payakumbuh Sumatra Barat pada
tanggal 17 Maret 1978 sebagai anak kedua dari tiga bersaudara dari pasangan Bapak Jufri SPd dan Ibu
Dina Sumami.
Pendidikan formal dimulai pada tahun 1984 di SO Inpres Kota Baru Batuhampar. Pada tahun
1990 penulis melanjutkan ke SMP Negri Koto Nan Empat Kemudian pada tahun 1993 dilanjutkan ke
SMA Negri 3 Payakumbuh.
Pada tahun 1996 penulis diterima sebagai mahasiswa Institut Pertanian Bogar Fakultas
Kehutanan Jurusan Manajemen Hutan dengan sub program studi Pembinaan Hutan. Diterima di
Institut Pertanian Bogar melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI).
Selama menempuh pendidikan di Fakultas Kehutanan IPB, penulis telah mengikuti Praktek
Pengenalan dan Pengelolaan Hutan (P3H) di wilayah Perum Perhutani KPH Banyumas Barat, Jawa
Tengah pada rahun 1999. Pada tahun 2000 penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapang (PKL) di HPH
PT. Kampari Group, Propinsi Riau.
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kehutanan pada Fakultas
Kehutanan IPB, penulis melaksanakan pene!itian dengan judul .. Status dan Keanekaragaman Jenis
Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) di Bawah Tegakan Kebun Benih Klonal (KBK) Jati


(Tectolla gralldis L.r.) Padangan " di bawah bimbingan Dr. Ir. Ulfah Juniarti MAgr sebagai
pembimbing utama, Dr. If. Yadi Setiadi MSc sebagai pembimbing kedua dan Ir. COITY Twn MSi
sebagai pembimbing ketiga.

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji dan syukur Penulis panjalkan kehadiral Allah SWT alas segala
rahmal dan hidayah-Nya, sehingga Penulis lelah dapal menyelesaikan skripsi dengan judlll Status dan
Keanekaragaman Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) di Bllwah Tcglll",n Kcbun Bcnih
Klonal (KBK) Jati (Teetolla gralldis L.t) Padangan. Skripsi ini Illcrl!pakan salah saIl! syarall!nlllk
memperoleh gelar Sarjana Kehulanan Inslilul Pertanian Bogar.
Selama pelaksanaan dan penulisan skripsi ini Penulis lelah banyak dibanlu baik secara moril
maupun materil dari berbagai pihak, oleh karena itu Penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih
dan penghargaan yang selinggi-tingginya kepada :

1.

Ibu Dr. Ir. Ulfah Juniarti, MAgr, Bapak Dr. Ir. Yadi Seliadi, MSc, dan Ibu Ir. Corryanli Twn, Msi
sebagai Dosen pembimbing .


2.

Bapak Ir. Sueahyo Sadiyo, MS sebagai Dosen penguji dari Jurusan Teknologi Hasil Hutan dan
Bapak Ir. Raehmad Hermawan, MS sebagai Dosen penguji dari Jurusan Konservasi Sumberdaya
Hulan.

3.

Keluargaku tercinta (Papa, Mama, Uni dan Adikku Sanli), alas segala kasih sayang, perhatian,

dorongan, Do'a, serta dukungannya selama ini.
4.

Buat Hersi lerima kasih alas motivasi, kesabaran, perhalian, Do'a dan cinlanya.

5.

Keluargaku di Purwokerto (Bapak, Ibu, Anti, Diah, dan Ani) lerima kasih alas motivasi, perhatian,
dan Doa'nya.


6.

Kepala Puslilbang Cepu, slaff(mbak Frida dan Mbak Dalin), dan juga Bapak-bapak Mandor yang
telah banyak membanlu Penulis di Lapangan.

7.

Seluruh ternan-ternan di Lab. Bialek Hulan (Mbak Reina, Mas Ari, Uda Del, Mbak Yana, Mbak
Desi, Mbak Erna, Mas Andi, Peppy dan Mbak Hasanah).

8.

Bapak Dr. Irdika Mansur lerima kasih alas dorongan, motivasi, dan perhatiannya.

9.

My Besl Friends Adi, A-Q, Ryan, Abi, Dani (aim), Hamdan, Agung Hadi, Filri, Ides dan juga
seluruh leman-ternan di MNH'33 atas kebersamaan dan dukungannya.


10. Ternan-ternan PTD alas segala perhalian , banluan, Do'a dan kekompakannya.
Penulis hanya dapat berdoa semoga Allah SWT membalas semua kebaikan dan melimpahkan
Rahmat-Nya. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karen a
itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dengan segala kerendahan hali Penulis
berharap semoga lulisan ini bermanfaal bagi yang memerlukannya.

Bogar, Juli 200 I

Penulis

DAFfARISI

Halaman
DAFfARISI ................................................................................................ .
DAFf AR T ABEL .................................................................................................................

iii

DAFfAR GAMBAR .............................................................................................................

iv

DAFfARLAMPIRAN ..........................................................................................................

v

I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ...................................................................................................... .
1.2 Tujuan ..................................................................................................................

2

1.3 Hipotesis .................................................................................................................

2

II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Jati (Tectona grandis L.f.) ......................................................................................

3

2.2 Kebun Benih Klonal (KBK) ...................................................................................

4

2.3 Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) ..................................................................

4

2.4 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pembentukan Mikoriza ...................................

7

2.5 Keragaman Individu Tanaman ................................................................................

8

Ill. METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

9

3.2 Bahan dan Alat ..................................................................................................... .

9

3.3 Metode Penelitian ................................................................................................. .

9

3.4 Analisa Tanah ....................................................................................................... .

II

3.5 Analisa Data ........................................................................................................ .

II

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil ......................................................................................................................

13

4.1.1 Jum lah Spora Cendawan Mikoriza Arbuskula ..............................................

13

4.1.2 Genus Cendawan Mikoriza Arbuskula ..........................................................

14

4.1.3 Persentase Infeksi Pada Akar ........................................................................

19

4.1.4 Analisa Tanah ..............................................................................................

20

4.1.5 Tampakan Tanaman Klon Jati.......................................................................

21

4.1.6 Hubungan Antara Kondisi CMA dengan Tampakan Tanaman ......................

22

4.2 Pembahasan
4.2. I Penyebaran, Komposisi dan Infeksi Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA)
di Zona Rhizosfer Tanaman jati ...............................................................

23

4.2.2 Tampakan Tanaman Klon loti .................................................................

27

4.2.3 Hubungan Antara Kondisi CMA dengan Tampakan Tanarnan loti ...........

28

V. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan ...........................................................................................................

29

5.2 Saran .....................................................................................................................

29

DAFfAR PUSTAKA
LAMPlRAN

11