9
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Deskripsi Teori
1. Hakikat Kreativitas
a. Pengertian Kreativitas
Kreativitas merupakan potensi yang dimiliki setiap manusia dan bukan yang diterima dari luar diri individu. Dalam kehidupan ini
kreativitas sangat penting, karena kreativitas merupakan suatu kemampuan yang sangat berarti dalam proses kehidupan manusia.
Menurut Conny Semiawan 1987: 7, kreativitas ialah kemampuan untuk memberikan
gagasan-gagasan baru dan menerapkannya dalam pemecahan masalah.
Dari pengetahuan dan pengalaman tersebut diharapkan dapat mengkombinasikannya sehingga menghasilkan sesuatu yang baru.
Menurut Nursisto 1999: 34 ada beberapa teknik untuk memacu timbulnya kreativitas, sebagai berikut:
1
aktif membaca
2
gemar melakukan telaah
3
giat berapresiasi
4
mencintai nilai seni
5
respektif terhadap perkembangkan
6
menghasilkan sejumlah karya
7
dapat memberi contoh dari hal yang dibutuhkan orang lain Dari sekian banyak definisi tentang kreativitas, Rhodes dalam
Utami Munandar, 1999 telah melakukan analisis lebih dari 40 definisi tentang kreativitas dan menyimpulkan bahwa pada umumnya kreativitas
10 diruuskan dalam istilah pribadi person. Menurut Rhodes kreativitas
juga dapat ditinjau dari kondisi pribadi dan lingkungan yang mendorong press individu ke perilaku kreatif, sehingga kempat jenis kreativitas ini
oleh Rhodes disbut sebagai Four P’s of Creativity : Person, Press,
Process, Product. Melalui pendekatan 4P, Utami Munandar 1999 mendefinisikan
kreativitas sebagai: 1 pribadi: kreativitas ditinjau dari dimensi pribadi atau person
merupakan ungkapan dari keunikan individu dalam interaksinya dengan lingkungan. Dari ungkapan pribadi yang
unik dan orisinil diharapkan timbul gagasan-gagasan baru dan produk-produk yang inovatif.
2 pendorong: press atau dorongan maksudnya adalah dorongan dari lingkungan dan dari diri sendiri untuk berkreasi
menghasilkan sesuatu. Kreativitas merupakan hasil interaksi antara individu dan lingkungannya. Potensi kreatif dapat
berkembang dengan situasi dan lingkungan sekitar agar dapat menciptakan sesuatu yang inovatif. Selain itu harus ada
dorongan dari dalam sebab potensi yang tidak dipaksakan dari dalam tidak akan mencapai keunggulan kreatif.
3 proses atau process: diperlukan proses untuk bersibuk diri secara kreatif dalam melaksanakan suatu kegiatan untuk
menghasilkan sesuatu secara kreatif. 4 produk atau product : kreativitas ditinjau dari dimensi produk
diartikan sebagai kemampuan untuk menciptakan produk baru antra unsur-unsur yang ada atau yang sudah diketahui
sebelumnya.
Utami Munandar 1999 lebih lanjut menyimpulkan bahwa 4P yang diungkapkan ini saling berkaitan yaitu bahwa pribadi yang kreatif
melibatkan diri dalam proses kreatif, dan dengan dukungan dan dorongan dari lingkungan menghasilkan produk yang kreatif.