BICARA TIDAK SOSIAL PADA ANAK
BICARA TIDAK SOSIAL PADA ANAK
Oleh: TITIN ALFIATIN ( 02810290 )
Psikology
Dibuat: 2007-09-10 , dengan 3 file(s).
Keywords: Bicara Tidak Sosial, Anak.
Bicara tidak sosial pada anak adalah isi pembicaraan yang berisi hal yang tidak pantas dikatakan
anak-anak atau isi pembicaraan yang tidak sopan pada orang lain di suatu daerah, bicara hal yang
bersifat kotor. Kotor disini bukan diartikan sesuatu yang kotor misalnya pakaian kotor, ruangan
kotor. Bicara tidak sosial seringkali memperoleh reputasi yang tidak menyenangkan terhadap
penyesuaian sosial yang akan menimbulkan rasa marah dan tersinggung pada orang lain. Orang
di sekitar anak sangat tidak menyukai anak yang berbicara tidak sosial. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui bagaimana bentuk ungkapan bicara tidak sosial pada anak dan ekspresi emosi
yang menyertai, sumber bicara tidak sosial, mengapa anak bicara tidak sosial, tanggapan dan
langkah orang terdekat.
Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Obyek dalam penelitian ini adalah
bicara tidak sosial pada anak usia 2-5 tahun dalam situasi kelompok, dengan menggunakan
informan anak berusia 2-5 tahun yang bicara tidak sosial dalam kelompok, orang tua dan teman
bermain anak. Metode pengumpulan data menggunakan observasi pada anak yang bicara tidak
sosial dan wawancara bebas terpimpin dengan orang tua dan teman anak. Sedangkan teknik
keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi.
Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa ungkapan bicara tidak sosial pada anak adalah
mengumpat, berbicara hal yang dianggap kotor, bicara hal yang dianggap orang lain tidak pantas
diucapkan oleh anak di suatu wilayah tertentu, melebih-lebihkan fakta dan memberikan sebutan
pada teman, dengan diikuti ekspresi emosi marah, menangis, tertawa dan takut. Ungkapanungkapan tersebut diucapkan saat anak bermain dengan temannya, menginginkan perhatian dari
orang lain, ada hal yang tidak sesuai dengan keinginannya, mainannya direbut dan ketika anak
dilarang melakukan hal yang ingin dikerjakannya. Sumber bicara tidak sosial pada anak adalah
dari pengaruh lingkungan disekitar anak, yaitu dari teman bermain ketika bermain bersama,
orang yang lebih dewasa disekitar anak yang sering bicara tidak sosial dan dari tayangan televisi
yang dilihatnya. Anak bicara tidak sosial tanpa mengetahui arti dari bicara tersebut. Tanggapan
orang tua adalah membentak, marah dan menegur anak yang bicara tidak sosial. Langkah yang
dilakukan orang tua terhadap anak yang bicara tidak sosial adalah melarang dan memberikan
pengertian bahwa bicara tersebut tidak patut diucapakan, bahkan ada orang tua yang sampai
memukul anak.
Abstract
Talk is not social in children is the conversation that contains inappropriate things said to the children or
the contents of the conversation that is not polite to others in an area, talk to things that are dirty. Gross
interpreted here not as something dirty dirty clothes, dirty room. Talk is not socially often get an
unpleasant reputation of social adjustment that will cause a sense of anger and indignation in others.
People around the child is not like the child who spoke no social. This study aims to determine how the
form of social expression did not talk to children and accompanying expression of emotion, not to speak
of social resources, why children do not speak of social, responses and actions of people nearby.
Types of qualitative research is descriptive. The object of this research is not social talk in children aged
2-5 years in group situations, using informants children aged 2-5 years who did not speak socially in
groups, parents and playmates of children. Methods of data collection using observation in children who
do not speak of social and free guided interviews with parents and friends of children. While the
technical validity of the data used was triangulation.
From the results of this study concluded that the expression of social speech in children is not swearing,
talking things that are considered dirty, talking things that other people deemed inappropriate spoken
by children in a particular area, to exaggerate the facts and give the title to a friend, followed by
expression emotion of anger, crying, laughing and scared. The expressions are spoken as a child playing
with his friend, wanting attention from others, there are things not as they wish, the toy was taken, and
when children are prohibited from doing things she wanted to do. The source did not speak of social
influence on children is the environment around the child, from friend to play when playing together,
older adults around the children who often do not talk to social and from television he saw. Children do
not speak of social without knowing the meaning of the speech. The response of parents is snapped,
angry and scold the child who spoke no social. Steps taken by parents of children who speak no social is
to prohibit and provide understanding that talking is not worth diucapakan, even some parents to hit
children.
Oleh: TITIN ALFIATIN ( 02810290 )
Psikology
Dibuat: 2007-09-10 , dengan 3 file(s).
Keywords: Bicara Tidak Sosial, Anak.
Bicara tidak sosial pada anak adalah isi pembicaraan yang berisi hal yang tidak pantas dikatakan
anak-anak atau isi pembicaraan yang tidak sopan pada orang lain di suatu daerah, bicara hal yang
bersifat kotor. Kotor disini bukan diartikan sesuatu yang kotor misalnya pakaian kotor, ruangan
kotor. Bicara tidak sosial seringkali memperoleh reputasi yang tidak menyenangkan terhadap
penyesuaian sosial yang akan menimbulkan rasa marah dan tersinggung pada orang lain. Orang
di sekitar anak sangat tidak menyukai anak yang berbicara tidak sosial. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui bagaimana bentuk ungkapan bicara tidak sosial pada anak dan ekspresi emosi
yang menyertai, sumber bicara tidak sosial, mengapa anak bicara tidak sosial, tanggapan dan
langkah orang terdekat.
Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Obyek dalam penelitian ini adalah
bicara tidak sosial pada anak usia 2-5 tahun dalam situasi kelompok, dengan menggunakan
informan anak berusia 2-5 tahun yang bicara tidak sosial dalam kelompok, orang tua dan teman
bermain anak. Metode pengumpulan data menggunakan observasi pada anak yang bicara tidak
sosial dan wawancara bebas terpimpin dengan orang tua dan teman anak. Sedangkan teknik
keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi.
Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa ungkapan bicara tidak sosial pada anak adalah
mengumpat, berbicara hal yang dianggap kotor, bicara hal yang dianggap orang lain tidak pantas
diucapkan oleh anak di suatu wilayah tertentu, melebih-lebihkan fakta dan memberikan sebutan
pada teman, dengan diikuti ekspresi emosi marah, menangis, tertawa dan takut. Ungkapanungkapan tersebut diucapkan saat anak bermain dengan temannya, menginginkan perhatian dari
orang lain, ada hal yang tidak sesuai dengan keinginannya, mainannya direbut dan ketika anak
dilarang melakukan hal yang ingin dikerjakannya. Sumber bicara tidak sosial pada anak adalah
dari pengaruh lingkungan disekitar anak, yaitu dari teman bermain ketika bermain bersama,
orang yang lebih dewasa disekitar anak yang sering bicara tidak sosial dan dari tayangan televisi
yang dilihatnya. Anak bicara tidak sosial tanpa mengetahui arti dari bicara tersebut. Tanggapan
orang tua adalah membentak, marah dan menegur anak yang bicara tidak sosial. Langkah yang
dilakukan orang tua terhadap anak yang bicara tidak sosial adalah melarang dan memberikan
pengertian bahwa bicara tersebut tidak patut diucapakan, bahkan ada orang tua yang sampai
memukul anak.
Abstract
Talk is not social in children is the conversation that contains inappropriate things said to the children or
the contents of the conversation that is not polite to others in an area, talk to things that are dirty. Gross
interpreted here not as something dirty dirty clothes, dirty room. Talk is not socially often get an
unpleasant reputation of social adjustment that will cause a sense of anger and indignation in others.
People around the child is not like the child who spoke no social. This study aims to determine how the
form of social expression did not talk to children and accompanying expression of emotion, not to speak
of social resources, why children do not speak of social, responses and actions of people nearby.
Types of qualitative research is descriptive. The object of this research is not social talk in children aged
2-5 years in group situations, using informants children aged 2-5 years who did not speak socially in
groups, parents and playmates of children. Methods of data collection using observation in children who
do not speak of social and free guided interviews with parents and friends of children. While the
technical validity of the data used was triangulation.
From the results of this study concluded that the expression of social speech in children is not swearing,
talking things that are considered dirty, talking things that other people deemed inappropriate spoken
by children in a particular area, to exaggerate the facts and give the title to a friend, followed by
expression emotion of anger, crying, laughing and scared. The expressions are spoken as a child playing
with his friend, wanting attention from others, there are things not as they wish, the toy was taken, and
when children are prohibited from doing things she wanted to do. The source did not speak of social
influence on children is the environment around the child, from friend to play when playing together,
older adults around the children who often do not talk to social and from television he saw. Children do
not speak of social without knowing the meaning of the speech. The response of parents is snapped,
angry and scold the child who spoke no social. Steps taken by parents of children who speak no social is
to prohibit and provide understanding that talking is not worth diucapakan, even some parents to hit
children.