6 6
6 60
MENTERI MENTERI
MENTERI MENTERI KESEHATAN
KESEHATAN KESEHATAN
KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIK INDONESIA REPUBLIK INDONESIA
REPUBLIK INDONESIA
d. Penyimpan reagen dan darah •
Blood bank refrigerator : 1 unit
• Medical refrigerator
: 1 unit e. Bahan Habis Pakai
1. Kantong darah •
Single bag 250 ml350mI : sesuai
kebutuhan •
Transfer bag : sesuai
kebutuhan 2. Reagen
• Anti0HCV : 1 paket
• HbsAg : 1 paket
• Golongan darah ABO, Rhesus dan uji silang metode 3 fase dengan
bovine albumin 22 dan coombs serum
: 1 paket • Sifilis
: 1 paket • Reagen untuk pemeriksaan uji saring
metode gel testmicroplate
: 1 paket
• HIVAIDS : 1 paket
• Larutan CuS04 dengan BJ 1,053 : 1 paket
• NaCI 0,9 : 1 paket
• Cairan desinfectant
: 1 paket
• Aquabidest : 1 paket
f. Peralatan kantor : 1 paket
Paket terdiri dari : meja kantor, meja komputer, komputer, printer, white
board, kursi kantor mempergunakan APBD, kecuali untuk pembangunan baru UTDRS.
Mengingat pelayanan darah mempunyai resiko cukup tinggi, maka peralatan UTDRS harus memiliki kualitas tinggi dengan jaminan purna jual
minimal 3 tahun.
61 61
61 61
MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
BAB BAB
BAB BAB XV
XV XV
XV BANK DARAH RUMAH SAKIT
BANK DARAH RUMAH SAKIT BANK DARAH RUMAH SAKIT
BANK DARAH RUMAH SAKIT
Sejalan dengan kebijakan Depkes dalam peningkatan kualitas dan akses
pelayanan darah seperti yang tertuang dalam Peraturan Menteri
Kesehatan No. 423 Tahun 2007 yaitu seluruh rumah sakit memiliki Bank
Darah Rumah
Sakit BDRS,
maka perlu
dibangun BDRS
di setiap
RS ProvinsiKabupatenKota sebagai pendukung pelaksanaan pelayanan
transfusi darah dengan sistem distribusi tertutup.
BDRS adalah unit kerja di rumah sakit yang melaksanakan manajemen
pelayanan transfusi darah di rumah sakit. Fungsi BDRS adalah sebagai
pelaksana dan penanggung jawab pemenuhan kebutuhan darah di rumah
sakit sebagai bagian dari pelayanan rumah sakit secara keseluruhan
bekerjasama dengan UTD setempat sebagai pemasok darah yang aman.
Pembangunan Baru Pembangunan Baru
Pembangunan Baru Pembangunan Baru
1. 1.
1. 1.
Persyaratan Umum Persyaratan Umum
Persyaratan Umum Persyaratan Umum
Pembangunan fasilitas BDRS mengacu pada persyaratan umum sebagai
berikut :
a. Terdapat UTD PMI yang dapat memasok kebutuhan darah aman
di kabupatenkota setempat.
b. Terdapat Rumah Sakit Pemerintah di wilayah setempat
c. Dinas Kesehatan setempat mempunyai sistem pengawasan dan
pembinaan pelayanan transfusi darah d.
Ada komitmen daerah untuk membantu operasionalisasi dan pemeliharaan BDRS melalui APBD.
6 6
6 62
2 2
2
MENTERI MENTERI
MENTERI MENTERI KESEHATAN
KESEHATAN KESEHATAN
KESEHATAN R
R R
REPUBLIK INDONESIA EPUBLIK INDONESIA
EPUBLIK INDONESIA EPUBLIK INDONESIA
2. Persyaratan teknis 2. Persyaratan teknis