Page 45 of 56
input ke roda gigi matahari. First dan reverse brake B3 juga
digunakan, mengunci carrier belakang
ke casing. Dengan carrier dalam posisi
terkunci, roda gigi matahari berputar searah jarum jam menyebabkan roda
gigi-roda gigi
pinion berputar
berlawanan arah jarum jam. Roda gigi-roda
gigi pinion
kemudian menggerakkan roda gigi cincin dan
poros output berlawanan arah jarum
jam.
D. Pemeriksaan Pada Komponen – komponen Transmisi Otomatis
a. PEMERIKSAAN THROTTLE DAN SHIFT CABLE, NEUTRAL START SWITCH.
1. PERIKSA DAN SETEL THROTTLE CABLE. a Tekan penuh pedal akselerator dan perhatikan bahwa
throttle valve terbuka penuh. CATATAN: Jika throttle valve tidak terbuka penuh, setel
accelerator link. b Dengan tetap menahan pedal tertekan, longgarkan mur
penyetel. c Setel kabel luar sehingga jarak antara ujung boot dengan
stopper pada kabel sesuai standart Jarak boot dan kabel stopper:
Standart: 0 – 1 mm.
d Kencangkan mur penyetel. 2. PERIKSA DAN SETEL SHIFT KABEL.
Sambil memindahkan shift selector lever dari posisi ”N” ke semua posisi yang lain, periksalah bahwa lever dapat
dipindahkan dengan lembut dan tepat dan demikian juga indikatornya.
Kalau indikator tidak sesuai posisinya, lakukan penyetelan dengan cara berikut:
a Longgarkan baut ayunan pada manual shift lever. b Tekan manual lever ke kanan penuh pada kendaraan.
c Kembalikan lever 2 gigi ke posisi netral. d Setel shift lever ke ”N”.
e Sambil menekan lever sedikit ke arah posisi ”R” keraskan
mur ayunan. 3. SETEL NETRAL START SWITCH.
Kalau mesin dapat distart pada posisi selain ”N” atau ” ” diperlukan penyetelan.
a Longgarkan baut netral start switch dan setel shift selector ke posisi ”N”.
b Luruskan grove dengan garis posisi netral. c Tahan netral start switch pada posisinya dan kencangkan
bautnya. Momen: 55 kg-cm.
Page 46 of 56
b. PEMERIKSAAN OVERDRIVE CONTROL SYSTEM
1. PERIKSA SOLENOID VALVE a Lepaskan konektor solenoid.
b Berikan tegangan baterai pada terminal 1 dan 2 Pastkan bahwa suara kerja solenoid terdengar.
c Dengan ohmmeter, ukur tahan kumparan solenoid antara terminal 1 dan 2.
Tahanan: 11 - Ω.
d Sambungkan konektor solenoid.
e Lepaskan water temperature switch dan putar kunci kontak ON.
f Dengarkan suara kerja solenoid pada saat OD main switch ditekan ON dan OFF berulang
– ulang. g Matikan kunci kontak dan sambungkan konektor water
temperature switch.
2. PERIKSA OD MAIN SWITCH. a Lepaskan center console box dan lepaskan konektor OD
main switch. b Dengan ohmmeter, periksa hubungan terminal 1 dengan 3
pada kedua posisi. Terminal
1 3
P osisi swi
tch ON
OFF c Pasangkan console box.
3. PERIKSA OD OFF INDICATOR a Putar kunci kontak ON.
b Matikan OD main switch. Perhatikan bahwa lampu indikator OD menyala.
Page 47 of 56
a Lepaskan konektor temperature switch. b Dengan ohmmeter periksa tahanan terminal dan massa
body. Temperature pendingin:
Dibawah 43 C Ω
Diatas 55 C ~ Ω
c Sambungkan konektor temperature switch. 5. PERIKSA OD ECU Hanya pada beberapa model
a Lepaskan panel instrument bagian bawah. b Lepaskan OD ECU dari panel instrument.
c Ukur tegangan pada masing – masing.
TERMINALS MEASURING CONDITIONS VOLTAGE
B – GND
Ignition Switch ON
10 – 14 V
OFF 0 V IN
– GND Ignition Switch
ON 10
– 14 V OFF 0 V
FKD – GND Kick Down Foot Switch
1
ON 0 V
OFF 10 – 14 V
KD – GND
Kick Down Pressure Swicth
2
ON 0 V
OFF 10 – 14 V
S – GND
Rotate Front Wheels – 10 – 14 – 0 – 10 – 14 V
1
= Tekan penuh pedal accelerator untuk menghidupkan kick down foot swict.
2
= Lihat halaman berikutnya.
b Dongkrak bagian depan kendaraan dan tahan dengan stand.
c Ganjal roda belakang. d Lepaskan throttle kabel transmisi dari throttle lever.
e Start mesin. f Masukkan ke posisi “D”. Sambil menjalankan roda depan
dengankecepatan 30 Kmjam, ukur tegangan kick Down Pressure switch OFF: 12 V
Page 48 of 56
Down Pressure Switch ON: 0 V h Sambungkan throttle cable transmisi ke throttlr lever.
6. PERIKSA KICK DOWN FOOT SWITCH. a Lepaskan kick – down foot switch connector.
b Dengan ohmmeter, periksa hubungan terminal 1dan 2 pada kedua posisis switch.
Terminal 1
3
P osisi swi
tch ON
OFF c Hubungkan konektor kick – down foot switch.
7. PERIKSA KICK – DOWN PRESSURE SWITCH. a Lepaskan valve body.
b Lepaskan Kick – Down Pressure Switch dari Valve Body. c Dengan ohmmeter, Ukur tahanan antara switch terminal
dan switch body sebagai berikut:
Tahanan: ~ Ω Sambil meniupkan udara bertekanan rendah ke dalam switch .
Tahanan: 0 Ω.
d Pasangkan kick down pressure switch ke valve body. e Pasang valve body.
8. PERIKSA SPEED SENSOR. a Lepaskan meter kombinasi.
b Hubungkan ohmmeter antara terminal – terminal. c Putar AS meter dan periksa bahwa jarum ohmmeter akan
berayun – ayun bergerak ON-OFF, ON-OFF dari 0 ke ~
Ω.
c. PEMERIKSAAN TORQUE CONVERTER