1.c Analisis Titik Impas BEP
Perhitungan BEP break even point atas dasar unit produksi dapat dilakukan dengan menggunakan
rumus: VCunit
Punit TFC
BEPQ −
= Keterangan:
BEP Q = titik impas dalam unit produksi TFC = biaya tetap
P = harga jual per unit VC = biaya tidak tetap per unit
Perhitungan BEP atas dasar unit rupiah dapat dilakukan dengan menggunakan rumus:
VCTR 1
TFC BEPRp
− =
Keterangan: BEP Rp = titik impas dalam rupiah
TFC = biaya tetap VC = biaya tidak tetap
TR = penerimaan total
2. Analisis Nilai Tambah
Analisis nilai tambah dilakukan dengan menggunakan metode Hayami. Secara matematis, fungsi nilai tambah NT menurut metode hayami 1987 dapat
dirumuskan sebagai berikut:
NT = f K, B, T, H, U, h, L
Keterangan: K= kapasitas produksi kg
B= jumlah bahan baku yang digunakan kg T=jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan orang
H=harga output Rpkg
U=upah kerja Rp h=harga bahan baku Rpkg
L=nilai input lain Rp
Perhitungan nilai tambah secara umum adalah sebagai berikut: NT = NO – NI
Keterangan: NT= nilai tambah Rpkg
NO= nilai ouput J
H Y
NO ×
= Keterangan:
Y=jumlah produksi kg H=harga ouput Rpkg
J=jumlah bahan baku kg NI=nilai input
J hb
ha NI
+ =
Keterangan: ha=harga bahan baku Rp
hb=harga bahan pendukung lainnya Rp J=jumlah bahan baku kg
Perhitungan analisis nilai tambah secara rinci disajikan pada Tabel 9. Tabel 9 Format analisis nilai tambah pengolahan
No Peubah Satuan Formula
Output, Input, Harga
1 Hasil produksi
kgtahun A
2 Bahan baku
kgtahun B
3 Tenaga kerja
HOK C
4 Faktor konversi
AB=M 5
Koefisien tenaga kerja CB=N
6 Harga produk
Rpkg D
7 Upah rerata
RpHOK E
Pendapatan dan Keuntungan
8 Harga bahan baku
Rpkg F
9 Sumbangan input lain
Rpkg G
10 Nilai produk
Rpkg MxD=K
11 a. Nilai
tambah Rpkg
K-F-G=L b. Rasio nilai tambah
LK=H 12 a. Imbalan tenaga kerja
Rpkg NxE=P
b. Bagian tenaga kerja R
PL=Q 13 a. Keuntungan
L-P=R b. Tingkat keuntungan
RL=O
Balas Jasa untuk Faktor Produksi
14 Margin Rpkg
K-F=S a. Pendapatan tenaga kerja langsung
PSX100=T b. Sumbangan input lain
GSx100=U c. Keuntungan perusahaan
RSx100=V Batasan-batasan yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
1. Biaya total TC, total cost adalah biaya yang dikeluarkan dalam produksi
material separator, terdiri atas biaya tetap total TFC, total fixed cost dan biaya variabel total TVC, total variable cost Rpkg.
2. Biaya tetap total TFC adalah biaya yang jumlahnya tidak tergantung
pada jumlah produksi material separator, terdiri atas biaya penyusutan peralatan, penyusutan bangunan, dan upah tenaga kerja Rptahun.
3. Biaya variabel total TVC adalah biaya yang jumlah nilainya dipengaruhi
oleh jumlah produksi material separator, seperti biaya bahan baku, biaya