Penyusutan Areal Hutan Mangrove Perubahan Penggunaan Lahan Tahun 2007 dan 2012

Mahasiswa Program Studi Pend.Geografi P.IPS FKIP UNTAD Penerbit: E-Journal Geo-Tadulako UNTAD

4.1.1 Penyusutan Areal Hutan Mangrove Perubahan Penggunaan Lahan Tahun 2007 dan 2012

Penggunaan lahan merupakan campur tangan manusia baik secara permanen atau periodik terhadap lahan dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan, baik kebutuhan kebendaan, spiritual maupun gabungan keduanya Malingreau,.J.P. 1977, dalam Aziz Budianta 2008. Berdasarkan hasil Analisis perubahan penggunaan lahan dapat diketahui dibeberapa kawasan yang mengalami perubahan, kawasan ini terdiri dari kawasan hutan rakyat, perkebunan kelapa, persawahan, pemukiman, lahan tidur, tambak dan hutan mangrove . Teknik Scoring dan Overlay yang digunakan dalam penelitian ini, sehubungan dengan kerusakan kawasan ekosistem hutan mangrove sistem pemetaan penggunaan lahan yang ada di Desa Dongko Kecamatan Dampal Selatan Tahun 2007 – 2012. Gambar 3. Peta Penggunaan Lahan Desa Dongko Tahun 2007 Skala 1:40.000 Mahasiswa Program Studi Pend.Geografi P.IPS FKIP UNTAD Penerbit: E-Journal Geo-Tadulako UNTAD Gambar 4. Peta Penggunaan Lahan Desa Dongko Tahun 2012 Skala 1:40.000 Gambar 5. Peta Perubahan Penggunaan Lahan Desa Dongko Tahun 2007-2012 Skala 1:40.000 Mahasiswa Program Studi Pend.Geografi P.IPS FKIP UNTAD Penerbit: E-Journal Geo-Tadulako UNTAD Berdasarkan hasil pemetaan perubahan penggunaan lahan di Desa Dongko Kecamatan Dampal Selatan Kabupaten Tolitoli tahun 2007 – 2012, pada tahun 2007 luas kawasan hutan mangrove 79,83 Ha, tahun 2008 luas kawasan mangrove 72,16 Ha atau mengalami perubahan lahan sekitar 7,67 Ha, tahun 2009 luas kawasan mangrove 58,63 Ha jadi luas perubahan lahan tahun 2008-2009 sekitar 13,53 Ha, tahun 2010 luas kawasan mangrove 49,00 Ha jadi luas perubahan lahan 2009-2010 sekitar 9,63 Ha, tahun 2011 luas kawasan mangrove 45,70 Ha jadi luas perubahan lahan 2010-2011 sekitar 3,30 Ha, tahun 2012 luas kawasan mangrove 39,62 Ha jadi luas perubahan lahan sekitar 6,08 Ha. Jadi luas kerusakan kawasan ekosistem hutan mangrove di Desa Dongko selama 5 lima tahun terakhir sekitar 40,21 Ha 50,36, dan hasil penelitian Fadlan di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan luas kerusankan ekosistem hutan mangrove 94 Ha 75,20, dan hasil penelitian Chatrina Muryani di pantai Pasuruan Jawa Timur luas kerusakan ekosistem hutan mangrove selama 25 dua puluh lima tahun terakhir 652,35 Ha.

4.2 Jenis-Jenis Pengalihfungsian Lahan Hutan Mangrove