Uji Normalitas dengan Teknik Kolmogorov-Smirnov

Bahan perkuliahan statistik penelitian pendidikan-gn2007 Cara menghitung: 1 5 20 100 = = = = ∑ − n fX X M ; 19 20 100 19 542 1 1 2 2 2 − = − − − = ∑ ∑ n n fX n fX SD =1,49 2 01 , 2 49 , 1 5 2 − = − = − = − SD X X z ; hitung nilai z dengan cara yang sama sehingga diperoleh semua nilai z, yaitu: -1,34; -0,67; 0,00; 0,67; 1,34; dan 2,01 3 Hitung Fz dengan cara seperti pada contoh pertama di atas, yaitu: untuk nilai z = -2,01, maka luas daerah pada tabel z = 0,4778; dengan demikian Fz = 0,5 – 0,4778 = 0,0222 lihat tabel di atas 4 Hitung nilai Sz dengan cara: 1500 , 20 3 ; 0500 , 20 1 = = ; dan seterusnya. 5 Hitung selisih antara Fz dan Sz, sehingga diperoleh: 0,0278; dan seterusnya. 6 Lihat nilai yang terbesar, yaitu 0,1500 =L o =L hitung 7 Bandingkan nilai L hitung dengan L tabel , Jika L hitung L tabel , maka Ho diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Dalam hal ini, diperoleh L hitung = 0,1500 L tabel = 0,190 untuk dk = n = 20 pada taraf signifikansi 5, maka terima Ho yang berarti bahwa sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal.

4. Uji Normalitas dengan Teknik Kolmogorov-Smirnov

Uji normalitas data dengan teknik Kolmogorov-Smirnov hampir sama dengan Teknik Liliefors, yakni sama-sama menguji normalitas data yang disajikan secara individu. Uji normalitas dengan teknik Kolomogorov-Smirnov dilakukan dengan menghitung A1, yaitu nilai maksimum dari selisih antara Kumulatif Proporsi KP dengan harga Z tabel pada batas bawah. Contoh penerapan teknik Kolmogorov-Smirnov: X f f kum P KP Z Fz A1 A2 a b c d e f g h i 2 1 1 0.05 0.0500 -2.0100 0.0222 0.0222 0.0172 3 2 3 0.10 0.1500 -1.3400 0.0901 0.0401 0.0599 4 4 7 0.20 0.3500 -0.6700 0.2516 0.1016 0.0984 5 6 13 0.30 0.6500 0.0000 0.5000 0.1500 0.1500 6 4 17 0.20 0.8500 0.6700 0.7486 0.0986 0.1014 7 2 19 0.10 0.9500 1.3400 0.9099 0.0599 0.0401 8 1 20 0.05 1.0000 2.0100 0.9778 0.0278 0.0222 n = 20 Bahan perkuliahan statistik penelitian pendidikan-gn2007 Langkah-langkah mengerjakan: a. Urutkan data sampel dari kecil ke besar dan tentukan frekuensi tiap-tiap data X b. Hitung frekuensi absolut f c. Hitung f kumulatif f kum d. Hitung probabilitas frekuensi P dengan membagi frekuensi dengan banyak data 05 , 20 1 = = n f ; dan seterusnya. e. Hitung probabilitas frekuensi kumulatif KP dengan membagi frekuensi kumulatif dengan banyak data 05 , 20 1 . = = n kum f ; dan seterusnya. f. Tentukan nilai z dari tiap-tiap data tersebut dengan rumus SD X X Z − − = = 01 , 2 49 , 1 5 2 − = − ; dan seterusnya. g. Tentukan besar peluang untuk masing-masing nilai z berdasarkan tabel z dan diberi nama Fz lihat tabel z. jika nilai z minus, maka 0,5 dikurangi - luas wilayah pada tabel z. Sebaliknya, jika nilai z posiif, maka 0,5 ditambah + luas nilai z pada tabel, sehingga diperoleh nilai-nilai Fz h. Hitung selisih antara kumulatif proporsi KP dengan nilai z pada batas bawah lihat nilai Fz dibawahnya; A1 misalnya: 0 – 0,0222 = 0,0222; 0,05 – 0,0901 = 0,0401; dan seterusnya. i. Selanjutnya, nilai A1 maksimum 0,1500 dibandingkan dengan harga pada tabel D, yang diperoleh dari harga kritik Kolmogorov-Smirnov satu sampel. j. Jika A1 maksimum ≤ harga tabel D lihat tabel D, maka Ho diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa sampel berasal dari populasi yang berdistribui normal.

5. Uji Normalitas Data dengan SPSS