Dasar Penelitian Lokasi Penelitian

24

BAB III METODE PENELITIAN

A. Dasar Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif.Menurut Bogdan dan Taylor, metode kualitatif adalah sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati Moleong, 2007: 4. Penggunaan metode penelitian ini disesuaikan dengantujuan pokok penelitian yaitu untuk mendeskripsikan “faktor-faktor yang melatarbelakangi masyarakat lebih memilih layanan program KB swasta dibandingkan layanan program KB pemerintah ” studi kasus di desa Gembongan kecamatan Sigaluh kabupaten Banjarnegara, dengan metode penelitian kualitatif peneliti dapat memandang suatu realitas social sesuatu yang utuh, kompleks, penuh makna, dan hubungan gejala yang bersifat interaktif, dan dengan metode penelitian kualitatif juga dapat mendeskripsikan data yang diperoleh dari penelitian ini, yang tidak berupa angka-angka tetapi data yang terkumpul berbentuk kata-kata lisan yang mencakup catatan, laporan dan foto-foto. Pada penelitian ini untuk mendapatkan data maka peneliti turun kelapangan kemudian menanyakan secara mendalam dan mengamati secara langsung. Penulis mencari data secara menyeluruh dari berbagai sumber yang meliputi masyarakat desa Gembongan dalam golongan pasangan usia subur PUS yng menggunakan alat kontrasepsi yang melakukan pelayanan program KB diswasta maupun pemerintah, PLKB, petugas PPKBD, bidan desa dan bidan swasta. Semua data yang diperoleh disajikan dalam bentuk uraian kalimat, yang dianalisis dengan menggunakan metode triangulasi. Adapun data- data yang berupa angka misalnya luas wilayah desa, jumlah penduduk, komposisi penduduk dan lain-lain disajikan dalam bentuk tabel.

B. Lokasi Penelitian

Lokasi adalah tempat dimana berlangsungnya fenomena yang akan diteliti. Pada penelitian ini lokasi yang dipilih sebagai tempat penelitian adalah desa Gembongan kecamatan Sigaluh kabupaten Banjarnegara. Lokasi tersebut dipilih karena merupakan salah satu desa sebagai sasaran program KB, di desa Gembongan terdapat perbandingan angka dalam pelayanan program KB, dimana angka pelayanan program KB diswasta lebih tinggi dibandingkan dengan layanan program KB dipemerintah. Padahal pelayanan program KB dipemerintah telah ada program-program yang dibuat untuk memudahkan masyarakat untuk melakukan layanan program KB salah satunya adalah program jamkesmas dan program jampersal.

C. Fokus Penelitian