KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

16

IV. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

PDAM Tirta Pakuan merupakan Badan Usaha Milik Daerah Kota Bogor yang bergerak di bidang distribusi air. Secara administrasi PDAM ini beralamat pada Jl. Siliwangi No. 121. Bogor. Jawa Barat. Sebagai badan usaha yang bergerak di bidang distribusi air bersih, PDAM Tirta Pakuan membagi daerah kerjanya menjadi empat Zona, yaitu zona satu, zona dua, zona tiga, dan zona empat. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan efisiensi distribusi mengingat daerah pelayanan PDAM Tirta Pakuan adalah seluruh Kota Bogor. Tabel 9 menyajikan data mengenai jumlah penduduk dan tingkat kepadatan tiap kecamatan yang ada di kota bogor. Tabel 9 . Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk Kota Bogor Tahun 2010 No. Kecamatan Penduduk orang Luas Kepadatan penduduk orangkm 2 jumlah Km 2 1 Bogor Selatan 181,392 19.09 30.81 26.00 5,887 2 Bogor Timur 95,098 10.01 10.15 8.57 9,369 3 Bogor Utara 170,443 17.94 17.72 14.95 9,619 4 Bogor Tengah 101,398 10.67 8.13 6.86 12,472 5 Bogor Barat 211,084 22.21 32.85 27.72 6,426 6 Tanah Sereal 190,919 20.09 18.84 15.90 10,134 Jumlah 950,919 100.00 118.50 100.00 8,020 Sumber: Badan Pusat Statistik,2010 Penelitian dilaksananakan di komplek Perumahan Taman Yasmin Sektor Enam. Secara administrasi Perumahan Taman Yasmin Sektor Enam berada dalam kelurahan Curug, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor. PDAM Tirta Pakuan mempunyai pelanggan yang berada di komplek tersebut sebanyak 292 pelanggan. Jumlah pelanggan tersebut merupakan sebagian kecil dari jumlah total pelanggan yang mencapai 104,858 pelanggan pada Bulan Februari. Hal ini tentunya menjadi tantangan besar bagi PDAM Tirta Pakuan untuk mengembangkan jaringan distribusinya agar mampu mengakomodasi kebutuhan tiap pelangganya. Salah satu cara yang telah ditempuh yaitu dengan membagi zona distribusi air. Pembagian zona dapat dilihat pada Gambar 7. Dalam memenuhi kebutuhan pelanggan khususnya yang berlokasi di Taman Yasmin Sektor Enam, PDAM Tirta Pakuan menerapkan sistem distribusi dengan jenis gravitasi dan menggunakan pola gabungan. Sistem gravitasi dilakukan karena perbedaan elevasi reservoir yang terletak di Jl. Padjajaran dengan lokasi Taman Yasmin Sektor Enam cukup tinggi. Reservoir terletak pada koordinat 6 36’29.64” S dan 106 46’33.04” T dengan elevasi 290 m diatas permukaan laut dpl. Sedangkan Taman Yasmin Sektor Enam terletak pada koordinat 6 33’38.03” S dan 106 00’53.04” dengan elevasi 212 m dpl. Jaringan distribusi PDAM Tirta Pakuan untuk pelanggan di Taman Yasmin Sektor Enam ditanam dalam tanah dan berada di samping jalan. Beberapa jalan yang dilalui oleh jaringan distribusi dri reservoir Padjajaran secara berurutan yaitu Jl. Riau, Jl Otto Iskandar Dinatta, Jl. Raya Padjajaran, Jl. Jalak Harupat, Jl. Sudirman, Jl. Gang Baru, Jl. Merdeka, Jl. Raya Cimanggu, Jl. Johar, dan Jl. Ring Road Bogor. 17 Sumber: PDAM Tirta Pakuan Gambar 8 . Daerah pelayanan dan pengembangan PDAM Tirta Pakuan 18 Sistem distribusi air bersih yang ideal akan memberikan kuantitas dan kualitas air yang sama untuk semua jaringan pelayanan sehingga masing-masing pelanggan akan menerima jumlah air yang sama dengan kualitas yang sama dalam setiap periode. Dalam prakteknya dilapangan, hal ini sulit dicapai karena debit dan tekanan aliran dipengaruhi oleh topografi dan faktor hidrolika. Gambar 8 menunjukan fluktuasi debit dan tekanan harian pada Inlet Taman Yasmin Sektor Enam. Debit maksimal berada pada pukul 10.00 dengan debit 0.011 m 3 s dan debit minimum berada pada pukul 00.45 dengan debit 0.004 m 3 s. Tekanan tertinggi berada pada pukul 01.00 yaitu 6.778 bar dan tekanan terendah berada pada pukul 7.00 yaitu 1.185 bar. Data debit harian lebih lengkap disajikan pada lampiran 2 dan data tekanan pada lampiran 3. Gambar 9 . Kondisi debit dan tekanan sepanjang hari pada Inlet Taman Yasmin Sektor Enam berdasarkan data sekunder Bulan Februari, 2012 Gambar 8 menunjukan kondisi tekanan rata-rata dan debit rata-rata sepanjang hari pada Inlet Taman Yasmin Sektor Enam. Kurva di atas menunjukan hubungan tekanan dan debit dimana tekanan dalam pipa berbanding terbalik dengan debit pemakaian yaitu tekanan dalam pipa bernilai tinggi pada debit pemakaian rendah dan bernilai rendah pada debit pemakaian tinggi. 19

V. HASIL DAN PEMBAHASAN