commit to user
Konsep pelestarian, kini, adalah upaya untuk menjaga kesinambungan yang menerima perubahan dan atau pembangunan. Suatu pengertian yang
berbeda dengan preservasi. Pelestarian bertujuan untuk tetap memelihara identitas dan sumber daya lingkungan dan mengembangkan beberapa
aspeknya untuk memenuhi kebutuhan modern dan kualitas hidup yang lebih baik. Konsekuensinya, perubahan yang dimaksud bukanlah terjadi secara
drastis, namun
perubahan secara
alami dan
terseleksi. http:www.fab.utm.mydownloadConferenceSemiarICCI 2006S5PP10.pdf
Dari definisi di atas dapat disimpulkan pelestarian Kawasan Cagar Budaya KCB adalah memelihara Kawasan Cagar Budaya KCB secara
terus menerus agar Kawasan Cagar Budaya KCB tersebut dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama
3. Kinerja Dinas Tata Ruang Kota Surakarta dalam Pelastarian Kawasan Cagar Budaya KCB
Dari difinisi mengenai kinerja di atas, maka dapat disimpulkan kinerja atau performance adalah usaha pencapaian hasil yang telah
direncanakan yang dilakukan oleh suatu organisasi dalam kurun waktu tertentu.
Pelestarian Kawasan Cagar Budaya KCB adalah memelihara Kawasan Cagar Budaya KCB secata terus menerus agar Kawasan Cagar
Budaya KCB tersebut dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama Dari dua pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa kinerja Dinas
Tata Ruang Kota Surakarta dalam Pelestarian Kawasan Cagar Budaya KCB
commit to user
adalah usaha yang dilakukan oleh Dinas Tata Ruang Kota Surakarta dalam memelihara Kawasan Cagar Budaya KCB agar dapat bertahan dalam jangka
waktu yang lama. Sehubungan dengan penilaian kinerja Dinas Tata Ruang Kota
Surakarta, ada berbagai indikator yang dapat digunakan, antara lain responsivitas, responsilibilitas, dan akuntabilitas menurut Levinne dkk. dalam
Ratminto dan Atik 2007: 175. Beberapa indikator ini dapat memberikan gambaran mengenai upaya yang dilakukan Dinas Tata Ruang Kota Surakarta
dalam pelestarian Kawasan Cagar Budaya KCB. Pemilihan indikator ini dikarenakan ketiganya merupakan indikator yang berorientasi pada proses.
Penjelasan indikator kinerja Dinas Tata Ruang Kota Surakarta dalam Pelestarian Kawasan Cagar Budaya KCB adalah sebagai berikut :
4. Responsivitas adalah daya tanggap Dinas Tata Ruang Kota Surakarta terhadap harapan, keinginan, dan aspirasi serta tuntutan masyarakat dalam
upaya pelestarian Kawasan Cagar Budaya KCB serta bagaimana upaya pengembangan program sesuai terhadap tuntutan kebutuhan yang ada.
5. Responsibilitas merupakan indikator yang menunjukkan seberapa jauh proses pemberian pelayanan public itu dilakukan dengan tidak melanggar
ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan. Indikator ini dipilih dengan alasan untuk lebih mengetahui pelaksanaan kegiatan dalam pelestarian
Kawasan Cagar Budaya KCB yaitu sejauh mana pelayanan yang diberikan telah sesuai dengan aturan formal yang mengaturnya.
commit to user
6. Akuntabilitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan seberapa besar tingkat kesesuaian antara penyelenggara pelayaan dengan ukuran-ukuran
eksternal yang ada di masyarakat dan dimiliki oleh stake holder, seperti nilai dan norma yang berkembang di masyarakat.
B. Kerangka Berfikir