liii
C. SUMBER DATA
Ketepatan memilih dan menentukan jenis sumber data akan menentukan ketepatan dan kekayaan data atau informasi yang diperoleh Sutopo, 2002 :49.
Menurut Lofland dan Lofland sebagaimana yang dikutip Moleong 2000: 112, “ Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan tindakan
selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain”. Artinya sumber data dalam penelitian kualitatif adalah manusia, tingkah laku, dokumen serta
benda-benda lain. Jenis sumber data yang akan digunakan dalam penelitian ini meliputi :
a. Kata – kata dan tindakan informan
Kata – kata dan tindakan orang – orang yang diamati atau diwawancarai merupakan sumber data utama. Informan adalah orang yang
dimanfaatkan untuk memberikan informasi tentang situasi dan kondisi latar penelitian. Moleong, 2000 : 90. Kegunaan informan bagi peneliti adalah
membantu agar secepatnya dan tetap seteliti mungkin dapat membenamkan diri dalam konteks setempat terutama bagi peneliti yang belum mengalami
latihan etnografi. Lincon dan Guba dalam Moleong, 2000 : 90. Informan dalam penelitian ini adalah manajer pusat dan cabang dalam
lembaga tersebut beserta staf – stafnya dan para nasabahnya. b.
Sumber Tertulis Bahan tambahan yang berasal dari sumber tertulis dapat terbagi atas
sumber buku dan majalah ilmiah, sumber dari arsip, dokumen pribadi, dan dokumen resmi. Moleong, 2000 : 112.
c. Tempat dan peristiwa
Tempat dan peristiwa yang digunakan dalam penelitian ini adalah tempat dan peristiwa – peristiwa yang terjadi di BMT Bina Insan Mandiri.
D. TEKNIK SAMPLING
Teknik sampling digunakan untuk menyeleksi dan memfokuskan permasalahan agar pemilihan sample lebih mengarah pada tujuan penelitian.
liv Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive
sampling atau sampel bertujuan, dimana sampel yang diambil tidak ditekankan pada jumlah melainkan pada kualitas pemahamannya kepada masalah yang akan
diteliti. Peneliti tidak menentukan sejumlah sampel, tetapi peneliti menentukan jumlah informan untuk diwawancarai guna memperoleh informasi tentang
permasalahan yang diteliti. Peneliti berusaha mendapatkan informasi sebanyak mungkin yang dapat diperoleh dari berbagai sumber. Dalam menentukan
informan, peneliti menggunakan teknik bola salju snowball sampling. Menurut pendapat Yin sebagaimana dikutip oleh Sutopo 2002: 37,
Snowball sampling merupakan penggunaan sampling tanpa persiapan tetapi mengambil orang pertama yang dijumpai, dan selanjutnya dengan
mengikuti petunjuknya untuk mendapatkan sampling berikutnya sehingga mendapatkan data lengkap dan mendalam, ibaratnya bola salju
yang menggelinding, semakin besar.
Berdasarkan pendapat tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa untuk memperoleh data yang mendalam diperlukan informan tersebut dianggap
mencukupi kemudian informan tersebut diminta menunjukkan subyek lain yang dianggap mengetahui permasalahan ini lebih luas, sehingga diperoleh data yang
mendalam dan benar-benar mendukung tercapainya hasil penelitian.
E. TEKNIK PENGUMPULAN DATA