Hubungan Kemanfaatan NPWP dengan Kepatuhan Wajib Pajak

40 kemanfaatan NPWP tidak berpengaruh terhadap kepatuhan Wajib Pajak. Berbeda dengan pendapat Putri 2013 yang menyatakan keptuhan Wajib Pajak dalam mendaftarkan NPWP dilatarbelakangi oleh manfaat atas kepemilikan NPWP tersebut. Semakin banyak manfaat yang diperoleh Wajib Pajak atas kepemilikan NPWP, maka Wajib Pajak tersebut akan semakin patuh dalam memenuhi kewajiban perpajakannya. Oleh karena itu, kemanfaatan NPWP diduga sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi kepatuhan Wajib Pajak. Berdasarkan penjabaran di atas, maka diajukan hipotesis sebagai berikut: H 4 : Kemanfaatan NPWP berpengaruh positif terhadap kepatuhan Wajib Pajak.

C. Model Penelitian

GAMBAR 2.1 Model Penelitian + + + + Kesadaran Wajib Pajak Lingkungan Wajib Pajak Sikap Religiusitas Wajib Pajak Kemanfaatan NPWP Kepatuhan Wajib Pajak 41

BAB III METODE PENELITIAN

A. Objek atau Subjek Penelitian

Populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Sedangkan sampel merupakan bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2010. Objek dalam peneltian ini adalah Kantor Pelayanan Pajak Pratama Klaten, sedangkan subjek dalam penelitian ini adalah Wajib Pajak Orang Pribadi yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Klaten.

B. Jenis Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data primer yaitu data yang berasal langsung dari sumber data yang dikumpulkan secara khusus dan berhubungan langsung dengan permasalahan yang diteliti Marjan, 2014. Sumber data primer dalam penelitian ini diperoleh dari Wajib Pajak Orang Pribadi yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Klaten. Data ini berupa kuesioner yang akan diisi oleh para Wajib Pajak Orang Pribadi yang menjadi responden terpilih dalam penelitian ini. 42

C. Teknik Pengambilan Sampel

Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah convenience sampling, yaitu sampel yang dipilih berdasarkan kemudahan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Wajib Pajak Orang Pribadi yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Klaten. Jumlah sampel ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin dengan tingkat kesalahan sebesar 10. Berdasarkan data dari Kantor Pelayanan Pajak Pratama Klaten hingga akhir tahun 2015 tercatat sebanyak 120.517 Wajib Pajak Orang Pribadi, sehingga didapatkan hasil perhitungan sebesar 99,91 yang dibulatkan menjadi 100 sampel.

D. Teknik Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data primer dilakukan dengan menggunakan media angket kuesioner. Sejumlah pertanyaan diajukan kepada responden dan kemudian responden diminta untuk menjawab sesuai dengan pendapat mereka. Untuk mengukur pendapat responden digunakan skala Likert lima angka yaitu mulai angka 5 untuk pendapat sangat setuju SS dan angka 1 untuk sangat tidak setuju STS. Perinciannya adalah sebagai berikut: Angka 1 = Sangat Tidak Setuju STS Angka 2 = Tidak Setuju TS Angka 3 = Netral N Angka 4 = Setuju S Angka 5 = Sangat Setuju SS

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak dan Pengetahuan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survei Pada Wajib Pajak Orang Pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Cianjur)

6 34 60

Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak dan Kualitas Pelayanan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survey Pada Wajib Pajak Orang Pribadi di KPP Pratama Bandung Karees)

11 50 87

Pengaruh Kualitas pelayanan Pajak Dan Kesadaran Wajib Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Survey Pada Wajib Orang pribadi Di KPP Pratama Soreang)

4 31 49

Pengaruh Kualitas Pelayanan Fiskus dan Sikap Wajib Pajak terhadap Kepatuhan Pelaporan Wajib Pajak (Studi Kasus pada Wajib Pajak Orang Pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jepara).

5 72 10

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, LINGKUNGAN WAJIB PAJAK, SIKAP RELIGIUSITAS WAJIB PAJAK, DAN KEMANFAATAN NPWP TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK (STUDI EMPIRIS PADA WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI YANG TERDAFTAR DI KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA KLATEN)

0 4 50

Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus, dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi

2 10 8

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PELAYANAN FISKUS, SANKSI WAJIB PAJAK, PEMAHAMAN WAJIB PAJAK, Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus, Sanksi Wajib Pajak, Pemahaman Wajib Pajak, Dan Sikap Rasional Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Stu

0 8 16

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PELAYANAN Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus, Sanksi Wajib Pajak, Pemahaman Wajib Pajak, Dan Sikap Rasional Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Empiris Pada WPOP Pribadi di KPP Pratama Surakar

0 2 18

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK DAN PELAYANAN FISKUS TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA MOJOKERTO.

0 2 99

PENGARUH PENGETAHUAN PAJAK, KUALITAS PELAYANAN PETUGAS PAJAK, SIKAP WAJIB PAJAK, SANKSI WAJIB PAJAK, DAN KESADARAN WAJIB PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA PATI

0 2 17