dikaitkan.dalam perkembanganya wanita  juga merupakan subyek dalam pembangunan sosial ekonomi
F.  Definisi Konseptual
1. Karakteristik Karakteristik  adalah  ciri-ciri  khusus  yang  melekat  pada
seseorang,  yang  membedakan  satu  dengan  yang  lainnya.  Dalam penelitian ini karakteristik   dimasukkan sebagai ciri-ciri khusus yang ada
pada    pedagang  asongan  di  Terminal  Tirtonadi  Surakarta,  yang membedakan mereka dengan pedagang lain.
2. Sosial Ekonomi Sosial  Ekonomi  sesuatu  hal  atau  aktivitas  yang  menyangkut
seseorang dalam hubungannya dengan orang lain dalam hal pemenuhan kebutuhan  hidupnya  ekonomi.  Dalam  penelitian  ini  yang  dimaksud
dengan sosial ekonomi yaitu  menyangkut cirikondisi serta kegiatan atau aktivitas dari  pedagang asongan dalam melakukan segala usaha dengan
cara bekerja untuk pemenuhan kebutuhannya. Pada  dasarnya  banyak  pekerja  Indonesia  yang  bekerja  di  sektor
informal,berarti  sebanyak  itu  pula  warga  Negara  Indonesia  yang menggantungkan  hidup  pada  sektor  itu  termasuk  pedagang  asongan
sektor  informal  merupakan  alternatif  bagi  angkatan  kerja  di  pedesaan yang tidak tertampung pada sector formal maupun sektor pertanian
Haryanto 1994 adalah sektor informal terdiri dari unit -unit usaha berskala kecil yang menghasilkan dan mendistribusikan  dan jasa dengan tujuan pokok menciptakan kesempatan kerja
dan pendapatan bagi diri sendiri dan dalam usaha dibatasi faktor ketrampilan dan modal. Dilihat dari kacamata Indonesia dimana salah satu program pemerintah adalah
mengadakan bantuan terhadap golongan ekonomi lemah,maka definisi tentang sektor informal perlu juga dikaitkan sampai beberapa jauh bantuan pemerintah itu dikonsumsikan oleh unit usaha
yang termasuk sektor informal ini .Perlunya kebutuhan hidup dengan bekerja di sektor informal misalnya pengrajin,pedagang asongan,tukang becak pengasong dan lain-lain
3. Perilaku Dalam  kehidupan  sehari-hari  istilah  perilaku  disamakan  dengan
tingkah  laku.  Menurut  Koentjaraningrat  yang  dimaksud  tingkah  laku adalah  perilaku  manusia  yang  prosesnya  tidak  terencana  dalam  gennya
atau  yang  tidak  timbul  secara  naluri  saja,  tetapi  sebagai  suatu  hal  yang harus  dijadikan  milik  dirinya  dengan  belajar  Koentjaraningrat,  1979  :
153. Yang dimaksud perilaku dalam penelitian ini adalah segala tingkah laku  yang  diterapkan  oleh  pedagang  asongan  dalam  menjalankan
aktivitas kerjanya.
4. Kerja Bekerja Secara  umum  yang  dimaksud  dengan  bekerja  adalah  suatu
aktivitas  ekonomi  yang  berorientasi  pada  keuntungan.  Pengertian  kerja menurut  The  Liang  Gie  adalah  keseluruhan  pelaksanaan  aktivitas-
aktivitas  jasmaniah  dan  rohaniah  yang  dilakukan  oleh  manusia  untuk mencapai  tujuan  tertentu,  terutama  yang  berhubungan  dengan
kelangsungan  hidupnya  The  Liang  Gie,  1981  :  73.  Dalam  penelitian  ini yang dimaksud dengan kerja adalah keseluruhan aktivitas ekonomi yang
berorientasi  pada  keuntungan,  yang  dilakukan  oleh    pedagang  Asongan di  Terminal  Tirtonadi  Surakarta  dalam  usahanya  untuk  memenuhi
kebutuhan.
5. Pedagang  Asongan Pedagang  asongan merupakan sektor informal yang paling mudah dimasuki karena
memerlukan modal yang relatif rendah dengan alat usaha yang paling mudah dan murah.pedagang asongan terbentuk karena adanya pusat pusat infra struktur penting seperti terminal,  stasiun dan
beberapa tempat wisata sebagai tempat berkumpulnya banyak orang dalam keramaian, pedagang asongan ini juga sering disebut pedagang pengecer karena menjual  dagangan dari agen mereka
yang menkoordinir bidang usaha asongan tersebut, meski tidak menutup kemungkinan ada beberapa pedagang yang memilih mandiri dalam mencari dan menentukan  dagangan, mereka
biasa disebut pekerja jalanan yang menghampiri pembeli menyodor-nyodorkankan  daganganya kepada khalayak ramai dengan harapan orang akan membeli  tersebut.
G.  Metode Penelitian