f. Menempatkan indentor tepat diatas sample spesimen uji dengan cara memutar turret.
g. Menekan tombol start tunggu sampai loading lamp mati. h. Memutar kembali turret ke perbesaran semula, sehingga tampak lekukan
hasil pengujian. i. Memutar knobs kiri kemudian putar knobs kanan, sehingga tampak lekukan
hasil pengujian dengan dua garis dimasing-masing ujung sisi lekukan. j. Menekan d-input, kemudian putar d
2
dengan cara yang sama arah measuring knobs vertikal.
k. Mendapatkan nilai d
1
, d
2
dan kekerasannya HVN. l. Melakukan uji selanjutnya untuk variasi zeolit pellet yang lain.
G. Pengambilan Data
Setelah proses kalibrasi torsimeter TD 114 selesai, mesin dihidupkan selama kurang lebih 10 menit untuk proses pemanasan mesin hingga keadaan stabil.
Pengambilan data dimulai dengan meletakkan beban pada dinamometer, beban yang digunakan adalah konstan, sebesar 2,5 kg. Dan variasi putaran
mesin yang digunakan adalah 1500, 2000, 2500 dan 3000 rpm. Variasi berat zeolit per tablet yang digunakan dalam pengujian adalah sebesar 2 gram, 2,3
gram, dan 2,5 gram.
Proses pengambilan data dilakukan sebanyak tiga tahap, yang tiap tahapnya ada lima variasi. Tahap pertama adalah pengambilan data menggunakan tanpa
zeolit, zeolit granular dengan berat 100 gr, zeolit pellet aktivasi kimia-fisik berat per tablet 2 gr dengan tiga variasi berat 25, 50, 100 gr. Tahap kedua
adalah pengambilan data menggunakan tanpa zeolit, zeolit granular dengan berat 100 gr, zeolit pellet aktivasi kimia-fisik berat per tablet 2,3 gr dengan
tiga variasi berat 25, 50, 100 gr. Tahap ketiga adalah pengambilan data menggunakan tanpa zeolit, zeolit granular dengan berat 100 gr, zeolit pellet
aktivasi kimia-fisik berat per tablet 2,3 gr dengan tiga variasi berat 25, 50, 100 gr. Dalam hal ini zeolit granular dan pellet tekan diletakkan di saluran
udara masuk sehingga udara yang masuk ke ruang bakar melewati zeolit dan mengalami proses adsorbsi yang dilakukan oleh zeolit pellet tekan, setelah
torsi stabil dan putaran mesin stabil maka data diambil.
Berikut ini adalah langkah-langkah pengambilan data:
1. Memanaskan mesin diesel kurang lebih 10 menit. 2. Mencatat data mesin normal atau tanpa menggunakan zeolit pada saluran
udara masuk, pada putaran mesin 1500, 2000, 2500, 3000 rpm dengan bantuan tachometer. Data yang dimaksud adalah parameter-parameter
yang terdapat pada bacaan instrumentasi TD 114 seperti torsi mencatat setelah stabil, thermometer gas buang, manometer mmH
2
O, dan waktu pemakaian bahan bakar 8 ml dengan bantuan stopwatch.
3. Mengulang data sebanyak tiga kali pada tiap putaran mesin. Jadi, ada 12 data setiap variasi.
4. Melakukan pengambilan data kedua dengan memasang zeolit granular seberat 100 gr dan mencatat datanya dengan prosedur yang sama dengan
pengambilan data yang pertama.
5. Melakukan pengambilan data ketiga dengan memasang zeolit pellet seberat 25 gr berat per pellet 2 gr dan mencatat datanya dengan prosedur
yang sama dengan pengambilan data sebelumnya. 6. Melakukan pengambilan data ketiga dengan memasang zeolit pellet
seberat 50 gr berat per pellet 2 gr dan mencatat datanya dengan prosedur yang sama dengan variasi sebelumnya.
7. Melakukan pengambilan data ketiga dengan memasang zeolit pellet seberat 100 gr berat per pellet 2 gr dan mencatat datanya dengan
prosedur yang sama dengan pengambilan data sebelumnya. 8. Pada langkah pertama hingga ketujuh, mesin tidak boleh mati. Setelah
pengambilan data terakhir selesai, maka mesin distirahatkan minimal 30 menit.
9. Mengulangi langkah 2 - 8 dengan perbedaan berat per pellet 2,3 gr. 10. Mengistirahatkan mesin minimal 30 menit.
11. Mengulangi langkah 2 - 8 dengan perbedaan berat per pellet 2,5 gr.