METODE PENELITIAN PENINGKATAN PRESTASI DAN AKTIVITAS BELAJAR MATEMATIKA DENGAN PENGGUNAAN METODE KERJA KELOMPOK PADA SISWA KELAS IV SDN 1 PRINGSEWU SELATAN TAHUN 2012/2013

BAB III METODE PENELITIAN

A. Subjek Penelitian Penelitian ini dilakukan di kelas IV mata pelajaran matematika SDN 1 Pringsweu Selatan tahun pelajaran 20122013, dengan jumlah siswa 26 orang yang terdiri dari 13 siswa laki-laki dan 13 siwa perempuan. Siswa dikelompokkan menjadi 5 kelompok kecil 5 anak. B. Setting Penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini akan dilaksanakan di kelas IV SDN 1 Pringsewu Selatan Tahun Pelajaran 20122013 selama 3 bulan. C. Prosedur Penelitian Prosedur penelitian ini menggunakan model penelitian tindakan kelas yang terdiri dari empat tahap yaitu tahap perencanaan tindakan, tahap pelaksanaan tindakan, tahap pengamatan terhadap tindakan dan tahap refleksi terhadap tindakan, seperti gambar di bawah ini : SIKLUS PENELITIAN TINDAKAN Modifikasi dari Kemmis dan Mc. Taggart Arikunto, 2010:120 D. Pelaksanan Tindakan. Penelitian Tindakan Kelas ini terbagi dalam 2 siklus, setiap siklusnya terdiri 4 tahap yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanan, tahap observasi, dan tahap refleksi. Langkah- langkah pada setiap siklus dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Tahap Perencanaan Uraian tahap-tahap dari siklus sebagai berikut: a. Menetapkan dan mendiskusikan rancangan pembelajaran yang akan diterapkan dikelas sebagai tindakan dalam siklus I. b. Membuat scenario pembelajaran dengan menggunakan metode kerja kelompok yang telah diterapkan. c. Menyusun lembar kegiatan yang akan diberikan kepada siswa pada saat kerja kelompok berlangsung. Perencanaan Refleksi Refleksi SIKLUS 1 Pengamatan Pelaksanaan Pelaksanaan Perencanaan SIKLUS 2 Pengamatan ? d. Mempersiapkan lembar pengalaman. e. Mempersiapkan perangkat tes. 2. Tahap Pelaksanaan: a. Melaksanakan rencana tindakan yang telah dipersiapkan . b. Memantau pelaksanaan tindakan, dengan menggunakan instrument daftar dibantu dengan foto, sehingga lebih akurat. c. Melakukan penilaian sesuai instrumen untuk melihat hasil belajar. 3. Tahap Observasi Pengamatan di sini adalah kegiatan mencatat segala sesuatu yang berhubungan dengan proses pembelajaran. Pengamatan dilakukan oleh teman observer teman sejawat terhadap siswa dan praktikan sebagi obyeknya dengan menggunakan lembar pengamatan. 4. Tahap Refleksi Refleksi adalah kegiatan menganalisis, memahami dan menyimpulkan atas dasar hasil pengamatan. Refleksi dilakukan oleh peneliti dan observer untuk merinci dan menganalisis semua kendala yang dihadapi siswa serta hasil implementasi pemecahan masalah untuk menentukan perkembangan kemajuan yang akan datang. Sedangkan kelemahan yang terjadi dipakai sebagai dasar perbaikan perencanaan dan tindakan pembelajaran pada siklus berikutnya. E. Sumber Data Sumber data diperoleh dari hasil tes formatif siswa setiap siklus, lembar observasi aktivitas belajar siswa dan lembar observasi aktivitas guru. F. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu dengan teknik tes,observasi aktivitas belajar siswa dan observasi aktivitas guru. Data hasil belajar siswa diperoleh dengan cara pemberian tes formatif dan lembar observasi belajar siswa . Tes formatif dan observasi aktivitas belajar siswa dilakukan sebanyak dua kali dan dilaksanakan setiap siklus tindakan. Begitu pula aktivitas guru dilakukan sebanyak dua kali dan dilaksanakan setiap siklus tindakan. G. Teknik Analisis Data Untuk analisis tingkat keberhasilan atau persentase ketuntasan belajar siswa setelah proses pembelajaran pada setiap siklusnya, dilakukan dengan cara memberikan evaluasi berupa soal tes tertulis pada setiap siklus. Analisis ini dihitung dengan menggunakan statistik sederhana sebagai berikut: a. Penilaian rata-rata kelas Nilai rata-rata kelas diperoleh menggunakan rumus: Jumlah nilai seluruh siswa Rata-rata = Jumlah siswa Nilai rata-rata kelas tersebut akan digunakan untuk mengetahui tingkat keberhasilan siswa dalam pembelajaran untuk perencanaan pembelajaran siklus selanjutnya. b. Penilaian Ketuntasan Belajar Berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimum KKM mata pelajaran Matematika yang digunakan di SDN 1 Pringsewu Selatan, siswa dikatakan berhasil apabila memperoleh nilai minimal 71. Untuk menghitung persentase ketuntasan belajar tiap siklus akan dianalisis menggunakan rumus berikut: Jumlah siswa yang tuntas belajar Persentase Ketuntasan Belajar = x 100 Jumlah seluruh siswa Sumber data : Buku evaluasi dan pengayaan SDN 1 Pringsewu Selatan H. Instrument Penelitian Instrument yang dipakai selama pelaksanaan penelitian adalah: 1. Lembar pengamatan aktivitas siswa untuk mengumpilkan data mengenai aktivitas kegiatan pembelajaran. 2. Lembar pengamatan aktivitas guru dalam aktivitas kegiatan pembelajaran. 3. Tes akhir yang berfungsi untuk mengukur tingkat pemahaman siswa mengenai materi dan untuk melihat pencapaian tujuan pembelajaran. Table 3.1. kreteria tingkat keberhasilan belajar siswa dalam persen. NO Tingkat Keberhasilan Makna Keterangan 1. 91-100 Sangat Tinggi Tuntas 2. 81-90 Tinggi Tuntas 3. 71 – 80 Sedang Tuntas 4. 61 – 70 Rendah Belum Tuntas 5. 60 Sangat Rendah Belum Tuntas I. Indikator Keberhasilan Pembelajaran dalam penelitian ini dikatakan berhasil jika: 1. Tingkat ketuntasan belajar siswa lebih tinggi dari KKM yang sudah ditentukan sekolah. 2. Aktivitas belajar siswa meningkat setiap siklus tindakan. J. Jadwal Penelitian Tindakan Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan dalam waktu 3 bulan seperti tertera pada tabel 3.2 berikut : No Jenis Kegiatan Mei Juni Juli Agustus 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 Menentukan kelas, mata pelajaran dan materi x 2 Menyusun Proposal x 3 Seminar Proposal x 4 Analisis Situasi x 5 Rancangan PTK x 6 Implementasi dan refleksi siklus I x x x x x 7 Implementasi dan refleksi X x x x x siklus I 8 Penyusunan Laporan PTK x x x x x 9 Laporan PTK x

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENGGUNAAN METODE KERJA KELOMPOK PADA SISWA KELAS IV SDN 2 LABUHAN RATU KECAMATAN KEDATON BANDAR LAMPUNG

0 7 47

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM PELAJARAN IPS DENGAN MENGGUNAKAN PETA MELALUI METODE KERJA KELOMPOK DI KELAS IV SDN 3 SUKAJAWA BANDAR LAMPUNG

0 6 34

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE KERJA KELOMPOK SISWA KELAS IV SDN 2 CANDIMAS KECAMATAN NATAR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 9 67

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN METODE KERJA KELOMPOK MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV SDN 4 METRO TIMUR TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 14 63

PENINGKATAN PRESTASI DAN AKTIVITAS BELAJAR MATEMATIKA DENGAN PENGGUNAAN METODE KERJA KELOMPOK PADA SISWA KELAS IV SDN 1 PRINGSEWU SELATAN TAHUN 2012/2013

0 5 39

UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PADA SISWA KELAS VI SDN 2 SUMUR PUTRI BANDAR LAMPUNG TAHUN 2012/2013

0 6 52

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI KERJA KELOMPOK PADA SISWA KELAS IV SDN 3 TALANG BANDAR LAMPUNG

1 6 50

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN METODE KERJA KELOMPOK PADA SISWA KELAS IV SDN 5 SUKARAJA BANDAR LAMPUNG

0 10 52

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR IPA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA REALIA PADA SISWA KELAS IV SDN 1 TANJUNGSARI KECAMATAN NATAR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2013

1 30 31

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN METODE DEMONTRASI PADA SISWA KELAS IV SDN SUKARAJA RAJABASA LAMPUNG SELATAN

0 16 51