30
b a
a ir b
a a ir
uda r a
W W
t m
W W
m m
,
…2.11 dengan
uda r a
m
adalah laju aliran massa udara,
a ir
m
adalah laju aliran massa air
yang dihasilkan,
W
a
adalah kelembaban spesifik udara sebelum masuk evaporator, dan
W
b
adalah kelembaban spesifik udara setelah keluar evaporator,
m
air
adalah massa air aki yang dihasilkan,
t
adalah selang waktu yang dibutuhkan untuk
menghasilkan air aki. d.
Debit aliran udara Debit aliran udara dapat dihitung menggunakan Persamaan 2.12:
uda r a uda r a
uda r a uda r a
uda r a
m m
Q
,
…2.12 dengan
Q
udara
adalah debit aliran udara,
uda r a
m
adalah laju aliran massa udara,
uda r a
adalah massa jenis udara, dan
uda r a
adalah volume spesifik udara.
2.2 Tinjauan Pustaka
Yaningsih dkk, 2015 melakukan penelitian dengan menguji pengaruh penggunaan refrigeran terhadap unjuk kerja unit desalinasi berbasis pompa kalor
dengan menggunakan proses humidifikasi dan dehumidifikasi. Pada penelitian ini refrigeran yang digunakan adalah
HCR-134a
,
HCR-12
dan
HFC-134a
. Temperatur air laut dikondisikan pada temperatur konstan sebesar 45
ᵒ
C. Kompresor dioperasikan pada putaran konstan sebesar 1.200
rpm
, laju aliran volumentrik air laut dijaga sebesar 300
ljam
, dan air laut dalam sistem ini disirkulasi ulang. Hasil penelitian ini menunjukkan unit desalinasi berbasis pompa
kalor dengan menggunakan proses humidifikasi dan dehumidifikas dengan menggunakan refrigeran
HCR-134a
menghasilkan produksi air tawar sebesar 25,6
literhari
dan
COP aktual
5.5, lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan refrigeran
HCR-12
dan
HFC-134a
berturut-turut adalah 24,4
literhari
, 22,1
literhari
dan 5,4 dan 5,2. Air tawar hasil proses desalinasi memiliki nilai salinitas 715
ppm
.
31
Hermawan dan Khudhori 2015 melakukan penelitian dengan menguji pengaruh kecepatan udara dan efisiensi kolektor surya plat datar dua laluan
dengan dua penutup kaca terhadap unjuk kerja unit desalinasi surya berbasis pompa kalor dengan mengguankan proses humidifikasi dan dehumidifikasi. Unit
ini terdiri dari sistem pompa kalor,
humidifier
,
dehumidifier
dan pemanas udara surya plat datar dua laluan dengan dua penutup kaca. Penelitian dilakukan secara
indoor experiment
. Energi surya dihasilkan dari simulator surya dengan menggunakan lampu halogen. Pada penelitian ini kecepatan udara divariasikan
sebesar sebesar 3
ms
, 4
ms
, 5
ms
, dan 6
ms
, sedangkan intensitas radiasi matahari sebesar 828
Wattm
2
. Pada setiap variasi kecepatan udara, temperatur air laut dikondisikan pada temperatur konstan sebesar 45
ᵒ
C, kompresor dioperasikan pada putaran 900
rpm
, laju aliran volumentrik air laut sebesar 300
literjam
dan air laut dalam sistem ini disirkulasi ulang. Laju produksi air tawar optimum pada
penelitian ini didapat pada kecepatan udara masuk humidifier sebesar 6
ms
. Laju produksi air tawar maksimum sebesar 2470
mljam
. Yaningsih dan Istanto 2014, melakukan penelitian tentang desalinasi
dengan proses humidifikasi dan dehumidifikasi yang dianggap sebagai cara efisien dan menjanjikan dimana memanfaatkan
condenser
dan
evaporator
dari pompa kalor untuk menghasilkan air tawar dari air laut. Penelitian ini menguji
laju aliran massa udara terhadap produktivitas tawar unit desalinasi berbasis pompa kalor dengan menggunakan proses humidifikasi dan dehumidifikasi. Pada
penelitian laju aliran massa udara divariasi sebesar 0,0103
kgs
, 0,0153
kgs
, 0,0202
kgs
, 0,0306
kgs
dengan cara mengatur kecepatan udara sebesar 2
ms
, 3
ms
, 4
ms
, 5
ms
, 6
ms
. Untuk setiap pengujian, laju aliran massa air laut masuk
humidifier
dijaga konstan sebesar 0,0858
kgs
, temperatur air laut masuk
humidifier
dijaga konstan sebesar 45
ᵒ
C, salinitas air laut umpan sebesar 31.342
ppm
dan air laut dalam sistem ini disirkulasi ulang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produktivitas air tawar unit desalinasi meningkat dengan kenaikan laju
aliran massa udara hingga ke sebuah nilai optimum dan menurun setelah nilai optimun tersebut. Produksi air tawar optimum diperoleh pada laju aliran massa
udara 0,0202
kgs
yaitu sebesar 24,48
literhari
. Produksi air tawar unit desalinasi
32
ini pada laju aliran massa air laut 0,0858
kgs
untuk laju aliran massa udara 0,0103
kgs
, 0,0153
kgs
, 0,0202 kgs, 0,0306
kgs
berturut-turut rata-rata sebesar 11,28
literhari
, 18,72
literhari
, 24,48
literhari
, 23,04
literhari
, 21,60
literhari
. Air tawar hasil unit desalinasi memiliki nilai salinitas 620
ppm
.
33
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Alur Pelaksanaan Penelitian
Mempersiapkan terlebih dahulu alur penelitian yang akan digunakan saat penelitian, sebelum melakukan pengambilan data. Alur penelitian akan
mempermudah jalannya penelitian. Gambar 3.1 memperlihatkan skema diagram alur penelitian.
Gambar 3.1 Skema diagram alur penelitian Mulai
Menyiapkan alat dan bahan Perancangan mesin penghasil air aki
Pembuatan mesin penghasil air aki
Uji coba Baik
Pengambilan data
Pengolahan, analisa datapembahasan, kesimpulan dan saran
Selesai Tidak baik
Lakukan variasi dari percobaan 1 sampai dengan 3
Lanjutan Selanjutnya