BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan jenis penelitian asosiatif yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih. Dengan
penelitian ini maka akan dapat dibangun suatu teori yang dapat berfungsi meramalkan dan mengontrol suatu gejala. Data yang terdapat pada penelitian
ini berbentuk angka sehingga termasuk penelitian kuantitatif. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan pada Bank
Umum Syariah periode 2010-2014.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada Bank Umum Syariah yang terdaftar pada Bank Indonesia, berdasarkan data yang didapat melalui situs web
www.bi.go.id . Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data
sekunder yang menggunakan laporan keuangan Bank Umum Syariah yang dipublikasikan tahun 2010-2014. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan
April 2016.
C. Definisi Operasional Variabel
Menurut Sugiyono 2007: 2, variabel penelitian adalah segala sesuatu yang bebentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari
sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya.
24
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari variabel dependen dan variabel independen.
1. Variabel Dependen Tingkat Profitabilitas Variabel dependen sering disebut sebagai variabel output, kriteria,
konsekuen. Dalam bahasa Indonesia sering disebut sebagai variabel terikat. Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang
menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Tingkat Profitabilitas bank syariah. Profitabilitas
adalah kemampuan suatu perusahaan untuk menghasilkan laba. Satu- satunya profitabilitas yang paling penting adalah laba bersih. Para investor
dan kreditor sangat berkepentingan dalam mengevaluasi kemampuan perusahaan menghasilkan laba saat ini maupun dimasa mendatang. Dalam
penelitian ini, tingkat profitabilitas diukur menggunakan Return on Equity ROE. ROE adalah rasio profitabilitas yang mengukur tingkat laba
dibandingkan dengan ekuitas saham biasa. Semakin tinggi ROE yang dihasilkan oleh suatu perusahaan maka akan meningkatkan kemakmuran
para pemegang saham perusahaan. Cara untuk mengukur ROE adalah sebagai berikut:
ROE = Laba Bersih x 100 Ekuitas
Bringham, 2012: 144