Revisi :
Tgl Berlaku :
2 Januari 2016
2. Kegiatan Inti:
a. Eksplorasi b. Elaborasi
c. Konfirmasi 1. Eksplorasi:
Guru menyampaikan
materi mengenai
fenomena antroposfer.
Setelah itu guru memberikan
latihan
soal untuk
mengitung sex ratio
dan dependency
ratio.
2. Elaborasi: Guru memberikan
penilaian dan
guru memantau serta
membimbing siswa
3. Konfirmasi: Guru
sambil menilai
siswa dalam
mengerjakan latihan soal
70 menit
3. Kegiatan Penutup
a. Kesimpulan b. Refleksi
c. Tindak Lanjut 1. Secara
umum guru dan siswa
menyimpulkan hasil diskusi
2. Guru menyampaikan
rencana pembelajaran
untuk pertemuan.
3. Guru menutup kegiatan
pembelajaran dengan berdoa
bersama. 10 menit
I. Sumber dan Bahan
1. Wardiyatmoko, K. 2006. Geografi untuk SMA klas XI. Jakarta: Erlangga 2. Hestiyanto, Yusman. 2007. Geografi untuk SMA kelas XI. Jakarta: Yudhistira
3. Internet
Revisi :
Tgl Berlaku :
2 Januari 2016
J. Media Pembelajaran 1. Power Point
2. Video mengenai jenis-jenis piramida penduduk K. Penilaian Hasil Belajar
1. Metode Pembelajaran: ceramah, tanya jawab, dan latihan soal terlampir 2. Teknik Penilaian: test dan non test
Bentuk: Uraian
LEMBAR PENGAMATAN AFEKTIF No.
Nama Peserta Didik
Kriteria AFEKTIF Keaktifan dalam
pembelajran Minat
belajar Etika selama
pembelajaran
1
2
3
4
5
...
Keterangan pengisian skor 4. Sangat tinggi
3. Tinggi 2. Cukup tinggi
1. Kurang
Mlati, 15 September 2016 Mengetahui
Revisi :
Tgl Berlaku :
2 Januari 2016
Lampiran I
Fenomena Antroposfer
A. Pengertian Antroposfer
Antroposfer berasal dari kata latn Antropho yang berarti manusia dan Sphere yang berarti lapisan. Antrosposfer berarti lapisan manusia dan kehidupannya di permukaan
bumi. Antroposfer terkait dengan sumber daya manusia yang ada di permukaan Bumi.
Sumber daya manusia adalah seluruh kemampuan atau potensi penduduk yang berada di dalam suatu wilayah tertentu beserta karakteristik atau ciri demografis,
sosial maupun ekonominya yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan pembangunan. Pembahasan antroposfer menyangkut potensi atau kemampuan penduduk serta
permasalahan-permasalahan yang terkait dengan penduduk seperti jumlah penduduk, kepadatan penduduk, persebaran penduduk, migrasi, dan kualitas penduduk. Untuk
menjelaskan hal tersebut ditinjau dari dua aspek, yaitu aspek kuantitas dan kualitas penduduk. Untuk menjelaskan kedua aspek tersebut diperlukan data-data yang terkait
dengan kependudukan. Suatu negara dilihat dari 2 faktor yakni: 1. Faktor kualitas penduduk
a. Pendapatan Semakin tinggi pendapatan masyarakat, maka semakin tinggi pula tarif hidup
suatu bangsa. Untuk mengetahui pendapatan masyarakat dalam suatu negara dapat ditunjukkan dengan tingkat pendapatan per kapita.
b. Pendidikan Arti penting pendidikan adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan penduduk dalam rangka mendukung pembangunan bangsa. Kualitas pendidikan dapat di lihat dari seberapa besar angka melek huruf,
angka putus sekolah, penduduk berpendidikan rendah, dan sebagainya. Ada beberapa faktor yang menyebabkan rendahnya kualitas pendidikan di
Indonesia, yaitu mahalnya biaya pendidikan, pendapatan penduduk yang rendah, kurangnya kesadaran masyarakat dalam bidang pendidikan terutama di
daerah perdesaan dan pedalaman serta terbatasnya jumlah fasiltas pendidikan. Untuk meningkatkan tingkat pendidikan, pemerintah Indonesia mengambil
langkah-langkah sebagai berikut: 1 Membangun sekolah-sekolah baru terutama SD Inpres di daerah-daerah
yang kurang jumlah sekolahnya.