Ketahanan Pangan Rumahtangga Petani di Daerah Kawasan Pertambangan PT Newmont Nusa Tenggara

KETAHANAN PANGAN RUMAHTANGGA PETANI
D I DAERAH KAWASAN PERTAMBANGAN PT NEWMONT

NUSA TENGGARA

OLEH :
JAYAPUTIRA

PROGRAM PASCASARJANA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2001

ABSTRAK

JAYAPUTRA. Ketahanan Pangan Rumahtangga Petani di Daerah
Kawasan Pertambangan PT Newmont Nusa Tenggara. Dibimbing oleh EMMY
SULASMI KARSIN, ALI KHOMSAN dan AMINI NASOETION.
Ketahanan pangan rumahtangga adalah kondisi terpenuhinya pangan bagi
rumahtangga yang tercermin dari tersedianya pangan yang cukup, baik jumlah
maupun mutunya, aman, merata dan terjangkau. Pada hakekatnya masalah
ketahanan pangan yang relatif rendah pada suatu masyarakat berkaitan erat

dengan kondisi/ peristiwa-peristiwa yang mengakibatkan terganggunya mata
rantai sistem pangan dan gizi.
Tujuan penelitian ini adalah mempelajari ketahanan pangan rumahtangga
petani di dua kecamatan daerah kawasan pertambangan P T Newmont Nusa
Tenggara serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Penelitian ini merupakan
studi ci-oss sectional yang dilakukan di Kecamatan Jereweh dan Kecamatan
Sekongkang pada bulan Mei sarnpai dengan Nopember 2000. Unit contoh
penelitian adalah mnlahtangga petani dengan ukuran contoh sebanyak 60
rurnahtangga untuk masing-masing kecamatan, yang ditentukan berdasarkan
teknik penarikrrn contoh acak berlapis (strafrJiedrandom sampling) dengan luas
kepemilikan lahan sebagai strata.
Data yang diperoleh diolah dan disajikan dalam bentuk tabel dan dianalisis
secara deskriptif dan uji statistik. Uji dua rata-rata variabel yang diteliti antara
rumahtangga di Kecamatan Jereweh dan Kecamatan Sekongkang menggunakan ttest dan chi-square, sedangkan untuk melihat hubungan antara variabel tidak
bebas dengan variabel bebas dilakukan analisis koreiasi. Ketahanan pangan
rumahtangga ditentukan berdasarkan tingkat kecukupan energi dan protein. Untuk
menentukan faktor-faktor determinan yang mempengaruhi ketahanan pangan
rumahtanga petani digunakan analisis regresi logistik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rumahtangga petani yang
teridentifikasi tahan pangan di Kecamatan Jereweh (18,3%) lebih banyak

dibandingkan dengan Kecarnatan Sekongkang (1 1,7%). Faktor determinan yang
berpengaruh terhadap ketahanan pangan rumahtangga petani di Kecamatan
Jereweh adalah: ketersediaan pangan pokok dari produksi usahatani, pendapatan,
dan pengetahuan pangan dan gizi. Sedangkan faktor determinan yang berpengaruh
terhadap ketahanan pangan rumahtangga petani di Kecamatan Sekongkang
adalah: pendapatan dan pengetahuan pangan dan gizi.

SURAT PERNI'ATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis yanz berjudul
KETAHANAN PANGAN RUMAHTANGGA PETANI DI DAERAH
KAWASAN PERTAMBANGAN PT NEWMONT NUSA TENGGARA
adalah

benar

dipublikasikan.

mempakan
Semua


hasil

sumber

karya
data

dan

saya

sendiri

inforrnasi

dinyatakan secara jelas dan dapat diperiksa kebenarannya.

Bqgor, Nopember 2001

dan


yang

belum
digunakan

pernah
telah

KETAHANAN PANGAN RUMAHTANGGA PETANI

DI DAERAH KAWASAN PERTAMBANGAN PT NEWMONT
NUSA TENGGARA

Oleh :
JAYAPUTRA

T e s i s
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Magister Sains pada

Program Studi Ilmu Gizi Masyarakat dan Sumberdaya KeIuarga

PROGRAM PASCASARJANA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
200 1

Judul Tesis

: Ketahanan Pangan Rumahtangga Petani di Daerah

Nama

: Jayaputra

NRP

: 98318

Program Studi


: Ilmu Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga

Kawasan Pertambangan PT Newmont Nusa Tenggara

Menyetujui,
1. Komisi Pembimbing

L
w
'

Ir. Emmv Su

mi Karsin. MS

Ketua

CGC)b---Ir. Amini Nasoetion, MS

Prof. Dr. Ir. Ali Khomsan, MS


Anggota

Anggota

Mengetahui,

2 . Ketua Program Studi

ilmu Gizi Masyarakat dan
Sumberdaya Keluarga

Prof. Dr. Ir. Ali Khomsan, MS

Tanggal Lulus : 26 Nopember 2001

am Pascasarjana

RIWAYAT HIDUP
Penulis


dilahirkan

di Taliwang Kabupaten

Sumbawa Provinsi Nusa

Tenggara Barat pada tanggal 30 Oktober 1964 dari ayah H. Makawaru Lalu
Malapui dan ibu Hj. Sitti Aminah Madjid. Penulis merupakan putera kedua dari
tujuh bersaudara.
Pendidikan sarjana ditempuh di Fakultas Pertanian Universitas Mataram
pada Program Studi Hortikultura, lulus pada tahun 1988. Sejak tahun 1989,
penulis

diterima

dan bekerja

sebagai


staf pengajar

di Fakultas

Pertanian

Universitas Mataram pada Program Studi Hortikultura sampai sekarang.

Pada

tahun 1998, penulis diterima di Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor
pada Program Studi Ilmu Gizi Masparakat dan Sumberdaya Keluarga dengan
beasiswa pendidikan pascasarjana (BPPS) diperoleh dari Direktorat Pendidikan
Tinggi (Dikti) Departemen Pendidikan NasionaI Republik Indonesia.

PRAKATA
Aihamdulillah, puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas
limpahan rahmat

dan hidayah-Nya


sehingga penulis

berkesempatan

untuk

melanjutkan dan menyelesaikan pendidikan pada Program Pascasarjarra.
Tulisan ini disusun berdasarkan hasil penelitian berjudul

"Ketahanan

Pangan Rumahtangga Petani di Daerah Kawasan Pertambangan PT Neu~mont
Nztsa Tenggara" guna melengkapi salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Magister Sains (M.Si) di Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.
Ucapan terima kasih

dan penghargaan

yang sebesar-besarnya penulis


sampaikan kepada:
1.

Ibu Ir. Emmy Sulasrni Karsin, MS selaku Ketua Komisi Pembimbing; Bapak
Prof. Dr.Ir. Ali Khomsan, MS dan Ibu Lr. Amini Nasoetion, MS masing-masing
selaku Anggota Komisi Pernbimbing.

2. Bapak-bapak

dan Ibu-ibu pengelola Program Studi Gizi Masyarakat dan

Sumberdaya Keluarga beserta seluruh staf.
3. Pengelola Beasiswa BPPS yang telah memberikan bantuan dana pendidikan

dan penelitian kepada penulis.
4. Ayahanda ?an Ibunda serta Saudara-saudaraku yang tercinta atas .segala

bantuan dan dukungannya baik rnoril maupun materil kepada penutis selama
menempuh pendidikan.
Semoga Allah SWT membalas semua budi baik Bapak/Ibu/Saudara dengan
balasan yang lebih baik. Amin.
Penulis menyadari bahwa dalam

penulisan tesis

ini tidak tertutup

kemungkinan masih terdapat kekurangan, untuk itu kritik dan saran yang
membangun sangat penulis harapkan. Akhirnya penulis berharap semoga tulisan ini
dapat bermanfaat .

Bogor, Nopember 2001
Penulis

DAFTAR IS1
Halaman

DAFTAR TABEL ....................................................................................
PENDAHULUAN .....................................................................................
Latar belakang .....................................................................................

..
Tujuan penelltian ..................................................................................
..

Manfaat penel~tlan...............................................................................

TMJAUAN PUSTAKA ............................................................................

vii
1

1

5

6
7

Konsep dan kebijakan ketahanan pangan wood security) ......................

7

Indikator dan pengukuran ketahanan pangan ........................................

10

Faktor-faktor yang mempengaruhi ketahanan pangan rumahtangga ......

15

KERANGKA PEMIKIRAN .....................................................................

18

METODOLOGI PENELITIAN ...............................................................

21

Desain. tempat dan waktu penelitian.....................................................

21

..

Cara pengambilan contoh penel~tlan....................................................

21

Jenis dan cara pengumpulan data ..........................................................

22

Pengolahan dan analisis data ................................................................

28

DEFINISI OPERASIONAL .....................................................................

29

EASIL DAN PEMBAEASAN .................................................................

32

.

.

Keadaan umum daerah penellt~an.......................................................

32

Keadaan sosial dan budaya masyarakat .................................................

35

Dampak keberadaan ptnnt terhadap komunitas sekitarnya ....................

37

Ci-ciri rumahtangga contoh ..................................................................

38

.

...........................

Pengetahuan pangan dan glzl

...

.................................

42

Pola usahatani dan produksi pangan .....................................................

43

Pendapatan dan pengeluaran rumahtangga ............................................

53

Harga pangan .......................................................................................

60

. .

Konsumsi pangan dan zat grzl .............................................................

62

Status gizi balita dan ibu rumahtangga ....................

67

.......................

Ketahahan pangan rumahatangga. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

69

Faktor-faktor determinan yang mempenganlhi ketahanan pangan
rumahtangga ................................................................................................

70

Gangguan ketahanan pangan dan coping mechanism ..................................

79

KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................

83

Kesimpulan ..........................................................................................

83

Saran ...................................................................................................

85

DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................

86

LAMPIRAN ..............................................................................................

90

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.

Sebaran rumahtangga sampel menurut luas kepemilikan
lahan

22

Sebaran rurnahtangga rnenurut kategori Besar Anggota
Rumahtangga (ART) ......... ...... .......... . ..... . ........... . ..... . ..... . ... . .

39

Tabel 3.

Sebaran rurnahtangga menurut kelornpok umur Kepala
Rumahtangga (KRT) dan Ibu Rumahtangga (IRT) . ......

Tabel 4.

Sebaran rumahtangga rnenurut tingkat pendidikan kepala
rumahtangga dan ibu rumahtangga.. ..... ...... ..... ...... . ... .. . .. . . ... .

41

Sebaran
. . rumahtangga rnenurut tingkat pengetahuan pangan
dan g l z ~..... . ............ . ..... ....... ..... ....... ..... ..... . ..... ...... . ..... . ...... . ... .

42

Tabel 6 .

Pola tanam menurut musim tanam di daerah penelitian . ..... .. ....

44

Tabel 7.

Sebaran rumahtangga menurut pola tanam ..............................

46

Tabel 8.

Rata-rata produksi pangan menurut jenis tanaman ........ ...... . ....

47

Tabei 9.

Rata-rata input (biaya produksi), output (nilai produksi) dan
pendapatan usahatani ... ....... ..... ....... ... . . ...... ..... ....... .......... .. .... .

49

Sebaran rumahtangga menurut jurnlah dan rata-rata pemilikan
ternak .....................................................................................

52

Rata-rata pendapatan rumahtangga per kapita per bulan
menurut sumber pendapatan .......... .. ... .. ...... ..... ....... ..... ...... . .... .

54

Sebaran rumahtangga menurut tingkat pendapatan per kapita
per bulan.. . ....... ..... . . ..... ...... ............ . .... . ..... . ..... ....... ..... ..... . .... . .

56

Pengeluaran rumahtangga menurut jenis pengeluaran per kapita
per bulan.. . . .. .... ...... . .. ......... .. ..... ..... ..... ...... . ........... . .... . ..... . .. .. . .

58

Tabel 14.

Sebaran rumahtangga menurut kategori pengeluaran pangan...

58

Tabel 1 5 .

Rata-rata harga pangan pada tingkat pasar ............................ ..

62

Tabel 1 1.

Tabel 12.

Tabel 13.