Pengaruh Anemia Dalam Kehamilan Terhadap Kejadian Perdarahan Post partum Persalinan Normal

diketahui secara pasti, perdarahan di hentikan dengan melakukan ligasi Manuaba, 2010, hlm. 410.

C. Pengaruh Anemia Dalam Kehamilan Terhadap Kejadian Perdarahan Post partum Persalinan Normal

Pada anemia jumlah efektif sel darah merah berkurang. Hal ini mempengaruhi jumlah haemoglobin dalam darah yang memiliki peran penting dalam mengantar oksigen keseluruh tubuh. Berkurangnya jumlah hb menyebabkan jumlah oksigen yang diikat dalam darah juga sedikit, sehingga mengurangi jumlah pengiriman oksigen ke organ-organ vital ibu dan janin Tarwono, et al, 2007, hlm. 63. Anemia dalam kehamilan dapat berpengaruh buruk terutama saat kehamilan, persalinan dan nifas. Prevalensi anemia yang tinggi berakibat negatif seperti Gangguan dan hambatan pada pertumbuhan, baik sel tubuh maupun sel otak. Patofisiologi : Anemia dalam kehamilan menyebabkan plasenta kekurangan nutrisi dan oksigen yang akan dibawaditransfer ke sel tubuh maupun ke otak. Sehingga dapat memberikan efek buruk pada ibu itu sendiri maupun pada bayi yang dilahirkan. Pada saat hamil, bila terjadi anemia dan tidak tertangani hingga akhir kehamilan maka berpengaruh pada saat post partum. Saat hamil apabila terjadi anemia maka akan mengganggu perkembangan sel salah satunya adalah desidua atau tempat melekatnya plasenta di dinding uterus menjadi tipis sehingga penanaman plasenta bisa semakin dalam di dinding uterus menembus desidua, sehingga menyebabkan plasenta sulit terlepas. Dan saat post partum anemia ini akan menyebabkan kontraksi uterus berkurang. Hal ini disebabkan Universitas Sumatera Utara karena oksigen yang dikirim ke uterus kurang. Jumlah oksigen dalam darah yang kurang menyebabkan otot-otot uterus tidak berkontraksi dengan adekuat sehingga timbul atonia uteri, retensio plasenta yang disebabkan terlalu dalamnya perlekatan plasenta yang akan mengganggu kerja kontraksi yang menyebabkan adanya sisa plasenta dan apabila terjadi robekan jalan lahir maka yang menyebabkan perdarahan terus menerus karena Hemoglobin fungsinya berkurang dan apabila tidak ditangani dengan cepat yang akhirnya akan mengakibatkan perdarahan banyak Manuaba, 2007 dalam Rinawati, 2010, hlm. 56. Universitas Sumatera Utara

BAB III KERANGKA KONSEP