Instrumen Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

32 Muhammad Fikri Abdillah, 2014 Penerapan Metode Simulasi untuk Menigkatkan Keaktifan Siswa pada Pembelajaran IPS Pokok Bahasan Kegiatan Ekonomi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

G. Instrumen Penelitian

Berikut uraian mengenai instrumen yang akan digunakan dalam penelitian ini: 1. Lembar observasi Lembar observasi berupa catatan penting yang digunakan untuk mengobservasi hal-hal yang terjadi dalam kegiatan pembelajaran, seperti keterlaksanaan RPP dan keterlaksanaan rencana tindakan. Lembar observasi ini juga digunakan untuk mengobservasi aktivitas peserta didik dalam mengikuti kegiatan pembelajaran, aktivitas guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan metode yang diterapkan, kemampuan peserta didik dalam memahami materi pelajaran IPS yang dilaksanakan, dan kejadian-kejadian spesifik lainnya dalam kegiatan pembelajaran. Hasil observasi ini juga difungsikan sebagai sarana untuk melakukan refleksi terhadap kegiatan pembelajaran. Data hasil observasi ini digunakan sebagai data pokok dalam penelitian. Ada dua jenis lembear observasi yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu: a lembar observasi kegiatan guru dalam pelaksanaan metode simulasi. Lembar observasi ini berfungsi sebagai instrumen untuk mengukur tingkat ketercapaian pelaksanaan metode simulasi dalam pembelajaran yang dilakukan oleh guru. Bentuk lembar observasi kegiatan guru dalam pelaksanaan metode simulasi lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran A.1.1. b lembar observasi keaktifan siswa dalam pembelajaran. Lembar observasi ini digunakan untuk mengetahui tingkat keaktifan siswa dalam pembelajaran. Indikator keaktifan siswa yang digunakan dalam lembar observasi ini sesuai dengan indikator yang ditertulis pada definisi oprasional penelitian. adapun lebih jelasnya bentuk lembar observasi keaktifan siswa dalam pembelajaran tersebut dapat dilihat pada lampiran A.1.2. 2. Pedoman wawancara Pedoman wawancara disusun untuk menelusuri lebih lanjut tentang hal-hal yang tidak dapat diketahui melalui observasi. Selain itu juga pedoman wawancara digunakan untuk mempermudah peneliti melakukan tanya jawab tentang bagaimana respon peserta didik dan guru terhadap pelaksanaan pembelajaran. 33 Muhammad Fikri Abdillah, 2014 Penerapan Metode Simulasi untuk Menigkatkan Keaktifan Siswa pada Pembelajaran IPS Pokok Bahasan Kegiatan Ekonomi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Lebih jelasnya, bentuk pedoman wawancara yang digunakan sebagai instrumen pengumpul data dalam penelitian ini dapat dilihat pada lampiran A.2. 3. Catatan Lapangan Catatan Lapangan merupakan sumber informasi yang sangat penting. Pembuatan catatan lapangan bersama mitra pengamat observer berdasarkan hasil observasi berbagai aspek pembelajaran di kelas, suasana kelas, pengelolaan kelas, hubungan interaksi antar guru dan peserta didik, interaksi peserta didik dengan peserta didik. Aspek perencanaan, pelaksanaan, diskusi, dan refleksi dituangkan secara diskriptif dalam catatan lapangan. 4. Tes Tertulis Tes tulis yang digunakan adalah post-tset atau berupa tes tertulis dengan soal- soal yang dikerjakan oleh setiap siswa secara individual setelah kegiatan inti pembelajaran telah selesai dilaksanakan. tes tertulis ini dilakukan untuk mengetahui pemahaman siswa setelah melakukan kegiatan pembelajaran pada setiap siklus. Hasil Tes ini digunakan sebagai data pendukung yang mengungkapkan hasil belajar pada penelitian ini.

H. Teknik Pengolahan dan Analisis Data

Dokumen yang terkait

Penggunaan model quantum teaching melalui metode permainan dan simulasi pada pembelajaran fisika pokok bahasan gerak lurus ditinjau dari keaktifan siswa

0 5 69

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DALAM PEMBELAJARAN EKONOMI Penerapan Metode Pembelajaran Two Stay Two Stray Untuk Meningkatkan Keaktifan Dalam Pembelajaran Ekonomi Pada Siswa Kelas X I Sekolah Menengah

0 2 15

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DALAM PEMBELAJARAN EKONOMI Penerapan Metode Pembelajaran Two Stay Two Stray Untuk Meningkatkan Keaktifan Dalam Pembelajaran Ekonomi Pada Siswa Kelas X I Sekolah Menengah Atas

0 1 15

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR DALAM Penerapan Strategi Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Dalam Pokok Bahasan Jurnal Khusus Pada Siswa Kelas

0 2 16

PENERAPAN METODE OPEN ENDED AND REDIRECTION UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA POKOK Penerapan Metode Open Ended and Redirection Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Pada Pembelajaran Matematika Pokok Bahasan Hi

2 5 14

PENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL DENGAN SIMULASI KEGIATAN EKONOMI JUAL BELI UNTUK MENINGKATKAN Penerapan Pembelajaran Kontekstual Dengan Simulasi Kegiatan Ekonomi Jual Beli Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Aritmatika Sosial ( Ptk Pembelajaran Matema

0 0 19

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA POKOK BAHASAN GAYA.

1 3 29

Penerapan Metode Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa Kelas VA Mata Pelajaran IPS Pokok Bahasan Kegiatan Ekonomi di SDN Kepatihan 06 Jember

0 0 5

Penerapan Strategi Pembelajaran Peer Lesson untuk Peningkatan Keaktifan Siswa SMP Pokok Bahasan Lingkaran

0 0 5

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING PADA POKOK BAHASAN KALOR UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VIIB SMPK SANTO STANISLAUS 2 SURABAYA SKRIPSI

0 0 20