b. Mukjizat aqliyah
mukjizat tidak terbatas yaitu
mukjizat yang hanya dapat
dipahami oleh akal pikiran,seperti Al-Qur’an.Keistimewaannya adalah dari
segi keindahan sastranya tidak ada seorang pun yang menandinginya.
2. KEJADIAN LUAR BIASA SELAIN MUKJIZAT
Selain mukjizat adapula kejadian-kejadian luar biasa yang Allah berikan kepada hamba-hambaNya yang Dia kehendaki. Adapun kejadian yang luar biasa itu terbagi
menjadi tiga macam yaitu : Karomah, Maunah dan irhas
a. Karomah
Karamah adalah kejadian luar biasa yang dianugerahkan oleh Allah kepada hamba-hamba-Nya yang saleh dan taat kepadanya.Orang yang saleh dan taat
kepada Allah itu dinamakan wali Allah.
Para wali tersebut bukan seorang rasul,akan tetapi sebagai manusia biasa,namun karena ketaatannya,mereka memperoleh gelar atau sebutan wali Allah SWT.
Dalil alquran yang menerangkan tentang karomah sesuai firman Allah:
ن ـ ونسزـح
ي يـ م ي هسل
ـ وـ ميهـييلـعـ ف د ويخـل
ـ هـللْا ءـَآيـلـويأـ نلإـ َلأـ
Artinya : “Ingatlah,wali-wali Allah itu,tidak ada rasa takut pada mereka,dan
mereka tidak bersedih hati.” Q.S.Yunus10:62
Oleh karena wali-wali Allah itu begitu taatnya kepada Allah sehingga wali itu sangat dekat sekali kepada Allah demikian juga doanya dikabulkan oleh Allah.
Para wali ini juga sangat aktif didalam mengembangkan ajaran agama islam.Di dalam menyiarkan agama islam ini,para wali juga sering mengalami kendala-
kendala atau hambatan sebagaimana yang dialami oleh para rasul.Untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi para wali Allah ini dari musuh-
musuhnya,maka Allah memberi anugerah berupa karamah.
Para wali ini juga sangat aktif didalam mengembangkan ajaran agama islam.Di dalam menyiarkan agama islam ini,para wali juga sering mengalami kendala-
kendala atau hambatan sebagaimana yang dialami oleh para rasul.Untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi para wali Allah ini dari musuh-
musuhnya,maka Allah memberi anugerah berupa karamah.
MU’JIZAT DAN KEJADIAN LUAR BIASA LAINNYA
Salah satu karomah yang diberikan kepada wali Allah adalah sunan kalijaga.Sunan Kalijaga Raden Syahid waktu membuat masjid Agung Demak
Bintoro untuk tiang utamanya yang empat soko guru terdiri atas potongan- potongan kayu kecil yang kemudian ditumpuk-tumpuk tanpa menggunakan lem
perekat akhirnya jadilah tiang masjid yang besar dan kokoh berkat karamahnya.
b. Ma’unah