mikrokontroller ATmega328 TQFP-32 memiliki fitur 8 channel ADC Analog to Digital Converter dengan resolusi sebesar 10-bit.
Besar nilai dari hasil konversi ADC dapat dilihat pada register ADCL, ADCH [1]. Untuk hasil dari konversi nilai ADC 10-bit pada mikrokontroller ATmega328 seperti pada
persmaan 2.1. [1].
Dimana Vin adalah tegangan masukan pada pin ADC yang dipilih, Vref merupakan tegangan referensi yang dipilih, sedangakan nilai 1024 merupakan besar nilai dari resolusi
ADC yaitu 10-bit. Besar nilai minimal pembacaan ADC sebesar 0, apabila saat tegangan masukan sama sebesar 0 volt terhadap ground mikrokontroler. Sedangkan nilai maksimal
dari pembacaan ADC saat besar tegangan masukan sama dengan tegangan Vref.
2.2 LCD 16x2
LCD Liquid Cell Display merupakan salah satu komponen elektronika yang berfungsi untuk menampilkan data berupa karakter. LCD dibuat dengan teknologi CMOS
logic yang bekerja dengan cara tidak menghasilkan cahaya tetapi memantulkan cahaya yang ada disekelilingnya terhadap front-lit atau mentransmisikan cahaya dari back-lit.
Jenis LCD yang umum digunakan yaitu LCD karakter dan LCD grafik. LCD karakter adalah LCD yang hanya bisa menampilkan karakter, khususnya karakter ASCII
seperti pada karakter pada keyboard pada umumnya. LCD Grafik adalah LCD yang tidak terbatas tampilannya, bahkan dapat menampilkan foto. LCD grafik inilah yang nantinya
berkembang menjadi LCD yang biasanya terdapat pada komputer.
Gambar 2.9 LCD 16x2. LCD karakter yang beredar dipasaran umumnya dituliskan dalam bilangan matriks
dari jumlah karakter yang dapat dituliskan dalam LCD. Sebagai contoh LCD 16x2 2. 1
memiliki jumlah kolom 16 dan jumah baris 2, sehingga jumlah karakter yang dapat dituliskan berjumlah 32 karakter.
Gambar 2.10 Kolom dan baris LCD 16x2. Agar LCD dapat beroperasi maka sambungan koneksi LCD ke mikrokontroler
haruslah benar, dengan mengetahui konfigurasi Pada pada modul LCD seperti yang ditampilkan pada tabel 2.1 dan gambar 2.10 dibawah ini[7]:
Tabel 2.1 Konfigurasi Pada LCD 16x2
Nomor Pin
Pin Keterangan
1 VSS
GND 2
VDD 5V
3 Vo
Kontras 4
RS Register Select
5 RW
ReadWrite 6
EN Enable
7 DB0
Data 0 8
DB1 Data 1
9 DB2
Data 2 10
DB3 Data 3
11 DB4
Data 4 12
DB5 Data 5
13 DB6
Data 6 14
DB7 Data 7
15 -
- 16
- -
Gambar 2.11 Konfigurasi Pada LCD 16x2. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LCD 16x2 memiliki mikrokontroler yang berfungsi sebagai pengendali tampilan LCD. Mikrokontroler ini dilengkapi dengan tiga buah memori dan tiga buah register.
Setiap memori dan register yang ada memiliki fungsinya, berikut adalah penjelasannya [7]: 1.
DDRAM Display Data Random Access Memory: merupakan memori tempat karakter yang akan ditampilkan berada.
2. CGRAM Character Generator Random Access Memory: merupakan memori
untuk menggambarkan pola sebuah karakter dimana bentuk dari karakter dapat diubah-ubah sesuai dengan keinginan.
3. CGROM Character Generator Read Only Memory: merupakan memori untuk
menggambarkan pola sebuah karakter. Penggambaran karakter sudah ditentukan secara permanen oleh pabrikan pembuat LCD sehingga user tinggal mengambil
sesuai dengan alamat memorinya dan tidak dapat merubah karakter dasar yang ada di GCROM.
4. Register Perintah : yaitu register yang berisi perintah-perintah dari
mikrokontroler ke panel LCD pada saat proses penulisan data atau tempat status dari panel LCD yang dapat dibaca saat instruksi pembacaan data dijalankan
5. Register Data : yaitu register untuk menuliskan atau membaca data dari atau ke
DDRAM. Penulisan data pada register akan menempatkan data tersebut ke DDRAM sesuai dengan alamat yang telah diatur sebelumnya.
Selain itu LCD juga terdapat Pada yang digunakan sebagai kontrol atau masukan data diantaranya adalah [7]:
1. Pada Data DB0-DB7 : merupakan jalur untuk memberikan data karakter yang
ingin ditampilkan pada LCD. Pada ini dapat dihubungkan dengan bus data dari rangkaian lain seperti mikrokontroler dengan lebar 8 bit [2].
2. Pada RS Register Select : berfungsi sebagai indikator atau penentu jenis data
yang masuk seperti clear screen dari posisi kursor, sedangkan logika high menunjukan data text yang akan ditampilkan pada LCD.
3. Pada RW : berfungsi sebagai instruksi pada modul LCD. Jika berlogika low
maka modul akan menulis data sedangkan jika high maka modul akan membaca data. Pada aplikasi umum Pada RW dihubungkan dengan logika low atau
dihubungkan langsung ke Pada GND. 4.
Pada EN Enable : berfungsi untuk mengaktifkan dan menonaktifkan LCD. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5. Pada Vo Contrast : berfunsi untuk mengatur kecerahan tampilan kontras
pada LCD.
2.3 Rangkaian Pembagi Tegangan