Fokus Penelitian Subjek Penelitian
                                                                                45
Peneliti  melakukan  konsultasi  awal  dengan  kepala  bagian pendidikan  selaku  pembimbing  penelitian  di  rumah  sakit  mata  tersebut,
kemudian  dilanjukan  konsultasi  dengan  kepala  bagian  rawat  jalan  untuk mendapatkan  subjek  penelitian  yang  sesuai  dengan  kriteria.  Konsultasi
meliputi  kondisi  pasien  seperti  yang  belum  mengalami  kebutaan,  usia pasien  dan domisili pasien yang tinggal di Yogyakarta.
Peneliti mencari subjek penelitian di ruang praktek dokter spesialis glaukoma, peneliti melihat rekam medis pasien untuk melihat riwayat sakit
tiap  pasien.    Proses  awal  wawancara  dilakukan  setelah  pasien melaksanakan  pemeriksaan  awal.  Selanjutnya,    peneliti  melakukan
perkenalan,  menjelaskan  maksud  dan  tujuan,  serta  meminta  kesedian pasien untuk  menjadi  partisipan penelitian ini. Setelah perkenalan, proses
wawancara  dilanjutkan  dengan  melakukan  rapport,  penjelasan  informed consent  dan  melaksanakan  wawancara  sesuai  waktu  yang  sudah
disepakati.  Dalam  pelaksanaannya  peneliti  dan  subjek    sepakat  untuk melakukan  wawancara  di  luar  rumah  sakit  dengan  pertimbangan
kenyamanan proses wawancara.
                