3.5.1 Variabel Dependen
Dalam bahasa Indonesia variabel dependen sering disebut variabel terikat. Menurut Sugiyono 2008:59, variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi
atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah keputusan pembelian.
Keputusan pembelian menurut Kotler dan Amstrong 2003:227, adalah tahap dalam proses pengambilan keputusan pembelian dimana konsumen benar-benar
membeli. Pengambilan keputusan merupakan suatu kegiatan individu yang secara langsung terlibat dalam mendapatkan dan mempergunakan barang yang ditawarkan.
3.5.2 Variabel Independen
Dalam bahasa Indonesia variabel independen sering disebut variabel bebas. Menurut Sugiyono 2008:59, variabel bebas merupakan variabel yang
mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen terikat. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah
celebrity endorser dan kualitas produk. a.
Celebrity endorser Shimp
2003:460 berpendapat
bahwa celebrity
endorser adalah
menggunakan artis sebagai bintang iklan di media-media, mulai dari media cetak, media sosial, maupun media telivisi.
b. Kualitas Produk
Kualitas produk adalah karakteristik produk atau jasa yang bergantung pada kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan pelanggan yang dinyatakan atau
diimplikasikan. Kotler dan Armstrong, 2008:272.
3.5.3 Variabel Intervening
Tuckman dalam Sugiyono 2008:61 mengatakan bahwa variabel intervening adalah variabel yang secara teoritis mempengaruhi hubungan antara variabel
independen dengan variabel dependen, tetapi tidak diamati dan diukur. Variabel intervening dalam penelitian ini adalah citra merek.
Menurut Kotler dan Keller 2007:346, citra merek merupakan “perceptions
and beliefs held by consumers. As reflected in the associationheld in consumer memory
”. Yaitu “persepsi dan keyakinan konsumen, seperti tercermin dalam asosiasi yang
terjadi dalam memori konsumen”.
3.6 Uji Instrumen Penelitian