ww w.
le ga
lita s.
or g
ww w.
le ga
lita s.
or g
31
BAB II. KEJAHATAN TERHADAP MARTABAT
PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN
KUHP 5. s.d.u. dg. UU No. 11946. 130. Dicabut dg. UU No. 11946.
Pasal 131.
s.d.u. dg. UU No. 11946. Setiap perbuatan penyerangan terhadap diri Presiden atau Wakil Presiden, yang tidak termasuk dalam
ketentuan pidana lain yang lebih berat, diancam dengan pidana penjara paling lama delapan tahun. KUHP 4-l, 35, 104, 130, 132,
141, 165, 335 dst., 351 dst., 487.
132. Dicabut dg. UU No. 11946.
133. Dicabut dg. UU No. 11946.
Pasal 134. s.d.u. dg. UU No. 11946 dan UU No. 18Prpl960. Penghinaan dengan
sengaja terhadap Presiden atau Wakil Presiden, diancam dengan pidana penjara paling lama enam tahun, atau pidana denda paling banyak
empat ribu lima ratus rupiah. KUHP 35, 135, 139, 142 dst., 310 dst, 315, 488.
135. Dicabut dg. UU No. 11946.
136. Dicabut dg. UU No. 11946.
Pasal 136 bis s.d.t. dg. S. 1939-134; s.d.u. dg. UU NO. 11946. Pengertian
penghinaan seperti dimaksud dalam pasal 134 mencakupjuga perumusan perbuatan dalam pasal 315, bila hal itu dilakukan di luar kehadiran
yang dihina, baik dengan tingkah laku di muka umum, maupun tidak di muka umum dengan lisan atau tulisan, namun di hadapan lebih dari
empat orang, atau dihadapan orang lain yang hadir bukan atas kehendaknya dan oleh karena itu merasa tersinggung.
Pasal 137. 1 s.d.u, dg. UU No. 11946 dan UU No. 18Prp1960. Barangsiapa
menyiarkan, mempertunjukkan, atau menempelkan di muka umum tulisan atau lukisan yang berisi penghinaan terhadap Presiden
atau Wakil Presiden, dengan maksud supaya isinya yang menghina itu diketahui atau lebih diketahui oleh umum, diancam dengan
pidana penjara paling lama satu tahun empat bulan atau pidana denda paling banyak empat ribu lima ratus rupiah.
2 Bila yang bersalah melakukan kejahatan pada waktu menjalankan pekerjaannya, dan pada saat itu belum lewat dua tahun sejak
adanya pemidanaan yang menjadi tetap karena kejahatan semacam itu juga, maka ia dapat dipecat dari hak menjalankan pekerjaan
tersebut. KUHP 35, 144, 207, 310 dst., 315, 321, 483 dst., 488.
ww w.
le ga
lita s.
or g
ww w.
le ga
lita s.
or g
32
138. Dicabut dg. UU No. 11946. Pasal 139.