33
3.2 Populasi dan Sampel
1.Populasi Sebagai populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah
mahasiswa program diploma 3 D3 Otomotif Teknik Mesin Universitas Negeri Semarang yang mengikuti mata kuliah kelistrikan otomotif.
2.Sampel Sampel adalah sebagian yang diambil dari populasi dengan
menggunakan cara-cara tertentu.Pengambilan sampel untuk penelitian menurut Arikunto,S. 2006: 131, apabila subyeknya kurang dari 100, lebih
baik diambil semua sehingga penelitian merupakan penelitian populasi. Selanjutnya jika subjeknya besar dapat diambil antara 10-15 atau 20-25
atau lebih, tergantung setidak-tidaknya dari: a.
Kemampuan peneliti dilihat dari waktu, tenaga dan biaya. b.
Luasnya wilayah pengamatan dari setiap subjek c.
Besar kecilnya resiko yang ditanggung oleh peneliti. Untuk penelitian yang resikonya besar, dengan sampel yang lebih besar, maka hasilnya akan
lebih baik atas adanya tujuan tertentu Arikunto,S 2006 : 139. Karena subyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah
mahasiswa D3 Teknik Mesin Universitas Negeri Semarang yang mengikuti mata kuliah kelistrikan otomotif dengan jumlah total 2 kelas yang berjumlah
36 mahasiswa masing-masing kelas ,yaitu kelas eksperimen berjumlah 18.sedangkan kelas kontrol juga berjumlah 18 untuk memudahkan dalam
pembelajaran.
34
3.3 Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah sebagai segala sesuatu yang akan menjadi obyek penelitian Samsudi, 2005: 7. Sedangkan menurut Arikunto,S.2006: 118
variabel penelitian adalah obyek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Dalam penelitian ini akan dibandingkan dua
variabel, yaitu variabel bebas dan variabel terikat. a.
Variabel bebas Variabel bebas dalam penelitian ini adalah penerapan media peraga sistem
pengapian konvensional pada perkuliahan kelistrikan otomotif. b.
Variabel terikat Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar mahasiswa pada
kemampuan memahami prinsip dan cara kerja sistem pengapian berbsais kontak point pada mahasiswa program diploma 3 D3 Otomotif Teknik
Mesin Universitas Negri Semarang. Perlakuan tambahan yang dilakukan adalah penerapan dan penggunaan
media peraga sistem pengapian berbasis kontak point pada saat setelah pre test
dan sebelum post test pada 2 kelas tersebut. Materi tes yang digunakan untuk menentukan hasil belajar mahasiswa dalam penelitian ini adalah
materi sistem pengapian berbasis kontak point pada mesin 4 silinder.
3.4 Pengumpulan Data